Salurkan Hasrat Seksual Motif Pencurian Ribuan Pakaian Dalam Perempuan di Kobar

Senin, 18 Januari 2021 - 15:55 WIB
loading...
Salurkan Hasrat Seksual...
Kapolsek Arut Selatan, AKP Wihelmus Helky menjelaskan kasus pencurian ribuan pakaian dalam perempuan di Mapolsek Arut Selatan, Senin (18/1/2021) siang. Foto/iNews TV/Sigit Dzakwan
A A A
KOTAWARINGIN BARAT - Motif pencuri ribuan pakaian dalam perempuan di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) , Kalteng menyalurkan hasrat seksual dan sakit hati. Hal ini terungkap saat ekpose kasus di Mapolsek Arut Selatan, Senin (18/1/2021) siang.

"Motifnya untuk menyakurkan hasrat seksnya. Tersangka punya masa lalu dikhianati pacar dan ditinggal pergi dengan laki laki lain," kata Kapolsek Arut Selatan, AKP Wihelmus Helky.



Sejauh ini, lanjut Helky tidak ditemukan kelainan jiwa terhadap pelaku. Pelaku dalam kondisi sehat dan normal. "Saat dilakukan pemeriksaan pelaku sadar dan menjawab semua pertanyaan penyidik. Jadi tidak mengalami gangguan kejiwaan. Kita akan proses sesuai aturan hukum yang berlaku," ujar perwira balok tiga ini.


Dalam kasus ini pelaku dijerat dengan pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan ancaman maksimal 5-7 tahun penjara. "Sementara ini pelapor ada 3 orang warga Desa Natai Baru. Kita akan proses pelaku dengan pasal 362 KUHP," lanjutnya.

Sementara itu, Setu (45) tersangka kasus pencurian ribuan pakaian dalam perempuan mengaku melakukan aksi pencurian pakaian dalam perempuan selama 2 tahun terakhir. "Sejak 2018 dan saya mencuri hampir setiap malam di rumah warga yang juga tetangga saya. Ya saya untuk menyalurkan hasrat seks saya," ujarnya singkat.

Setu ditangkap setelah 7 bulan melarikan diri dari kejaran warga dan polisi. Warga Desa Natai Baru, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah ini masuk daftar pencarian orang (DPO) atau buronan sejak Juli 2020 silam. Setu berhasil ditangkap di rumah keluarganya di Desa Natai Baru, Jumat (15/1/2021) pukul 14.30 WIB.

Setu yang diduga mengalami kelainan seksual ini diburu oleh Polres Kobar sejak Juli 2019 silam. Dia membuat resah warga dengan mencuri dan mengoleksi ribuan pakaian dalam perempuan berupa daster, BH dan celana dalam yang disimpan di sebuah pondok yang sekaligus tempat tinggalnya di tengah perkebunan karet desa setempat. Tak hanya pakaian wanita, di gubuk tersebut juga ditemukan 2 boneka yang menyerupai wanita dewasa dan anak-anak.

"Karena berlangsung cukup lama, polisi kemudian memutuskan untuk terus melakukan pencarian pelaku. Caranya, dengan menggali informasi dari warga sampai akhirnya kita bekuk pada Jumat kemarin di rumah kerabatnya," ujar Wilhelmus Helky.

Menurutnya saat dilakukan penyelidikan Setu diketahui sudah tidak lagi menempati pondoknya yang berada di tengah kebun karet, dan bila tengah malam pulang ke rumah keluarga.

Pria yang tidak tamat sekolah dasar tersebut langsung digelandang ke Mapolsek Arut Selatan, tanpa ada perlawanan, untuk dilakukan proses lebih lanjut.

Nantinya terkait dengan dugaan perilaku menyimpangnya tersebut apakah akan dilakukan pendampingan psikiater akan dilihat perkembangan hasil penyidikan. "Untuk sementara kita amankan dulu di Polsek Arsel untuk proses lanjut sesuai dengan laporan dari korban-korbannya," ujarnya.

Kepala Desa Natai Baru, Asmiyati menyatakan, pihaknya mengetahui ulah pelaku ini berawal dari keterangan salah seorang warga yang melapor ke perangkat desa, telah kehilangan celana dalam serta dalaman lainya.

"Pelaku ini dikenal memiliki kelainan sek, karena suka mengoleksi pakaian dalam wanita dan boneka untuk dijadikan tempat penyalur hasrat birahinya karena telah lama ditinggal istrinya," katanya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Ini Tampang Bengis Perampok...
Ini Tampang Bengis Perampok Berkapak Pelaku Pemerkosaan di Depok
Oknum Ormas Pemalak...
Oknum Ormas Pemalak dan Pengeroyok Petugas Kabel Wi-Fi di Sawangan Depok Ditangkap Polisi
Penampakan Musisi Fariz...
Penampakan Musisi Fariz RM Ditangkap Karena Narkoba
Kronologi Bullying Empat...
Kronologi Bullying Empat Remaja Perempuan di Malang yang Bikin Heboh
Sebulan Menjabat, Kapolres...
Sebulan Menjabat, Kapolres Lebak AKBP Herfio Zaki Tangkap 26 Pelaku Kejahatan
Penyimpangan Seksual,...
Penyimpangan Seksual, Anggota Polres Lubuklinggau Dipecat
Edarkan Kosmetik Mengandung...
Edarkan Kosmetik Mengandung Merkuri, 3 Bos Skincare Makassar Ditahan
Pegawai KSOP Bakauheni...
Pegawai KSOP Bakauheni yang Todongkan Senpi ke Petugas Parkir ASDP di Lampung Ditangkap
Main Judi di Warung,...
Main Judi di Warung, Anggota DPRD Dharmasraya Sumbar Ditangkap
Rekomendasi
Luhut: Prabowo Perintahkan...
Luhut: Prabowo Perintahkan TNI-Polri Tindak Tegas Ormas Pelaku Pungli ke Pengusaha
IAS Maksimalkan Persiapan...
IAS Maksimalkan Persiapan Pelayanan Bandara Menjelang Lebaran 2025
Kiesha Alvaro dan Aurora...
Kiesha Alvaro dan Aurora Ribero Canggung Beradegan Romantis di Film Komang
Berita Terkini
Peduli Nelayan, Warga...
Peduli Nelayan, Warga Desa Nifasi Papua Dapat Rumah Baru
1 jam yang lalu
Kejati Geledah Kantor...
Kejati Geledah Kantor Dindik Jatim Usut Dugaan Korupsi Dana Hibah SMK Rp65 Miliar
1 jam yang lalu
Sambangi Mahasiswa di...
Sambangi Mahasiswa di DIY, Gubernur Kalteng Agustiar Serahkan Bantuan Rp200 Juta
1 jam yang lalu
Gelar Jumat Berkah,...
Gelar Jumat Berkah, Kantor Imigrasi Cilegon Gandeng PT Kine Bagikan Makanan Gratis
1 jam yang lalu
Saksi Lihat Oknum TNI...
Saksi Lihat Oknum TNI Bawa 2 Senpi saat Penembakan yang Menewaskan 3 Polisi di Lampung
2 jam yang lalu
MNC Peduli Edukasi Protein...
MNC Peduli Edukasi Protein Ikan di Kebon Sirih, Warga: Kegiatan Sangat Bermanfaat
2 jam yang lalu
Infografis
Muhammadiyah Masuk 10...
Muhammadiyah Masuk 10 Organisasi Keagamaan Terkaya di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved