Bacok Tetangga Hingga Tewas, Pengidap Gangguan Jiwa Ini Jadi Tersangka

Jum'at, 04 Desember 2020 - 15:08 WIB
loading...
Bacok Tetangga Hingga...
Petugas dibantu warga mengevakuasi Khusnul Khuluq beberapa saat setelah tersangka melakukan pembacokan terhadap tetangganya hingga tewas. Foto/SINDOnews/Tritus Julan
A A A
MOJOKERTO - Polres Mojokerto menetapkan Khusnul Khuluq (40) sebagai tersangka atas kasus pembunuhan yang dilakukan terhadap korban Jamilin (50) tetangganya. Tersangka yang tinggal di Dusun Belahan, Desa Brayung, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur dikenal sebagai orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Dia membunuh korban dengan cara membacoknya hingga tewas.

(Baca juga: Pasutri di Mojokerto Luka Parah Dicacah Celurit Orang Misterius)

Pembacokan dilakukan Khusnul Khuluq pada Rabu, 2 Desember 2020 siang, Jamilin ditemukan warga dalam kondisi tersungkur di depan rumahnya dengan luka bacok di bagian perut. Korban sempat meminta tolong kepada warga meski tak sempat memberitahukan siapa pelakunya.

(Baca juga: Ancam Bunuh Habib Rizieq, Oknum Polisi Pekalongan Ditahan Provost)

Beberapa saat dirawat di rumah sakit, Jamilin akhirnya meninggal dunia lantaran kehabisan darah. Tak hanya Jamilin, tersangka juga membacok salah satu tetangga lainnya yakni Suwari. Beruntung, kondisi bapak berumur 50 tahun itu berhasil diselamatkan meski bagian tangannya sempat dicelurit tersangka.

"Yang bersangkutan (Khusnul) sudah kita tetapkan sebagai tersangka karena terbukti melakukan pembacokan yang mengakibatkan korbannya tewas," terang Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander, Jumat (04/12/2020).

Dalam kasus pembacokan ini, polisi sempat melakukan pembongkaran jenazah korban untuk dilakukan autopsi dan memastikan luka yang ada di tubuh korban. Dony menyebut, hasil autopsi itu menunjukkan adanya luka sabetan benda tajam. ”(Saat kejadian) Saksinya juga ada,” tambahnya.

Dony mengakui, pihaknya sempat mengirim pelaku ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Lawang, Malang. Namun menurut keterangan dari salah satu warga, pihak rumah sakit tidak mau menerima pasien yang melakukan tindakan kriminal.

"Belum ada keterangan (sakit jiwa) dari rumah sakit. Nanti kalau memang ada keterangan, baru bisa kita pastikan apakah ada ganguan jiwa atau tidak. Untuk sementara kita proses secara hukum yang berlaku," tegasnya.

Sementara menurut keterangan beberapa warga, Khusnul Khuluq sempat beberapa kali menjalani perawatan di rumah sakit jiwa. Namun belakangan, pria bertubuh gempal itu sempat sembuh dan berjualan jajanan keliling. Warga tak menduga jika Khusnul akhirnya kambuh dan berujung melakukan tindakan pembacokan hingga korbannya tewas.

Sebelum ditetapkan sebagai tersangka, Khusnul memang sempat diamankan petugas di rumahnya. Bahkan, evakuasi terhadap tersangka berlangsung dramatis lantaran tersangka melakukan perlawanan. Bahkan tersangka sempat membawa celurit dan mengancam warga, anggota kepolisian dan TNI yang berupa mengevakuasinya.

Warga memang menuntut agar kepolisian menindak secara hukum perbuatan tersangka ini. Karena dengan kondisi yang seperti itu (gangguan jiwa) akan berpotensi membuat warga resah. Terlebih ada kejadian yang menewaskan salah satu warga.

"Permintaan warga juga begitu (Khusnul ditangkap). Karena mereka khawatir kejadian yang sama akan berulang. Pasca kejadian, warga memang resah. Apalagi saat penangkapan (evakuasi), tersangka melakukan perlawan dan tak menunjukkan rasa takut kepada aparat kepolisian dan TNI," kata Koordinator Tenaga Kerja Sosial Kecamatan (TKSK) Kabupaten Mojokerto, Johana.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Gara-gara Uang, Paman...
Gara-gara Uang, Paman Tega Bacok Keponakan hingga Kritis di Lebak
Profil Haji Alim, Crazy...
Profil Haji Alim, Crazy Rich Sumsel yang Jadi Tersangka Pengadaan Tanah Jalan Tol
Sosok Terduga Pelaku...
Sosok Terduga Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak dalam Toren Tambora
Oknum Jaksa Tilap Uang...
Oknum Jaksa Tilap Uang Barang Bukti, Kejati DKI Sita Uang Miliaran hingga Rumah
Oknum Jaksa Jadi Tersangka...
Oknum Jaksa Jadi Tersangka usai Tilap Uang Barang Bukti Rp11,5 Miliar
Mayat Bos Ruko Dicor...
Mayat Bos Ruko Dicor Semen, Pelaku Sikat Uang Rp64 Juta
Kronologi Sadis Pemilik...
Kronologi Sadis Pemilik Ruko di Pulogadung Dibunuh dan Dicor Kuli Bangunan
Polisi Tangkap Pelaku...
Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Bos Ruko yang Mayatnya Dicor di Pulogadung Jaktim
Guru di Riau Tewas Dibunuh...
Guru di Riau Tewas Dibunuh Suaminya, Dipergoki Anak saat Hendak Berangkat Sekolah
Rekomendasi
Profil Kang Gobang yang...
Profil Kang Gobang yang Viral usai Meninggal, Dikenang dalam Episode Preman Pensiun 9
Jaga Iklim Investasi,...
Jaga Iklim Investasi, Pemerintah Harus Berikan Kepastian Hukum Industri Sawit
Daftar Lengkap Selebritas...
Daftar Lengkap Selebritas yang Disebut dalam Gugatan Baru P Diddy, Ada Komedian Druski
Berita Terkini
Peduli Sesama, Partai...
Peduli Sesama, Partai Perindo Sumba Barat Daya Ringankan Beban Keluarga Korban Sambaran Petir
7 menit yang lalu
3 Gerbong di Stasiun...
3 Gerbong di Stasiun Tugu Ternyata Dibakar, Motif Pelaku Terungkap
9 menit yang lalu
Persekusi di Garut Bentuk...
Persekusi di Garut Bentuk Ekspresi Keagamaan Berlebihan
35 menit yang lalu
Menteri ATR/BPN Serahkan...
Menteri ATR/BPN Serahkan 42 Sertifikat HPL Seluas 32.000 Hektare kepada KSAD
1 jam yang lalu
Kompolnas Dengar Eks...
Kompolnas Dengar Eks Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Segera Ditetapkan sebagai Tersangka
1 jam yang lalu
Jejak Karier AKBP Heti...
Jejak Karier AKBP Heti Patmawati, Polwan dengan Penugasan Baru sebagai Kapolres Lampung Timur
1 jam yang lalu
Infografis
Habitat Asli Harimau...
Habitat Asli Harimau Jawa yang Masih Terjaga hingga Saat Ini
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved