Ridwan Kamil Minta MUJ Garap Optimal Potensi Bisnis Energi Terbarukan
loading...
A
A
A
Terlebih, tambah Kang Emil, dirinya kini menjabat sebagai Ketua Umum Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan (ADPMET).
Pengembangan usaha MUJ tersebut menurutnya sejalan dengan harapannya sebagai Ketua Umum ADPMET, yakni mewujudkan kesejahteraan masyarakat daerah penghasil migas dan energi terbarukan.
"Namun, saya ingatkan, pertumbuhan usaha itu memang penting, tapi deviden juga tetap penting. Jadi, deviden harus tetap diperhatikan," katanya.
Sementara itu, Direktur Utama PT MUJ, Begin Troys menyambut baik permintaan Kang Emil tersebut. Dia menyatakan, akan segera mengundang stakeholeder dan para ahli terkait untuk mematangkan rencana pengembangan energi terbarukan.
"Pa Gub tapi sudah meminta kita mulai merintis ke arah sana. Pertama, kita akan gelar diskusi, kita akan mengundang stakeholder, para ahli. Nanti kita lihat (potensi energi terbarukan) yang paling cocok dan realistis dikembangkan di Jabar," jelasnya.
Meski begitu, Begin menjelaskan, untuk menapaki bisnis energi terbarukan, pihaknya terlebih dahulu membutuhkan dukungan regulasi.
Karenanya, pihaknya juga akan meminta persetujuan DPRD Jabar sebelum memulai pengembangan bisnis energi terbarukan.
Selain itu, Begin juga berharap bahwa pengembangan usaha MUJ seiring sejalan dengan kontribusi MUJ kepada Pemprov Jabar.
Baca juga: Nasib Buruh Bandung, Digugat Rp12 Miliar Karena Mogok Kerja Perjuangkan Hak
Pihaknya tak ingin, pengembangan usaha yang dilakukan MUJ ke depan mengganggu performa deviden untuk Pemprov Jabar.
Pengembangan usaha MUJ tersebut menurutnya sejalan dengan harapannya sebagai Ketua Umum ADPMET, yakni mewujudkan kesejahteraan masyarakat daerah penghasil migas dan energi terbarukan.
"Namun, saya ingatkan, pertumbuhan usaha itu memang penting, tapi deviden juga tetap penting. Jadi, deviden harus tetap diperhatikan," katanya.
Sementara itu, Direktur Utama PT MUJ, Begin Troys menyambut baik permintaan Kang Emil tersebut. Dia menyatakan, akan segera mengundang stakeholeder dan para ahli terkait untuk mematangkan rencana pengembangan energi terbarukan.
"Pa Gub tapi sudah meminta kita mulai merintis ke arah sana. Pertama, kita akan gelar diskusi, kita akan mengundang stakeholder, para ahli. Nanti kita lihat (potensi energi terbarukan) yang paling cocok dan realistis dikembangkan di Jabar," jelasnya.
Meski begitu, Begin menjelaskan, untuk menapaki bisnis energi terbarukan, pihaknya terlebih dahulu membutuhkan dukungan regulasi.
Karenanya, pihaknya juga akan meminta persetujuan DPRD Jabar sebelum memulai pengembangan bisnis energi terbarukan.
Selain itu, Begin juga berharap bahwa pengembangan usaha MUJ seiring sejalan dengan kontribusi MUJ kepada Pemprov Jabar.
Baca juga: Nasib Buruh Bandung, Digugat Rp12 Miliar Karena Mogok Kerja Perjuangkan Hak
Pihaknya tak ingin, pengembangan usaha yang dilakukan MUJ ke depan mengganggu performa deviden untuk Pemprov Jabar.