Ribuan Bibit Ikan Ditebar di Kawasan Pertanian Terpadu Wajo

Senin, 31 Mei 2021 - 12:02 WIB
loading...
Ribuan Bibit Ikan Ditebar...
Bupati Wajo, Amran Mahmud menyerahkan ribuan bibit ikan kepada sejumlah petambak untuk ditebar di kawasan pertanian terpadu Wajo, Senin, (31/5/2021). Foto: Sindonews/Reza Pahlevi
A A A
WAJO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo , menyerahkan ribuan bibit ikan kepada sejumlah petambak untuk ditebar dikawasan pertanian terpadu atau Integritas Farming di Kabupaten Wajo, Senin (31/5/2021).

Bupati Wajo, Amran Mahmud mengatakan, hal ini salah satu upaya yang dilakukan Pemkab Wajo dalam rangka meningkatkan produksi perikanan budidaya air tawar.



Penebaran ratusan ribu bibit ikan mas dan nila dilakukan di sejumlah wilayah pada kawasan pertanian terpadu di Kecamatan Tanasitolo, Penrang, Majauleng, Maniangpajo, Pammana dan Belawa serta pelaku usaha budidaya ikan dibeberapa desa dan kelurahan.

Amran Mahmud mengharapkan, penebaran benih ikan ini memberikan nilai tambah bagi semua pihak sehingga perlu dipelihara dan dimanfaatkan dengan baik.

"Saya harapkan penebaran benih ikan ini perlu terus dikembangkan lagi dan diperluas agar dapat bermanfaat bagi pengembangan ekonomi masyarakat di Wajo ," ujarnya.

Kadis Perikanan Wajo, Nasfari menjelaskan, jumlah penebaran bibit ikan di kawasan integritas farming tahun 2021 sebanyak 145.400 ekor bibit ikan. Rinciannya, ikan Mas sebanyak 72.700 ekor dan Ikan Nila sebanyak 72.700 ekor.

Sementara jumlah penebaran bibit ikan di perairan darat tahun 2021, lanjut Nasfari sebanyak 164.000 ekor. Dengan rincian Ikan Mas sebanyak 82.200 dan Ikan Nila sebanyak 82.200.



"Untuk penebaran bibit ikan untuk perairan darat sudah diserahkan sebelum ramadhan kemarin. Dan hari ini penyerahan bibit ikan pembudidaya di kawasan integritas farming," ujarnya.

Nasfari mengungkapkan, pembudidaya ini harus berkelompok, agar kegiatan tersebut efektif untuk dibina di diberi penyuluhan dengan harapan budidaya budidaya bisa berkembang.

"Kalau berkelompok pembinaannya akan mudah, sehingga budidaya dapat berkembang dan para petambak dapat meraup keuntungan jauh lebih besar," tandasnya.
(agn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4846 seconds (0.1#10.140)