Belaian Kasih Sayang Dari Sang Guru Honorer Cantik untuk Para ODGJ

Selasa, 01 Juni 2021 - 07:54 WIB
loading...
Belaian Kasih Sayang Dari Sang Guru Honorer Cantik untuk Para ODGJ
Guru honorer cantik, Ani Sumarni dengan penuh kesabaran merawat para ODGJ. Foto/iNews TV/Mochamad Andi Ichsyan
A A A
CIANJUR - Siang yang terik, di bawah tatapan mata mentari yang tajam di musim kemarau. Ani Sumarni dengan tenang melajukan motornya di antara jalan berdebu. Parasnya yang cantik , tak sedikitpun tergores oleh debu nakal jalanan.



Sesampainya di sebuah warung, laju motornya terhenti. Dengan cekatan dia memesan beberapa kotak makanan. Tangannya yang lembut menyambut nasi kotak itu dengan penuh semangat.



Usai meletakkan nasi kotak di gantungan sepeda motornya, wanita cantik yang akrab disapa Ani ini kembali melaju menembus padatnya jalanan Cianjur. Dia keliling mengitari beberapa titik jalan.



Sesampainya di salah satu titik, dia turun dari motornya mengambil satu kotak makanan. dengan tenang, ibu cantik yang sudah 10 tahun ini menjadi guru honorer di SD Negeri Bunikasih 2 tersebut, menyapa seorang yang sedang asyik tidur di tepian got.

Dengan penuh kasih sayang, dia sapa orang tersebut. Dikeluarkannya tisu basah dan dibersihkannya badan lelaki penderita gangguan jiwa di tepian got itu. "Ayo ini dimakan," ujarnya dengan suara lebut penuh kasih sayang.



Usai memberikan makan, dan Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) itu penuh riang melahap makanannya, Ani kembali bergerak menyusuri jalanan berdebu. Sesampainya di tepian jalan yang melintasi area persawahan, Ani bertemu dengan dua ODGJ yang sedang duduk di pinggir jalan.

Dua kotak nasi kembali dikeluarkannya. Dengan telaten, Ani menyuapi salah satu perempuan ODGJ tersebut. Belaian kasih sayang ini, biasa dilakukan sang guru honorer usai menjalankan tugasnya sebagai pengajar. Bukan hanya makanan, dia juga memberikan pakaian untuk para ODGJ tersebut.

Belaian Kasih Sayang Dari Sang Guru Honorer Cantik untuk Para ODGJ


Ibu berusia 29 tahun yang telah memiliki satu putra tersebut, tak merasa malu atau takut ketika bertemu, menyapa, dan berbagi makanan dengan para ODGJ di tepi jalan. Dia bahkan pernah melepaskan ODGJ yang sedang dipasung oleh keluarganya dan membawanya ke sebuah yayasan.

"Sudah sekitar satu tahun ini saya melakukan kegiatan berbagai untuk ODGJ . Biasanya saya lakukan setelah selesai mengajar. Untuk membeli makanan, saya ambilkan dari sebagian honor sebagai pengajar," tuturnya.



Jiwanya sebagai manusia pendidik terpanggil, saat pulang sekolah melihat ODGJ mengais makanan di bak sampah, dan tidak ada orang yang peduli. Wanita yang menjadi orang tunggal untuk putra semata wayangnya itu, tak pernah merasa lelah membelikan makanan dan pakaian untuk para ODGJ .

Upayanya memuliakan sesama manusia itu, ternyata juga menyentuh kepedulian beberapa orang. Mereka akhirnya berdonasi membantu Ani untuk membelikan makanan dan pakaian bagi para ODGJ . "Mereka manusia seperti kita, yang seharusnya juga mendapatkan hak yang sama untuk makan dan berpakaian yang layak, serta hidup sehat," ungkapnya.
(eyt)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1644 seconds (0.1#10.140)