Miris! Hilang 6 Hari, Mayat Komar Ditemukan sudah Dimakan Biawak

Jum'at, 20 November 2020 - 13:36 WIB
loading...
Miris! Hilang 6 Hari, Mayat Komar Ditemukan sudah Dimakan Biawak
Komar (40) warga Pawindan yang hilang selama enam hari ditemukan jadi mayat di pinggir Sungai Citanduy, Kampung Cipendeuy, Desa Pasirbatang, Manonjaya, Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (20/11/2020). Kondisi mayat korban dimakan biawak. Foto iNews TV/Asep J
A A A
TASIKMALAYA -
Komar (40) warga Pawindan yang hilang selama enam hari ditemukan jadi mayat di pinggir Sungai Citanduy, Kampung Cipendeuy, Desa Pasirbatang, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya , Jawa Barat pada Jumat (20/11/2020). Kondisi mayat korban sudah membusuk.

Salah seorang warga Ena mengatakan, korban ditemukan pertama kali oleh seorang warga bernama Edi yang akan mancing di Sungai Citanduy. Saat ditemukan pertama kali tubuh korban sedang di makan sejumlah binatang biawak di pinggir sungai.

“Penemuan mayat ini langsung dilaporkan pada Kepala Desa Pasirbatang dan langsung mengecek ke lokasi. Saat ditemukan pada tubuh korban tidak ada kartu identitas,” kata Ena. (Baca: Korban Banjir Bandang Kendal Dievakuasi, Ayah Meninggal Anak Belum Ditemukan)

Kepala desa akhirnya melaporkan kejadian penemuan mayat ini kepada pihak Polsek Manonjaya dan Polresta Tasikmalaya yang langsung menerjunkan tim inafis untuk melakukan olah TKP.

Lokasi mayat yang berada di dasar jurang dipinggir Sungai Citanduy membuat proses evakuasi berlangsung cukup lama karena beratnya medan yang harus dilalui untuk membawa mayat korban. (Bisa diklik: Sudah Enam Kepala Daerah di Pulau Jawa Terinfeksi COVID-19)

Petugas Inafis Satreskrim Polresta Tasikmalaya dan Polsek Manonjaya menaikan mayat korban yang sudah membusuk ke mobil patroli polsek dan langsung dibawa ke kamar mayat RSUD dokter Soekardjo Kota Tasikmalaya untuk divisum.

Sementara itu seorang Kepala Dusun Pawindan Kecamatan Ciamis, Ikin Sodikin yang datang ke lokasi kejadian meyakini bahwa korban bernama Komar (50) warga asli Pawindan yang saat ini tinggal di Desa Karangpawitan, Kecamatan Kawali, Kabupaen Ciamis.

Menurut Ikin Sodikin, korban sempat bertemu keluarganya pada hari Jumat lalu dan menitipkan pesan agar mengurus anaknya yang paling kecil. Setelah itu korban naik ojek ke daerah Jembatan Cirahong dan akhirnya menghilang sudah enam hari.

Hingga saat ini penyebab kematian korban belum diketahui secara pasti dan polisi masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan saksi-saksi.
(sms)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2975 seconds (0.1#10.140)