Pra Rekonstruksi Pembunuhan Bos Toko Kelontong Blitar

Rabu, 03 Maret 2021 - 20:32 WIB
loading...
Pra Rekonstruksi Pembunuhan...
Tampak Dwi Kusuma Yudha (21), terduga pelaku pembunuhan Bisri Efendi (71), pemilik toko kelontong di Desa Jatinom, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar. Malam ini Polres Blitar masih menggelar adegan pra rekonstruksi. (Foto/SINDOnews/Solichan Arif)
A A A
BLITAR - Polres Blitar menggelar pra rekonstruksi Dwi Kusuma Yudha (21), terduga pelaku pembunuhan Bisri Efendi (71), pemilik toko kelontong di Desa Jatinom, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar. Pra rekonstruksi yang disaksikan ratusan warga setempat tersebut berlangsung hingga malam hari. Meski hujan tidak berhenti mengguyur, warga tidak beranjak dari lokasi.

"Nah gitu biar terlihat mukanya," teriak warga yang disambut sorak sorai saat aparat Polres Blitar membuka penutup kepala Dwi Kusuma Yudha Rabu malam (3/3/2021). Pra rekonstruksi rencananya dimulai pukul 17.00 Wib. Namun karena hujan deras, petugas baru memulai adegan reka ulang pada pukul 17.30 Wib.

Baca juga: Polres Blitar Kejar Pelaku Lain Dalam Pembunuhan Bos Toko Kelontong

"Mundur mundur," teriak petugas meminta warga untuk menjaga jarak saat pelaku tiba di lokasi. Toko kelontong korban berada di pinggir jalan raya Desa Jatinom. Berjarak sekitar 500 meter dari markas batalyon infanteri Badak Hitam 511. Pelaku Yudha tiba di lokasi dengan diangkut mobil Toyota Avanza silver.

Yudha yang berperawakan jangkung mengenakan baju tahanan oranye bernomor 41. Kedua tangannya terborgol. Di dekat mobil, ratusan sudah menunggu sejak sore hari. Saat keluar dari mobil, untuk masuk di dalam toko korban, petugas memintanya untuk bergerak cepat.

"Cepat.. cepat," seru petugas meminta masuk ke dalam toko yang berpintu harmonika. Pelaku Yudha langsung di bawa ke dalam toko tempat dimana jasad Bisri Efendi ditemukan tewas. Proses berlangsung panjang. Beberapa kali pelaku Yudha dibawa ke depan. Tapi kemudian petugas bergegas membawanya kembali ke belakang.

Begitu tiba di lokasi Kapolres Blitar AKBP Leonard M Sinambela langsung masuk ke dalam toko. Hingga pukul 19.11 WIB proses rekonstruksi masih berlangsung. Sementara hujan juga tidak kunjung berhenti. Dari sejumlah adegan yang diperagakan, ada beberapa adegan yang dilakukan secara tertutup.

Petugas menutup pintu harmonika. "Perintah kapolres," kata petugas kepada awak media. Kapolres Leonard mengatakan terduga pelaku Yudha ditangkap di rumahnya Rabu dini hari (3/3). Usai menghabisi korbannya, yang bersangkutan tidak berusaha kabur ke luar kota. "Ditangkap di rumah," ujar Leonard.

Baca juga: Diduga Disekap dan Dicabuli, Siswi SMK Surabaya Laporkan Kepala Sekolah ke Polisi

Dari hasil pemeriksaan 22 saksi dan sejumlah CCTV di toko korban, pelaku Yudha disimpulkan sebagai pelaku aksi pencurian disertai kekerasan atau perampokan. Untuk masuk ke toko korban, Yudha yang pernah tinggal di Sumatera dan berdomisili di Desa Jatinom baru lima tahun, melakukan aksi pura pura sebagai pembeli.

Ia menyelinap dan bersembunyi. Pelaku Yudha menghabisi korban pada pukul 02.00 Wib dini hari. Ia hanya membutuhkan waktu sekitar 20 menit untuk membereskan semuanya, termasuk keluar dari toko korban. Informasi yang dihimpun, pelaku Yudha hanya mengambil uang Rp 1,5 juta yang ada di laci toko dan Rp 250 ribu yang tersimpan di dompet korban.

Namun soal itu Leonard mengatakan masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. "Soal barang atau uang yang dibawa pelaku masih dalam pengembangan," kata Leonard. Termasuk dugaan adanya pelaku lain dalam aksi perampokan tersebut, Leonard mengatakan masih melakukan pengembangan.
(msd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Sosok Terduga Pelaku...
Sosok Terduga Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak dalam Toren Tambora
Mayat Bos Ruko Dicor...
Mayat Bos Ruko Dicor Semen, Pelaku Sikat Uang Rp64 Juta
Kronologi Sadis Pemilik...
Kronologi Sadis Pemilik Ruko di Pulogadung Dibunuh dan Dicor Kuli Bangunan
Polisi Tangkap Pelaku...
Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Bos Ruko yang Mayatnya Dicor di Pulogadung Jaktim
Ibu di Semarang Tewas...
Ibu di Semarang Tewas Bersimbah Darah, Anak Pertamanya Jadi Buronan
Penampakan Anak Bos...
Penampakan Anak Bos Prodia di Kasus ABG Tewas Dicekoki Narkoba saat Diserahkan ke Kejaksaan
Pengakuan Suami di Bantul...
Pengakuan Suami di Bantul Bunuh dan Simpan Mayat Istri Gegara Ogah Cerai
Lansia Korban Perampokan...
Lansia Korban Perampokan di Bekasi Tewas dengan Kaki dan Tangan Terikat
Malam Ini di AB+ JEJAK...
Malam Ini di AB+ JEJAK BERDARAH PEMBUNUH BERANTAI DI BEKASI Bersama Abraham Silaban, Hanya di iNews
Rekomendasi
Daftar Skuad Timnas...
Daftar Skuad Timnas Australia vs Indonesia, di Babak 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, 12 Pilar Absen
Daftar Presiden Rusia...
Daftar Presiden Rusia Sepanjang Sejarah, Baru 3 Orang dan Putin Terlama
Semangat Saleh Husin...
Semangat Saleh Husin dan Kawan-kawan Berbagi Takjil di Bulan Ramadan
Berita Terkini
Fraksi DPRD Minta Raperda...
Fraksi DPRD Minta Raperda Perubahan Pajak dan Retribusi Daerah Harus Berorientasi Kesejahteraan Rakyat
3 menit yang lalu
Jusuf Muda Dalam: Satu-Satunya...
Jusuf Muda Dalam: Satu-Satunya Menteri yang Dihukum Mati karena Korupsi di Indonesia
20 menit yang lalu
MNC Peduli dan MNC Land...
MNC Peduli dan MNC Land Adakan Giat Literasi di SDN Pangarakan 02 Srogol Cigombong
24 menit yang lalu
UAD Yogyakarta: Hak...
UAD Yogyakarta: Hak Imunitas Halangi Penegakan Hukum dan Buat Jaksa Tak Tersentuh
31 menit yang lalu
BPBD Kota Bekasi Sebut...
BPBD Kota Bekasi Sebut Pengungsi Banjir Telah Kembali ke Rumah
1 jam yang lalu
Sekdes di Rembang Ditahan...
Sekdes di Rembang Ditahan Kejaksaan Gara-gara Korupsi Dana Desa Rp400 Juta untuk Game Online
1 jam yang lalu
Infografis
Negara Muslim yang Tidak...
Negara Muslim yang Tidak Mengutuk Pembunuhan Ismail Haniyeh
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved