3 Calon Gubernur Kepri Silaturahmi di Kediaman Soerya Respationo, Ini yang Dibahas
loading...
A
A
A
BATAM - Pasca pencoblosan Pilkada Serentak , 3 calon Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) yakni Isdianto, Anshar Ahmad dan Soerya Respationo melakukan silaturahmi. Mereka menggelar silaturahmi di rumah Soerya Respationo, Perumahan Taman Duta Mas, Batam Kota, Batam, Kamis (10/12/2020).
Silahturahmi berlangsung di jam yang berbeda namun pada hari yang sama. Para calon Gubernur tersebut terlihat santai dan berdiskusi terkait berbagai hal.
(Baca juga: Tangis Tiwi Pecah, Hasil Hitung Cepat Pecundangi Adik Ipar Ganjar Pranowo di Pilbup Purbalingga)
"Iya betul dua tokoh tersebut melakukan silahturahmi ke Duta Mas (rumah Soerya Respationo). Pak Anshar pukul 10.00 WIB, sementara Pak Isdianto pukul 14.00 WIB. Di hari yang sama," kata Soerya Respationo saat dihubungi, Jumat (11/12/2020).
(Baca juga: Andrei Angouw Bakal Jadi Wali Kota Pertama di Indonesia Beragama Konghucu)
Dalam silaturahmi tersebut, dia menyampaikan sekaligus meminta kepada ke dua tokoh tersebut untuk sama-sama memberikan contoh yang baik kepada masyarakat. Selain itu sama-sama menjaga serta ikut bertanggungjawab dalam menjaga kekondusifan Provinsi Kepri.
"Kalaupun ada perbedaan, kita tunggu dulu hasil dalam rapat pleno KPU Provinsi Kepri, terkait penetapan pasangan calon terpilih. Dan jika ada ketidakpuasan, maka ada tempat untuk penyalurannya secara hukum, yaitu di Mahkamah Konstitusi," ujarnya.
Silahturahmi berlangsung di jam yang berbeda namun pada hari yang sama. Para calon Gubernur tersebut terlihat santai dan berdiskusi terkait berbagai hal.
(Baca juga: Tangis Tiwi Pecah, Hasil Hitung Cepat Pecundangi Adik Ipar Ganjar Pranowo di Pilbup Purbalingga)
"Iya betul dua tokoh tersebut melakukan silahturahmi ke Duta Mas (rumah Soerya Respationo). Pak Anshar pukul 10.00 WIB, sementara Pak Isdianto pukul 14.00 WIB. Di hari yang sama," kata Soerya Respationo saat dihubungi, Jumat (11/12/2020).
(Baca juga: Andrei Angouw Bakal Jadi Wali Kota Pertama di Indonesia Beragama Konghucu)
Dalam silaturahmi tersebut, dia menyampaikan sekaligus meminta kepada ke dua tokoh tersebut untuk sama-sama memberikan contoh yang baik kepada masyarakat. Selain itu sama-sama menjaga serta ikut bertanggungjawab dalam menjaga kekondusifan Provinsi Kepri.
"Kalaupun ada perbedaan, kita tunggu dulu hasil dalam rapat pleno KPU Provinsi Kepri, terkait penetapan pasangan calon terpilih. Dan jika ada ketidakpuasan, maka ada tempat untuk penyalurannya secara hukum, yaitu di Mahkamah Konstitusi," ujarnya.
(shf)