Bali Gempar, Dokter Hewan Tewas Dibantai Tetangga Usai Saling Geber Motor
loading...
A
A
A
TABANAN - Kasus pembunuhan sadis menggemparkan warga Tabanan, Bali. I Made KA (46), tewas dibantai tetangganya sendiri hingga mengalami belasan luka tusuk.
Pelaku , Ida Bagus ASA (39) telah diamankan polisi. "Kasusnya masih didalami terutama untuk mengetahui motif kejadian ini," kata Kasat Reskrim Polres Tabanan, AKP Aji Yoga Sekar.
Peristiwa sadis itu terjadi di Desa Riang Gede, Penebel, Tabanan, Selasa (23/3/2021) malam. Awalnya pelaku dan korban bertemu saat sama-sama mengendarai motor di jalan desa.
Entah siapa yang memulai, keduanya saling menggeber gas motor masing-masing. Aksi saling tatap wajah juga sempat terjadi di antara kedua warga satu dusun ini.
Berselang berapa lama, pelaku menghadang di depan rumahnya ketika korban melintas. Adu mulut pun terjadi hingga berlanjut ke aksi saling tantang.
Puncaknya, pelaku mengambil pisau lipat yang tergantung di kunci sepeda motor dan langsung menyerang korban hingga tumbang bersimbah darah .
Warga sekitar yang melihat kejadian itu berteriak dan tidak berani melerai. Usai kejadian, pelaku menyerahkan diri ke Polsek Penebel. "Diduga ada dendam pribadi antara pelaku dan korban," ujar Aji.
Pelaku , Ida Bagus ASA (39) telah diamankan polisi. "Kasusnya masih didalami terutama untuk mengetahui motif kejadian ini," kata Kasat Reskrim Polres Tabanan, AKP Aji Yoga Sekar.
Peristiwa sadis itu terjadi di Desa Riang Gede, Penebel, Tabanan, Selasa (23/3/2021) malam. Awalnya pelaku dan korban bertemu saat sama-sama mengendarai motor di jalan desa.
Entah siapa yang memulai, keduanya saling menggeber gas motor masing-masing. Aksi saling tatap wajah juga sempat terjadi di antara kedua warga satu dusun ini.
Berselang berapa lama, pelaku menghadang di depan rumahnya ketika korban melintas. Adu mulut pun terjadi hingga berlanjut ke aksi saling tantang.
Puncaknya, pelaku mengambil pisau lipat yang tergantung di kunci sepeda motor dan langsung menyerang korban hingga tumbang bersimbah darah .
Warga sekitar yang melihat kejadian itu berteriak dan tidak berani melerai. Usai kejadian, pelaku menyerahkan diri ke Polsek Penebel. "Diduga ada dendam pribadi antara pelaku dan korban," ujar Aji.
(eyt)