Swab Test Antigen Massal, Pejabat Disdukcapil KBB Reaktif COVID-19
loading...
A
A
A
BANDUNG BARAT - Seorang pejabat kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bandung Barat (KBB) dinyatakan reaktif COVID-19 usai menjalani swab test antigen .
Pemeriksaan swab test antigen total dilakukan kepada 57 dari total 70 pegawai di lingkungan Disdukcapil, KBB. Hal itu sebagai antisipasi dan pencegahan penularan COVID-19 sejak dini dari lingkungan kantor.
"Kami melakukan swab test antigen ke pegawai dan ada satu yang dinyatakan reaktif COVID-19. Karena tidak mau ambil risiko maka pejabat tersebut kami izinkan untuk isolasi mandiri di rumahnya dulu sampai kondisinya non reaktif," kata Kepala Disdukcapil KBB, Hendra Trismayadi, Senin (21/6/2021).
Baca juga: Pasien COVID-19 Terus Berjatuhan, BUMD Jamed Musnahkan Ratusan Ton Limbah Medis Berbahaya
Hendra mengatakan, satu pegawai yang reaktif itu menduduki jabatan sebagai kepala seksi. Dia langsung ditindaklanjuti dengan PCR untuk memastikan kondisinya. Pelaksanaan swab test antigen adalah inisiatif pihaknya mengingat saat ini kasus COVID-19 di KBB sedang naik.
Apalagi bagi pegawai Disdukcapil yang banyak berinteraksi dengan masyarakat banyak dalam meberikan pelayanan administrasi kependudukan (Adminduk). Sehingga menjadi rentan, baik tertular atau menularkan jika tidak dari sejak awal rutin melakukan pemerikasaan swab test antigen.
"Tugas kami kan berkaitan dengan pelayanan dan selalu kontak dengan banyak orang, sehingga kesehatan harus benar-benar dijaga dan disiplin menerapkan protokol kesehatan," tandasnya.
Baca juga: COVID-19 Serang Pendopo Majalengka, Bupati: Istri Tanpa Gejala, Saya Panas Dingin
Hendra menjelaskan, sebelumnya permohonan swab test antigen dilayangkan ke Dinas Kesehatan KBB dan mendapat respons positif. Pelaksanaan swab test kemudian dilakukan oleh petugas dari Labkesda KBB.
"Koordinasi terus kami lakukan dengan tim Satgas COVID-19 bagaimana dalam penanganan dan upaya sterilisasi kantor," pungkasnya.
Pemeriksaan swab test antigen total dilakukan kepada 57 dari total 70 pegawai di lingkungan Disdukcapil, KBB. Hal itu sebagai antisipasi dan pencegahan penularan COVID-19 sejak dini dari lingkungan kantor.
"Kami melakukan swab test antigen ke pegawai dan ada satu yang dinyatakan reaktif COVID-19. Karena tidak mau ambil risiko maka pejabat tersebut kami izinkan untuk isolasi mandiri di rumahnya dulu sampai kondisinya non reaktif," kata Kepala Disdukcapil KBB, Hendra Trismayadi, Senin (21/6/2021).
Baca juga: Pasien COVID-19 Terus Berjatuhan, BUMD Jamed Musnahkan Ratusan Ton Limbah Medis Berbahaya
Hendra mengatakan, satu pegawai yang reaktif itu menduduki jabatan sebagai kepala seksi. Dia langsung ditindaklanjuti dengan PCR untuk memastikan kondisinya. Pelaksanaan swab test antigen adalah inisiatif pihaknya mengingat saat ini kasus COVID-19 di KBB sedang naik.
Apalagi bagi pegawai Disdukcapil yang banyak berinteraksi dengan masyarakat banyak dalam meberikan pelayanan administrasi kependudukan (Adminduk). Sehingga menjadi rentan, baik tertular atau menularkan jika tidak dari sejak awal rutin melakukan pemerikasaan swab test antigen.
"Tugas kami kan berkaitan dengan pelayanan dan selalu kontak dengan banyak orang, sehingga kesehatan harus benar-benar dijaga dan disiplin menerapkan protokol kesehatan," tandasnya.
Baca juga: COVID-19 Serang Pendopo Majalengka, Bupati: Istri Tanpa Gejala, Saya Panas Dingin
Hendra menjelaskan, sebelumnya permohonan swab test antigen dilayangkan ke Dinas Kesehatan KBB dan mendapat respons positif. Pelaksanaan swab test kemudian dilakukan oleh petugas dari Labkesda KBB.
"Koordinasi terus kami lakukan dengan tim Satgas COVID-19 bagaimana dalam penanganan dan upaya sterilisasi kantor," pungkasnya.
(msd)