Pencuri Ribuan Pakaian Dalam Wanita di Kobar Akhirnya Berhasil Ditangkap

Sabtu, 16 Januari 2021 - 15:46 WIB
loading...
Pencuri Ribuan Pakaian Dalam Wanita di Kobar Akhirnya Berhasil Ditangkap
Setelah tujuh bulan melarikan diri dari kejaran warga dan polisi, akhirnya pencuri ribuan pakaian dalam perempuan, Setu (45) berhasil ditangkap polisi. Foto SINDOnews
A A A
KOTAWARINGIN BARAT - Setelah tujuh bulan melarikan diri dari kejaran warga dan polisi, akhirnya pencuri ribuan pakaian dalam perempuan, Setu (45) berhasil ditangkap polisi. Warga Desa Natai Baru, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng ini jadi DPO sejak Juli 2020 silam.

Setu berhasil ditangkap di rumah keluarganya di Desa Natai Baru, Jumat (15/1/2021) pukul 14.30 WIB. Setu yang diduga mengalami kelainan seksual ini diburu oleh Polres Kobar sejak Juli 2019 silam, lantaran membuat resah warga dengan mencuri dan mengoleksi ribuan lembar pakaian dalam perempuan.

Berupa daster, BH dan celana dalam yang ditumpuknya di sebuah pondok yang sekaligus tempat tinggalnya di tengah perkebunan karet desa setempat. “Karena berlangsung cukup lama, Polisi kemudian memutuskan untuk terus melakukan pencarian pelaku. Caranya, dengan menggali informasi dari warga sampai akhirnya kita bekuk pada Jumat kemarin di rumah kerabatnya,” Kapolres Kobar AKBP Devy Firmansyah melalui Kapolsek Arsel AKP Wilhelmus Helky, Sabtu (16/1/2021) siang.

Menurutnya, saat dilakukan penyelidikan Setu diketahui sudah tidak lagi menempati pondoknya yang berada di tengah kebun karet, dan bila tengah malam pulang ke rumah keluarga. Pria yang tidak tamat sekolah dasar tersebut langsung digelandang ke Mapolsek Arut Selatan, tanpa ada perlawanan, untuk dilakukan proses lebih lanjut. Baca juga: Pengolahan Batu Mengandung Emas di Eks Tambang Ilegal Digerebek, 3 Penambang Ditangkap

Nantinya terkait dengan dugaan perilaku menyimpangnya tersebut apakah akan dilakukan pendampingan psikiater akan dilihat perkembangan hasil penyidikan. “Untuk sementara kita amankan dulu di Polsek Arsel untuk proses lanjut sesuai dengan laporan dari korban-korbannya.”

Sebelumnya, Warga Desa Natai Baru, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng dibuat geger dengan ulah seorang pria berinisial ST (45) warga setempat. Pria diduga memiliki kelainan seks ini nekat mengumpulkan celana dalam, BH dan dester wanita berjumlah ribuan. Koleksi yang didapat dengan cara mencuri milik warga ini, ditumpukan di sebuah gubuk tempat tinggalnya yang terletak di kebun karet di desa setempat.

Wakapolres Kobar Kompol Boni Ariefianto mengatakan, aksi pelaku mengumpulkan pakaian dalam tersebut diduga dilakukan selama setahun. Semuanya didapat dengan cara mencuri milik warga kemudian ditumpukan di gubuk tempat tinggalnya tersebut.

“Kasus ini terungkap saat warga dibuat resah karena sering kehilangan pakaian terutama celana dalam wanita. Warga yang curiga dengan pelaku, akhirnya mendatangi gubuk tempat tinggalnya di kebun karet RT 10. Saat warga mengecek di gubuk menemukan ribuan celana dalam serta pakaian wanita lainnya,” ungkap Boni saat dikonfirmasi pada Jumat (24/7/2020) siang.

Temuan ini lanjut Boni, langsung dilaporkan ke Mapolres Kobar . Menindaklanjuti laporan ini pihaknya mendatangi lokasi dan mencari pelaku yang saat itu telah melarikan diri ke kebun karet. Dari keterangan warga, pelaku sempat melakukan pengancaman kepada warga setempat yang mendatangi gubuk.

"Karena itu kasus ini masih kita selidiki untuk menangkap oknum pelakunya, dan memintai keterangan penyebab ia melakukan pencurian dan mengoleksi ribuan celana dalam wanita. Sementara barang bukti ribuan celana dalam ini langsung kita amankan,”ujarnya. Baca juga: Nyambi Jualan Sabu, Kuli Bangunan di Kobar Diciduk Polisi

Tak hanya pakaian wanita, di gubuk tersebut juga ditemukan 2 boneka yang menyerupai wanita dewasa dan anak-anak. Hal ini dibenarkan oleh Kepala Desa Natai Baru Asmiyati. Menurut dia, pihaknya mengetahui ulah pelaku ini berawal dari keterangan salah seorang warga yang melapor ke perangkat desa, telah kehilangan celana dalam serta dalaman lainya.

"Pelaku ini dikenal memiliki kelainan sek, karena suka mengoleksi pakaian dalam wanita dan boneka untuk dijadikan tempat penyalur hasrat birahinya karena telah lama ditinggal istrinya," imbuhnya.
(don)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1732 seconds (0.1#10.140)