Elektabilitas Kokoh, Ansar-Nyanyang Hampir Pasti Menang Pilgub Kepri
loading...
A
A
A
JAKARTA - Cagub dan wagub Kepulauan Riau (Kepri) nomor urut 1 Ansar Ahmad-Nyanyang Haris Pratamura selangkah lagi memenangkan Pilgub Kepri 2024 . Hasil elektabilitas Ansar-Nyanyang periode 13-19 November 2024 terbukti kokoh dan sulit tertandingi kandidat lain.
"Melalui simulasi surat suara di Kepri angkanya yakni 52,9% untuk Ansar Ahmad-Nyanyang Haris, lalu 42,2% untuk Muhammad Rudi-Aunur Rafiq," kata Peneliti Utama Poltracking Indonesia , Masduri Amrawi, dalam paparannya di YouTube Poltracking Indonesia, Jumat (22/11/2024).
Masduri melanjutkan, adapun angka undecided voters di Pilgub Kepri tergolong tinggiyakni di angka 4,9%. Di samping itu, kenaikan elektabilitas Ansar-Nyanyang terus menunjukkan tren positif.
Tercatat ada tiga kali kenaikan yakni di bulan September, Oktober, November. "Angka ini juga menggambarkan tren pada September, Ansar-Nyanyang masih di angka 42,4% kemudian ada kenaikan pada Oktober menjadi 48% dan di November menjadi 52,9%," tuturnya.
Maka dari itu, Masduri menegaskan, pasangan Ansar-Nyanyang berpeluang menang di Pilgub Kepri 2024. Kampanye santun dan damai yang dilakukan Ansar-Nyanyang terbukti mengerek elektabilitas sekaligus mengungguli kandidat lain. "Kampanye yang dilakukan pasangan Ansar-Nyanyang terbukti memiliki dampak terhadap potensi perolehan simulasi surat suara elektabilitas di Pilgub Kepri," ujarnya.
"Melalui simulasi surat suara di Kepri angkanya yakni 52,9% untuk Ansar Ahmad-Nyanyang Haris, lalu 42,2% untuk Muhammad Rudi-Aunur Rafiq," kata Peneliti Utama Poltracking Indonesia , Masduri Amrawi, dalam paparannya di YouTube Poltracking Indonesia, Jumat (22/11/2024).
Masduri melanjutkan, adapun angka undecided voters di Pilgub Kepri tergolong tinggiyakni di angka 4,9%. Di samping itu, kenaikan elektabilitas Ansar-Nyanyang terus menunjukkan tren positif.
Tercatat ada tiga kali kenaikan yakni di bulan September, Oktober, November. "Angka ini juga menggambarkan tren pada September, Ansar-Nyanyang masih di angka 42,4% kemudian ada kenaikan pada Oktober menjadi 48% dan di November menjadi 52,9%," tuturnya.
Maka dari itu, Masduri menegaskan, pasangan Ansar-Nyanyang berpeluang menang di Pilgub Kepri 2024. Kampanye santun dan damai yang dilakukan Ansar-Nyanyang terbukti mengerek elektabilitas sekaligus mengungguli kandidat lain. "Kampanye yang dilakukan pasangan Ansar-Nyanyang terbukti memiliki dampak terhadap potensi perolehan simulasi surat suara elektabilitas di Pilgub Kepri," ujarnya.
(poe)