3 Hari Galang Bantuan, Korem 143/HO Kumpulkan Belasan Ton Sumbangan Korban Gempa Sulbar
loading...
A
A
A
“Sangat disayangkan memang, banyak yang ingin membantu namun karena kondisi transportasi yang terbatas maka untuk penggalangan tahap I ini dibatasi. Namun demikian kami akan terus berupaya dan berkoordinasi dengan Lanud Halu Oleo dan Kodam untuk mencari solusi agar perbantuan ke saudara kita yang tengah mengalami gempa dapat optimal, yaitu mencari alternatif distribusi melalui jalur laut,”ujar Sumarsono.
“Bagi kami, keberhasilan dalam menggalang bantuan bagi korban Gempa Sulbar selama 3 hari juga merupakan bukti kesolidan dan kefektifan Korem 143/HO dalam membangun komunikasi secara internal juga bersama masyarakat di wilayah Sultra,”tambahnya
Sehari sebelumnya, saat memberikan bantuan ke Korem 143/HO, salah satu pendonasi yang mewakil dari Komunitas Mokas Kendari dan Komunitas Motor Konsel, Nurnia (36) mengatakan bahwa dengan di bukanya posko ini bisa mempermudah para pendonasi untuk menyalurkan bantuannya.
“Dengan adanya Posko ini kami bisa menyalurkan bantuan ini, semoga bantuan ini bisa segera didstribusikan dan bisa langsung diterima bagi sodara kita korban bencana di Sulbar," katanya (21/1/2020)
Nurnia berharap agar sumbangan dapat membantu bagi masyarakat yang terdampak musibah gempa di Majene dan Mamuju.
“Harapan kami, semoga masih banyak lagi sumbangan yanga bisa kita berikan untuk meringankan beban saudara kita di sana,“ pungkasnya.
3 Hari Galang Bantuan, Korem 143/HO Kumpulkan Belasan Ton Sumbangan Korban Gempa Sulbar
Kendari - Jajaran Korem 143/Halu Oleo berhasil mengumpulkan belasan ton bantuan bagi korban bencana Gempa di Majene dan Mamuju walau dalam tempo tiga hari. Hal ini merupakan berkat respon cepat dari KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa dan Pangdam XIV/Hsn Mayjen TNI Andi Sumangerukka yang memerintahkan satuan jajaran TNI AD untuk memberikan bantuan.
"Keberhasilan dalam menggalang bantuan bagi korban Gempa Sulawesi Barat (Sulbar) selama 3 hari juga merupakan bukti kesolidan dan keefektifan Korem 143/HO dalam membangun komunikasi secara internal dan dengan bersama masyarakat di wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra)," kata Kepala Penerangan Korem 143/Halu Oleo Mayor Arm Sumarsono dalam rilisnya, Jumat (22/1/2021).
Kapenrem mengatakan, respon cepat KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa dan Pangdam XIV/Hsn Mayjen TNI Andi Sumangerukka dalam membantu penanggulangan bencana gempa Sulbar (wilayah Kabupaten Mamuju dan Majene) mendorong Danrem 143/HO Brigjen TNI Jannie A Siahaan untuk bertindak segera dengan mengumpulkan bantuan dari jajaran TNI AD dan masyarakat yang berada di wilayah Sultra.
“Awalnya penggalangan bantuan yang dikoordinasikan Danrem 143, termasuk Ketua Persit KCK Koorcab Rem 143 Vera Jannie A Siahaan ini bersifat internal jajaran. Namun dalam perjalanannya banyak juga dari individu warga dan komunitas masyarakat yang ikut berpartisipasi,” ujar Sumarsono.
“Bagi kami, keberhasilan dalam menggalang bantuan bagi korban Gempa Sulbar selama 3 hari juga merupakan bukti kesolidan dan kefektifan Korem 143/HO dalam membangun komunikasi secara internal juga bersama masyarakat di wilayah Sultra,”tambahnya
Sehari sebelumnya, saat memberikan bantuan ke Korem 143/HO, salah satu pendonasi yang mewakil dari Komunitas Mokas Kendari dan Komunitas Motor Konsel, Nurnia (36) mengatakan bahwa dengan di bukanya posko ini bisa mempermudah para pendonasi untuk menyalurkan bantuannya.
“Dengan adanya Posko ini kami bisa menyalurkan bantuan ini, semoga bantuan ini bisa segera didstribusikan dan bisa langsung diterima bagi sodara kita korban bencana di Sulbar," katanya (21/1/2020)
Nurnia berharap agar sumbangan dapat membantu bagi masyarakat yang terdampak musibah gempa di Majene dan Mamuju.
“Harapan kami, semoga masih banyak lagi sumbangan yanga bisa kita berikan untuk meringankan beban saudara kita di sana,“ pungkasnya.
3 Hari Galang Bantuan, Korem 143/HO Kumpulkan Belasan Ton Sumbangan Korban Gempa Sulbar
Kendari - Jajaran Korem 143/Halu Oleo berhasil mengumpulkan belasan ton bantuan bagi korban bencana Gempa di Majene dan Mamuju walau dalam tempo tiga hari. Hal ini merupakan berkat respon cepat dari KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa dan Pangdam XIV/Hsn Mayjen TNI Andi Sumangerukka yang memerintahkan satuan jajaran TNI AD untuk memberikan bantuan.
"Keberhasilan dalam menggalang bantuan bagi korban Gempa Sulawesi Barat (Sulbar) selama 3 hari juga merupakan bukti kesolidan dan keefektifan Korem 143/HO dalam membangun komunikasi secara internal dan dengan bersama masyarakat di wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra)," kata Kepala Penerangan Korem 143/Halu Oleo Mayor Arm Sumarsono dalam rilisnya, Jumat (22/1/2021).
Kapenrem mengatakan, respon cepat KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa dan Pangdam XIV/Hsn Mayjen TNI Andi Sumangerukka dalam membantu penanggulangan bencana gempa Sulbar (wilayah Kabupaten Mamuju dan Majene) mendorong Danrem 143/HO Brigjen TNI Jannie A Siahaan untuk bertindak segera dengan mengumpulkan bantuan dari jajaran TNI AD dan masyarakat yang berada di wilayah Sultra.
“Awalnya penggalangan bantuan yang dikoordinasikan Danrem 143, termasuk Ketua Persit KCK Koorcab Rem 143 Vera Jannie A Siahaan ini bersifat internal jajaran. Namun dalam perjalanannya banyak juga dari individu warga dan komunitas masyarakat yang ikut berpartisipasi,” ujar Sumarsono.