Sudah 71 Personel Satpol PP Kota Makassar Terpapar Covid-19

Sabtu, 02 Januari 2021 - 08:46 WIB
loading...
A A A
Pj Wali Kota Makassar , Rudy Djamaluddin menyebutkan puncak lonjakan kasus Covid-19 diprediksi akan terjadi pada pertengahan Januari 2021. Peningkatan tersebut merupakan efek dari momen Natal dan Tahun Baru (Nataru).

"Tim epidemiologi sudah memberikan peringatan kepada kita. Dan kami sudah memperkirakan gelombang puncaknya dua pekan setelah pencoblosan dan dua pekan setelah Nataru," ungkap Rudy.

Namun, dia mengaku sudah mengantisipasi ledakan kasus usai Pilkada Serentak 2020 pada 9 Desember lalu. Salah satunya dengan melakukan swab massal di 47 puskesmas. Hasilnya, sudah lebih dari 3.000 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 .

"Kita tinggal tunggu puncaknya. Makanya kita lakukan swab massal. Makanya kasus naik terus supaya penualran segera bisa kita hambat," ujar dia.



Surat edaran yang menutup tempat wisata hingga penerapan jam malam di Makassar disebutnya menjadi salah satu upaya menekan ledakan kasus dari momentum Nataru.

"Inilah kita dorong untuk menghindari titik keramaian atau kerumunan. Kita sarankan orang tidak perlu rayakan tahun baru di Kota Makassar. Makanya yang menjadi daya tarik kita tutup, seperti tempat wisata ," tukas dia.
(agn)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2518 seconds (0.1#10.140)