Sandiaga Uno Ingin Cokelat Indonesia Bisa Ditemukan di New York dan London
loading...
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengunjungi Pod Chocolate Factory and Cafe di Tabanan, Bali, Jumat (13/2/2021). Foto/SINDOnews/Miftahul Chusna
A
A
A
TABANAN - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno ingin produk ekonomi kreatif berbahan cokelat bisa mendunia. Dia optimistis dengan potensi itu.
"Saya membayangkan, pod cokelat ini bisa menjadi brand dan bisa saya temui di New York, London dan kota lain," ujar Sandi ketika mengunjungi Pod Chocolate Factory and Cafe di Tabanan, Bali, Jumat (13/2/2021).
Indonesia, kata dia, telah punya destinasi dunia lengkap dengan atraksi wisata, seni dan budayanya. Itu akan lebih sempurna jika Indonesia juga punya produk ekonomi kreatif yang mendunia.
Apalagi Indonesia saat ini menjadi produsen kakao atau biji cokelat terbesar ketiga di dunia. Ini menjadi modal besar yang bisa dikembangkan menjadi potensi luar biasa.
Selain cokelat, Sandi menyebut produk ekonomi kreatif nasional yang berpotensi mendunia adalah spa. "Saya bayangkan bisa menemukan spa dan aroma terapi ketika turun di Hongkong," ujarnya.
Sandi siap membantu agar produk ekonomi kreatif bisa go internasional. "Pemerintah harus bisa menangkap apa yang dibutuhkan pelaku. Jangan malah membuat kebijakan yang tidak nyambung dengan apa yang diinginkan mereka," jelas pembantu presiden yang disapa mas menteri ini.
"Saya membayangkan, pod cokelat ini bisa menjadi brand dan bisa saya temui di New York, London dan kota lain," ujar Sandi ketika mengunjungi Pod Chocolate Factory and Cafe di Tabanan, Bali, Jumat (13/2/2021).
Indonesia, kata dia, telah punya destinasi dunia lengkap dengan atraksi wisata, seni dan budayanya. Itu akan lebih sempurna jika Indonesia juga punya produk ekonomi kreatif yang mendunia.
Apalagi Indonesia saat ini menjadi produsen kakao atau biji cokelat terbesar ketiga di dunia. Ini menjadi modal besar yang bisa dikembangkan menjadi potensi luar biasa.
Selain cokelat, Sandi menyebut produk ekonomi kreatif nasional yang berpotensi mendunia adalah spa. "Saya bayangkan bisa menemukan spa dan aroma terapi ketika turun di Hongkong," ujarnya.
Sandi siap membantu agar produk ekonomi kreatif bisa go internasional. "Pemerintah harus bisa menangkap apa yang dibutuhkan pelaku. Jangan malah membuat kebijakan yang tidak nyambung dengan apa yang diinginkan mereka," jelas pembantu presiden yang disapa mas menteri ini.
(shf)
Explore More