Dinas Pendidikan Gandeng Dinkes Lakukan Tes Swab Bagi Guru di Sulsel
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Dinas Pendidikan Sulsel menggandeng Dinas Kesehatan (Dinkes), untuk tahap lanjutan pemeriksaan swab massal bagi para guru di Sulsel sebagai persiapan sekolah tatap muka secara penuh pada Januari 2021 mendatang.
Hal ini disampaikan Sekretaris Disdik Sulsel , Hery Sumiharto. Menurutnya, rencana ini tengah dikoordinasikan bersama Dinas Kesehatan Sulsel, sehingga diharapkan, pemeriksaan diagnosis Covid-19 bagi para tenaga pendidik bisa digelar dalam waktu dekat.
"Sementara kita minta kesediaan dinkes untuk melaksanakan swab di sekolah-sekolah. Mudah-mudahan bisa secepatnya," ucap Hery kepada KORAN SINDO, kemarin.
Dia melanjutkan, mekanisme pemeriksaan swab bagi para guru rencananya dikembalikan ke tiap kabupaten/kota masing-masing. Dengan turut berkoordinasi dengan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 di tiap wilayah.
"Dikembalikan ke kabupaten/kota dengan kerja sama dinas kesehatan yang ada di daerah. Pastinya kita menunggu kesiapan dinkes untuk melaksanakan swab ," sambung dia.
Sebelumnya Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah telah me-launching pemeriksaan swab bagi tenaga pendidik di Sulsel yang digelar di pelataran Hotel Gammara Makassar, Senin (30/11/2020) lalu. Tahap awal baru diperuntukkan bagi 100 guru, mayoritas kepala sekolah (kepsek).
Pemeriksaan diagnosis Covid-19 itu turut dirangkaiakan dengan peringatan Hari Guru Nasional Tingkat Sulsel tahun 2020. Itupun baru diawali untuk tenaga pendidik di wilayah Makassar dan Gowa, khusus jenjang SMA/SMK/SLB di bawah naungan Disdik Sulsel .
Dari hasil pemeriksaan swab tersebut, Hery mengaku sebanyak 100 tenaga pendidik dinyatakan negatif Covid-19. "Sudah keluar (hasil swab-nya), dan Alhamdulillah negatif," papar Hery.
Pemeriksaan swab massal lanjutan bagi tenaga pendidik diharapkan bisa dilakukan bagi guru di semua satuan pendidikan di Sulsel. Kata Herry, para guru baik jenjang SD hingga SMP juga bisa diikutkan, tergantung koordinasi dengan pemerintah daerah (pemda) setempat.
Hal ini disampaikan Sekretaris Disdik Sulsel , Hery Sumiharto. Menurutnya, rencana ini tengah dikoordinasikan bersama Dinas Kesehatan Sulsel, sehingga diharapkan, pemeriksaan diagnosis Covid-19 bagi para tenaga pendidik bisa digelar dalam waktu dekat.
"Sementara kita minta kesediaan dinkes untuk melaksanakan swab di sekolah-sekolah. Mudah-mudahan bisa secepatnya," ucap Hery kepada KORAN SINDO, kemarin.
Dia melanjutkan, mekanisme pemeriksaan swab bagi para guru rencananya dikembalikan ke tiap kabupaten/kota masing-masing. Dengan turut berkoordinasi dengan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 di tiap wilayah.
"Dikembalikan ke kabupaten/kota dengan kerja sama dinas kesehatan yang ada di daerah. Pastinya kita menunggu kesiapan dinkes untuk melaksanakan swab ," sambung dia.
Sebelumnya Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah telah me-launching pemeriksaan swab bagi tenaga pendidik di Sulsel yang digelar di pelataran Hotel Gammara Makassar, Senin (30/11/2020) lalu. Tahap awal baru diperuntukkan bagi 100 guru, mayoritas kepala sekolah (kepsek).
Pemeriksaan diagnosis Covid-19 itu turut dirangkaiakan dengan peringatan Hari Guru Nasional Tingkat Sulsel tahun 2020. Itupun baru diawali untuk tenaga pendidik di wilayah Makassar dan Gowa, khusus jenjang SMA/SMK/SLB di bawah naungan Disdik Sulsel .
Dari hasil pemeriksaan swab tersebut, Hery mengaku sebanyak 100 tenaga pendidik dinyatakan negatif Covid-19. "Sudah keluar (hasil swab-nya), dan Alhamdulillah negatif," papar Hery.
Pemeriksaan swab massal lanjutan bagi tenaga pendidik diharapkan bisa dilakukan bagi guru di semua satuan pendidikan di Sulsel. Kata Herry, para guru baik jenjang SD hingga SMP juga bisa diikutkan, tergantung koordinasi dengan pemerintah daerah (pemda) setempat.