Arab Saudi Dikabarkan Pertimbangkan Larang Haji bagi Jamaah dari Luar Negeri
loading...
A
A
A
Sumber kedua mengatakan rencana awalnya untuk mengizinkan sejumlah jamaah haji yang divaksinasi dari luar negeri, tetapi kebingungan tentang jenis vaksin, kemanjurannya dan kemunculan varian baru telah mendorong para pejabat untuk mempertimbangkan kembali.
Kantor media pemerintah Arab Saudi tidak menanggapi permintaan komentar terkait rencana larangan tersebut.
Arab Saudi, yang mempertaruhkan reputasinya dalam menjaga situs-situs suci Islam di Makkah dan Madinah, melarang orang asing untuk menunaikan ibadah haji tahun lalu karena pandemi untuk pertama kalinya dalam sejarah modern kerajaan, yang memungkinkan hanya untuk sejumlah kecil warga Saudi dan warga asing yang telah lama menetap di sana.
Infeksi COVID-19 masih meningkat di 35 negara secara global. Setidaknya ada 153.508.000 infeksi yang dilaporkan dan 3.351.000 kematian yang dilaporkan disebabkan oleh virus corona baru sejauh ini.
India memimpin dunia dalam jumlah rata-rata harian kematian baru yang dilaporkan, terhitung satu dari setiap empat kematian yang dilaporkan di seluruh dunia setiap hari.
Pada bulan Februari, pemerintah Arab Saudi menangguhkan izin masuk ke kerajaan terhadap orang-orang yang datang 20 dari negara, kecuali diplomat, warga negara Saudi, praktisi medis, dan keluarga mereka, untuk membantu mengekang penyebaran virus corona baru.
Larangan tersebut, yang masih berlaku hingga saat ini, mencakup orang-orang yang datang dari Uni Emirat Arab, Jerman, Amerika Serikat, Inggris, Afrika Selatan, Prancis, Mesir, Lebanon, India, dan Pakistan.
Kantor media pemerintah Arab Saudi tidak menanggapi permintaan komentar terkait rencana larangan tersebut.
Arab Saudi, yang mempertaruhkan reputasinya dalam menjaga situs-situs suci Islam di Makkah dan Madinah, melarang orang asing untuk menunaikan ibadah haji tahun lalu karena pandemi untuk pertama kalinya dalam sejarah modern kerajaan, yang memungkinkan hanya untuk sejumlah kecil warga Saudi dan warga asing yang telah lama menetap di sana.
Infeksi COVID-19 masih meningkat di 35 negara secara global. Setidaknya ada 153.508.000 infeksi yang dilaporkan dan 3.351.000 kematian yang dilaporkan disebabkan oleh virus corona baru sejauh ini.
India memimpin dunia dalam jumlah rata-rata harian kematian baru yang dilaporkan, terhitung satu dari setiap empat kematian yang dilaporkan di seluruh dunia setiap hari.
Pada bulan Februari, pemerintah Arab Saudi menangguhkan izin masuk ke kerajaan terhadap orang-orang yang datang 20 dari negara, kecuali diplomat, warga negara Saudi, praktisi medis, dan keluarga mereka, untuk membantu mengekang penyebaran virus corona baru.
Larangan tersebut, yang masih berlaku hingga saat ini, mencakup orang-orang yang datang dari Uni Emirat Arab, Jerman, Amerika Serikat, Inggris, Afrika Selatan, Prancis, Mesir, Lebanon, India, dan Pakistan.
(agn)