Luwu Utara Pengelola Program READSI Terbaik Tingkat Nasional
loading...
A
A
A
LUWU UTARA - Prestasi tingkat nasional kembali diukir Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Utara , melalui Program Rural Empowerment and Agricultural Development Scalling up Initiative (READSI).
Dalam kegiatan Pertemuan Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Program READSI Tahun 2020, Jumat 27 November 2020 di kota Bogor, Jawa Barat, Luwu Utara dinobatkan sebagai daerah terbaik pengelola READSI.
Hal ini diungkap Kepala Seksi Kemanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan, Safaruddin, dalam akun facebook pribadinya.
“Hasil kinerja DPMO (penilaian kapabilitas proses) Kabupaten Luwu Utara pada Program READSI dinilai sebagai pengelola terbaik program READSI tingkat nasional,” tulis Safaruddin.
Atas raihan itu, Safar, sapaan akrabnya, mengucapkan syukur dan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah ikut berkontribusi dalam program tersebut.
“Semua yang telah kita raih ini adalah hasil sinergi dan kolaborasi antarseluruh stakeholder yang ada. Untuk itu, kami haturkan terima kasih. Jangan lelah berbuat untuk masyarakat. Jadikan prestasi ini sebagai kekuatan untuk berbenah menyelesaikan goal yang diamanahkan hingga 2023 mendatang,” tutur pria yang juga dosen di Universitas Andi Djemma (Unanda) Palopo ini.
Terpisah, Kadis Ketahanan Pangan, Alauddin Sukri, mengatakan, apa yang diraih itu berkat sinergi, koordinasi dan kolaborasi serta dukungan seluruh stakeholder di sektor pertanian yang tidak kenal lelah melakukan kegiatan pemberdayaan, khususnya dalam program READSI yang berbuah apresiasi.
“Pengakuan ini adalah kerja-kerja staf yang hebat. Saya melihat ada tanggung jawab besar dalam diri mereka. Support juga dari stakeholder seperti petani, PPL, FD secara kolektif yang juga menentukan sebuah keberhasilan dalam usaha. Ayo kita berbuat lebih giat lagi untuk masyarakat,” tulis Alauddin dalam akun facebook pribadinya.
Dalam kegiatan Pertemuan Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Program READSI Tahun 2020, Jumat 27 November 2020 di kota Bogor, Jawa Barat, Luwu Utara dinobatkan sebagai daerah terbaik pengelola READSI.
Hal ini diungkap Kepala Seksi Kemanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan, Safaruddin, dalam akun facebook pribadinya.
“Hasil kinerja DPMO (penilaian kapabilitas proses) Kabupaten Luwu Utara pada Program READSI dinilai sebagai pengelola terbaik program READSI tingkat nasional,” tulis Safaruddin.
Atas raihan itu, Safar, sapaan akrabnya, mengucapkan syukur dan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah ikut berkontribusi dalam program tersebut.
“Semua yang telah kita raih ini adalah hasil sinergi dan kolaborasi antarseluruh stakeholder yang ada. Untuk itu, kami haturkan terima kasih. Jangan lelah berbuat untuk masyarakat. Jadikan prestasi ini sebagai kekuatan untuk berbenah menyelesaikan goal yang diamanahkan hingga 2023 mendatang,” tutur pria yang juga dosen di Universitas Andi Djemma (Unanda) Palopo ini.
Terpisah, Kadis Ketahanan Pangan, Alauddin Sukri, mengatakan, apa yang diraih itu berkat sinergi, koordinasi dan kolaborasi serta dukungan seluruh stakeholder di sektor pertanian yang tidak kenal lelah melakukan kegiatan pemberdayaan, khususnya dalam program READSI yang berbuah apresiasi.
“Pengakuan ini adalah kerja-kerja staf yang hebat. Saya melihat ada tanggung jawab besar dalam diri mereka. Support juga dari stakeholder seperti petani, PPL, FD secara kolektif yang juga menentukan sebuah keberhasilan dalam usaha. Ayo kita berbuat lebih giat lagi untuk masyarakat,” tulis Alauddin dalam akun facebook pribadinya.
(agn)