Diduga Lakukan KDRT, Kepala BPPW Banten Dipolisikan

Kamis, 29 April 2021 - 14:03 WIB
loading...
A A A
Serfasius pun meminta kepada Kasat Reskrim dan Kapolres Bekasi Kota untuk memberi atensi kepada penyidik yang memeriksa perkara ini. Padahal alat bukti, saksi fakta dan saksi korban telah diserahkan kepada penyidik. "Jangan sampai laporan ini seakan-akan susah banget. Seakan-akan menemukan dua alat bukti susah. Ini kan soal kemauan profesionalitas saja," tegasnya.

Serfasius pun tidak mengetahui alasan subjektif penyidik tidak cepat memproses laporan kliennya. Setiap kali ditanyakan kata Serfasius, penyidik beralasan sedang diproses. "Kami tidak tahu alasan mereka. Setiap kali saya tanya, sedang berjalan, diusahakan," bebernya.

Kasus pengambilan anak secara paksa pun diadukan ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) pada Rabu (28/4/2021). Hal tersebut kata Serfasius, kedua anak kliennya masih membutuhkan sentuhan sang ibu. "Jadi begini, ibu ini punya hak sebagai wanita sekaligus kewajiban sebagai wanita. Kewajiban kepada siapa? Kepada kedua putrinya yang usinya masih dua tahun dan tiga tahun," jelasnya.

Pengambilan anak secara paksa terhadap sang ibu, menurutnya, bisa berdampak pada proses membangun karakter (character building) terhadap kedua anak itu. "Kami ke KPAI untuk mencari keadilan. Karena pertimbangannya ini semata-mata pertimbangan kemanusiaan. Kepada siapa? Kepada dua putri itu. Karena yang bisa secara psikologis membantu character building yang positif itu mamanya," tegasnya.

Serfasius pun meminta kepada Komisioner KPAI untuk membantu mengambil langkah konkrit atas pengaduan tersebut. "Tujuan klien saya untuk ketemu anaknya dan bisa mendapatkan hak atas anaknya itu bisa terwujud," tambahnya.

Sebelum di KPAI kata Serfasius, pihaknya telah mengadu kasus tersebut Kementerian PUPR , tempat terlapor bekerja. "Saya sebagai lawyernya pun sudah menyurati secara langsung kepada pak Menteri Basuki. Sampai detik ini belum ada jawaban," katanya.
(don)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Polda Metro Jaya Fokus...
Polda Metro Jaya Fokus Awasi Jalur Arteri Cawang hingga Kedungwaringin Selama Mudik 2025
Nelayan Protes Penghentian...
Nelayan Protes Penghentian Pembongkaran Pagar Laut PT TRPN di Bekasi
2 Hari Kampung Gabus...
2 Hari Kampung Gabus Bekasi Terendam, Bupati Ade Tak Kunjung Tinjau Lokasi Banjir
Hujan Deras Guyur Bekasi...
Hujan Deras Guyur Bekasi Malam Ini di Saat Sejumlah Lokasi Masih Terendam Banjir
Kisah Pilu Warga Korban...
Kisah Pilu Warga Korban Banjir Bekasi Timur: Kali Ini Datang dengan Begitu Dahsyat, Lebih Parah dari 2020
38 Titik Terendam, 700...
38 Titik Terendam, 700 Toko di Mega Bekasi Hypermall Lumpuh
Banjir Bekasi, Seorang...
Banjir Bekasi, Seorang Warga Jatiasih Hilang Terseret Arus
Exit Tol Bekasi Barat...
Exit Tol Bekasi Barat Padat 6 Kilometer Imbas Banjir di Jalan Arteri, Lalu Lintas Dialihkan
Ratusan Warga Jatiasih...
Ratusan Warga Jatiasih Bekasi Masih Terjebak Banjir
Rekomendasi
3 Fitnah Kejam yang...
3 Fitnah Kejam yang Menyerang Putri Diana, Dituduh Lebih dulu Berselingkuh dari Raja Charles III
Hamas Siap Serahkan...
Hamas Siap Serahkan Tawanan Israel dan 4 Jasad yang Ditahan di Gaza
Hilirisasi dan EBT Bakal...
Hilirisasi dan EBT Bakal Jadi Fokus Investasi Danantara
Berita Terkini
2 Pejabat Disdik Sumut...
2 Pejabat Disdik Sumut Terjaring OTT Korupsi Dana BOS, Kejaksaan Sita Rp319 Juta
5 jam yang lalu
Heboh! Dipepet Motor...
Heboh! Dipepet Motor Anggota Patwal Polres Bogor di Jalur Puncak, Pengendara Terjungkal
7 jam yang lalu
Pangdam XIV Hasanuddin...
Pangdam XIV Hasanuddin Dukung Smelter Ceria Group Jadi Perusahaan Level Dunia
7 jam yang lalu
Mantan Gubernur Maluku...
Mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba Meninggal Dunia
8 jam yang lalu
Kepala Sekolah SDN 02...
Kepala Sekolah SDN 02 Srogol Apresiasi Kegiatan Literasi MNC Peduli dan MNC Land
9 jam yang lalu
Matangkan Jakarta Kota...
Matangkan Jakarta Kota Global, QRIS Tap dengan NFC Resmi Diterapkan di MRT
9 jam yang lalu
Infografis
Cara Houthi Lakukan...
Cara Houthi Lakukan Penyerangan Terhadap Kapal Induk AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved