Iran Ingatkan AS Tak Ganggu Pengiriman Bahan Bakar ke Venezuela
loading...
A
A
A
TEHERAN - Pemerintah Iran memberikan peringatan keras kepada Amerika Serikat (AS) , untuk tidak mengganggu proses pengiriman bahan bakar mereka ke Venezuela.
Itu disampaikan Menteri Luar Negeri Iran yang memperingatkan AS agar tidak mengerahkan angkatan lautnya di Karibia.
Menurut seorang analis pengiriman minyak, lima tanker berbendera Iran yang sarat dengan bahan bakar bernilai puluhan juta dolar sedang menuju Venezuela.
Baca Juga: AmerikaIran ke Venezuela.
Dia mengatakan tindakan seperti itu akan ilegal dan bentuk pembajakan. " AS akan bertanggung jawab atas konsekuensinya," menurut pernyataan kementerian luar negeri Itan dilansir dari Al Jazeera, Senin, (18/05/2020).
Seorang pejabat senior dalam pemerintahan Presiden AS Donald Trump mengatakan kepada kantor berita Reuters pada hari Kamis bahwa AS sedang mempertimbangkan langkah-langkah yang dapat diambil, sebagai tanggapan atas pengiriman bahan bakar Iran ke Venezuela yang dilanda krisis.
Iran Fars News melaporkan pada hari Sabtu bahwa, mereka menerima informasi bahwa empat kapal perang Angkatan Laut AS berada di Karibia untuk kemungkinan konfrontasi dengan tanker Iran.
Wakil Zarif memanggil duta besar Swiss, yang mewakili kepentingan Washington di Teheran, untuk menyampaikan "peringatan serius" Iran pada hari Minggu, mengatakan setiap ancaman potensial terhadap kapal tanker Iran akan disambut dengan respons cepat dan tegas.
Baca Juga: AS Peringatkan Pengadilan Kriminal Internasional Tak Selidiki Israel
AS telah menjatuhkan sanksi sepihak yang bertujuan mengakhiri ekspor minyak oleh Iran dan Venezuela, keduanya produsen minyak mentah utama.
Itu disampaikan Menteri Luar Negeri Iran yang memperingatkan AS agar tidak mengerahkan angkatan lautnya di Karibia.
Menurut seorang analis pengiriman minyak, lima tanker berbendera Iran yang sarat dengan bahan bakar bernilai puluhan juta dolar sedang menuju Venezuela.
Baca Juga: AmerikaIran ke Venezuela.
Dia mengatakan tindakan seperti itu akan ilegal dan bentuk pembajakan. " AS akan bertanggung jawab atas konsekuensinya," menurut pernyataan kementerian luar negeri Itan dilansir dari Al Jazeera, Senin, (18/05/2020).
Seorang pejabat senior dalam pemerintahan Presiden AS Donald Trump mengatakan kepada kantor berita Reuters pada hari Kamis bahwa AS sedang mempertimbangkan langkah-langkah yang dapat diambil, sebagai tanggapan atas pengiriman bahan bakar Iran ke Venezuela yang dilanda krisis.
Iran Fars News melaporkan pada hari Sabtu bahwa, mereka menerima informasi bahwa empat kapal perang Angkatan Laut AS berada di Karibia untuk kemungkinan konfrontasi dengan tanker Iran.
Wakil Zarif memanggil duta besar Swiss, yang mewakili kepentingan Washington di Teheran, untuk menyampaikan "peringatan serius" Iran pada hari Minggu, mengatakan setiap ancaman potensial terhadap kapal tanker Iran akan disambut dengan respons cepat dan tegas.
Baca Juga: AS Peringatkan Pengadilan Kriminal Internasional Tak Selidiki Israel
AS telah menjatuhkan sanksi sepihak yang bertujuan mengakhiri ekspor minyak oleh Iran dan Venezuela, keduanya produsen minyak mentah utama.