Sekarang Tes Swab Corona di Subang Hasilnya Bisa Cepat

Senin, 25 Mei 2020 - 23:53 WIB
loading...
Sekarang Tes Swab Corona...
Foto/dok.SINDOnews
A A A
SUBANG - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 (GTPCP) Kabupaten Subang memastikan penanganan pandemi virus Corona saat ini bisa lebih cepat. Hal ini lantaran telah tersedia laboratorium khusus pemeriksaan swab di Subang.

"Jadi, tes swab sekarang hasilnya bisa diketahui lebih cepat, yaitu hanya butuh waktu satu sampai dua hari," kata juru bicara tim GTPCP Subang dr Maxi, Senin (25/5/2020).

Sebelumnya, GTPCP Subang sedikit kesulitan memperoleh hasil swab secara cepat karena harus mengantri di Labkesda Provinsi Jawa Barat, yang ada di Bandung, butuh waktu panjang untuk mengeketahui hasilnya.

(Baca: Bertambah 4 Kasus, Pasien Positif COVID-19 di Kabupaten Subang Jadi 41 Orang)

Laboratorium baru di Balai Veteriner, wilayah Dangdeur tersebut diharapkan bisa membantu masyarakat, terutama tenaga medis, untuk segera mengambil tindakan. Status pasien dalam pengawasan (PDP) bisa segera diketahui terinfeksi COVID-19 atau tidak. Termasuk juga warga yang mengikuti rapid tes secara massal yang rutin dilakukan tim ke sehatan di pusat-pusat keramaian.

Seperti diketahui, pemeriksaan dengan metode swab lebih akurat sebagai patokan diagnosis seseorang terinfeksi COVID-19. Sebab virus Corona menempel di hidung atau tenggorokan bagian dalam saat ia masuk ke tubuh.

Sampel lendir yang diambil dengan metode swab akan diperiksa menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR). Hasil akhir dari pemeriksaan ini, nantinya akan benar-benar memperlihatkan keberadaan virus SARS-COV2 atau penyebab COVID-19 dalam tubuh manusia.

(Baca: Update Corona Jabar: Kasus Positif 2.113 Orang, Sembuh dan Meninggal Nihil)

Sementara pemeriksaan melalui rapid test dilakukan menggunakan sampel darah. Keberadaan virus akan diketahui dari IgG dan IgM yang ada di dalam darah. IgG dan IgM merupakan sejenis antibodi yang terbentuk dalam tubuh. Jadi, jika tubuh terinfeksi virus, maka jumlah IgG dan IgM dalam tubuh akan bertambah.

Maka hasil rapid test dinyatakan positif ada infeksi atau tidak bisa diketahui. Namun, hasil tersebut bukan diagnosis yang menggambarkan infeksi COVID-19. Maka dari itu, orang dengan hasil rapid testnya positif, perlu menjalani pemeriksaan lanjutan, yaitu pemeriksaan swab tenggorok atau hidung.
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
230 Rumah di Subang...
230 Rumah di Subang Rusak Diterjang Puting Beliung
Bongkar Pemalsuan Sarana...
Bongkar Pemalsuan Sarana Pertanian, Polres Subang Terima Penghargaan dari CorpLife
Kasus Pembunuhan Istri...
Kasus Pembunuhan Istri dan Anak di Subang, Terpidana Yosep Ajukan Kasasi ke MA
Poligami dan Narkoba...
Poligami dan Narkoba Bisa Rontokkan Elektabilitas Kandidat di Pilkada Subang
PKB Menjelma Jadi Partai...
PKB Menjelma Jadi Partai Nasional, Hanif: Banyak Menang di Luar Basis
Alien, Sapi Simmental...
Alien, Sapi Simmental Jumbo Asal Subang Dipilih Presiden Jokowi untuk Kurban Iduladha
Ketipu Rp598 Juta, Anak...
Ketipu Rp598 Juta, Anak Petani Subang Gagal Masuk Polwan Malah Jadi Baby Sitter
Tolak Beri Pungli, Pejabat...
Tolak Beri Pungli, Pejabat Dinas Pertanian Subang Sandera Bantuan Alat Pertanian Kementan
Ini Alasan Kejati Jabar...
Ini Alasan Kejati Jabar Kembalikan Berkas Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Rekomendasi
Sinopsis Film Man on...
Sinopsis Film Man on Fire, Misi Balas Dendam Seorang Pengawal
Rabu Biru Indonesia...
Rabu Biru Indonesia Gandeng Bulog Serap Gabah Petani di Sleman
Barang Sitaan Kasus...
Barang Sitaan Kasus Suap Vonis Lepas Perkara CPO Tiba di Kejagung, dari Triumph hingga Harley Davidson
Berita Terkini
Pabrik Garmen di Kota...
Pabrik Garmen di Kota Bogor Kebakaran, Kerugian Ditaksir Miliaran Rupiah
4 jam yang lalu
5 Temuan Awal Komnas...
5 Temuan Awal Komnas HAM di Kasus 3 Polisi Tewas Ditembak di Way Kanan
6 jam yang lalu
Cekcok Masalah Gadai...
Cekcok Masalah Gadai HP, Pria di Bengkalis Tebas Istri hingga Tewas
6 jam yang lalu
Toko Mainan di Leuwiliang...
Toko Mainan di Leuwiliang Bogor Kebakaran, Letupan Kembang Api Menyala
7 jam yang lalu
Kronologi Mantan Artis...
Kronologi Mantan Artis Drama Kolosal Sekar Arum Ditangkap terkait Uang Palsu
8 jam yang lalu
Nenek Tewas Tertabrak...
Nenek Tewas Tertabrak KRL Commuter Line di Kebon Pedes Bogor
9 jam yang lalu
Infografis
Demo Menentang Presiden...
Demo Menentang Presiden AS Donald Trump Digelar di Penjuru Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved