Kuota Kartu Pra Kerja Sulsel 158.936 Orang, Yuk Jangan Bosan Daftar
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Bagi warga Sulsel yang belum mendaftar kartu pra kerja, tidak perlu khawatir. Sebab pemerintah akan terus membuka pendaftaran kartu yang ditujukan untuk memberi insentif kepada masyarakat terdampak pandemi virus corona (Covid-19) ini.
Menurut Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sulsel, Andi Darmawan Bintang, tahapan demi tahap pendaftaran kartu pra kerja terus dilakukan. Sulsel sendiri sudah memasuki pendaftaran tahap keempat, sementara untuk tahap kelima dijadwalkan kembali dibuka pekan ini.
"Iya, berlangsung terus pendaftarannya," tukas Wawan (sapaan akrab Andi Darmawan Bintang_red) kepada SINDOnews.
Diketahui, Sulsel diberikan kuota penerima kartu prakerja sebanyak 158.936 orang. Jumlah ini tergolong besar. Para warga Sulsel, utamanya tenaga kerja yang terdampak, masih berpeluang besar untuk lolos mendapatkan bantuan ini.
Mereka yang lolos, akan mendapat insentif total senilai Rp3.550.000 dengan rincian, bantuan pelatihan sebesar Rp1 juta, insentif usai pelatihan sebesar Rp600.000 per bulan (untuk 4 bulan), insentif survei kebekerjaan sebesar Rp50.000 per survei (3 kali survei) atau total Rp150.000 per peserta.
"Untuk yang lulus saya kurang tahu angka pastinya, karena yang lulus langsung dihubungi oleh pihak pelaksana dari kementerian, melalui kontak pribadi pendaftar. Tapi saya kira yang lulus tahap sebelumnya sudah mulai jalan pelatihannya," papar Wawan.
Sementara Koordinator Fungsional Pengantar Kerja Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sulsel, Syamsi Alang mengaku, belum menerima jadwal resmi dari pusat. Namun dia tak menampik, pendaftaran kartu pra kerja dibuka tiap pekan.
Hal ini mengacu dari masa pendaftaran sebelumnya. "Belum ada jadwal. Tapi biasanya Senin siang sampai Kamis siang mulai dibuka," tutur Syamsi.
Sebelumnya masa pendaftaran gelombang keempat juga berlangsung selama empat hari, pekan lalu. Dimana dimulai sejak Senin-Kamis, 4-7 Mei 2020. Disusul pengumuman pada Jumat tanggal 8 Mei sampai dengan Senin siang 11 Mei 2020.
Pendaftaran kartu pra kerja dilakukan via online melalui website: prakerja.go.id. Atau dilakukan secara mandiri/perseorangan bagi tiap tenaga kerja yang terdampak Covid-19 di perusahaannya, baik yang dirumahkan atau kena pemutusan hubungan kerja (PHK).
Pihaknya juga menyediakan posko di kantor Disnakertrans Sulsel bagi masyarakat yang ingin dibantu melakukan pendaftaran. Kata Syamsi, posko tersebut melayani setiap hari, selama hari hari kerja.
Untuk kabar kelulusan peserta pun, langsung diinformasikan dari penanggung jawab program ini di pusat melalui email atau nomor kontak masing-masing pendaftar. "Pengumuman lulus dan tidak lulus di HP masing-masing pendaftar," jelas Syamsi.
Sementara itu sebelumnya,Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksanaan Program Kartu Pra Kerja, Denni Puspa Purbasari menjelaskan bagi peserta yang tidak lolos bisa dengan mudah mendaftar pada gelombang berikutnya tanpa harus melewati proses pengisian formulir dan lain-lain.
"Kami persilakan untuk (yang tidak lolos_red) gabung ke gelombang kedua hanya dengan satu klik saja, cukup mudah untuk gabung gelombang kedua," ucap Denni, pada video conference beberapa waktu yang lalu.
Baca : Mulai Besok Warga Bisa Daftar Kartu Pra Kerja, Dibuka Selama 4 Hari
Menurut Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sulsel, Andi Darmawan Bintang, tahapan demi tahap pendaftaran kartu pra kerja terus dilakukan. Sulsel sendiri sudah memasuki pendaftaran tahap keempat, sementara untuk tahap kelima dijadwalkan kembali dibuka pekan ini.
"Iya, berlangsung terus pendaftarannya," tukas Wawan (sapaan akrab Andi Darmawan Bintang_red) kepada SINDOnews.
Diketahui, Sulsel diberikan kuota penerima kartu prakerja sebanyak 158.936 orang. Jumlah ini tergolong besar. Para warga Sulsel, utamanya tenaga kerja yang terdampak, masih berpeluang besar untuk lolos mendapatkan bantuan ini.
Mereka yang lolos, akan mendapat insentif total senilai Rp3.550.000 dengan rincian, bantuan pelatihan sebesar Rp1 juta, insentif usai pelatihan sebesar Rp600.000 per bulan (untuk 4 bulan), insentif survei kebekerjaan sebesar Rp50.000 per survei (3 kali survei) atau total Rp150.000 per peserta.
"Untuk yang lulus saya kurang tahu angka pastinya, karena yang lulus langsung dihubungi oleh pihak pelaksana dari kementerian, melalui kontak pribadi pendaftar. Tapi saya kira yang lulus tahap sebelumnya sudah mulai jalan pelatihannya," papar Wawan.
Sementara Koordinator Fungsional Pengantar Kerja Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sulsel, Syamsi Alang mengaku, belum menerima jadwal resmi dari pusat. Namun dia tak menampik, pendaftaran kartu pra kerja dibuka tiap pekan.
Hal ini mengacu dari masa pendaftaran sebelumnya. "Belum ada jadwal. Tapi biasanya Senin siang sampai Kamis siang mulai dibuka," tutur Syamsi.
Sebelumnya masa pendaftaran gelombang keempat juga berlangsung selama empat hari, pekan lalu. Dimana dimulai sejak Senin-Kamis, 4-7 Mei 2020. Disusul pengumuman pada Jumat tanggal 8 Mei sampai dengan Senin siang 11 Mei 2020.
Pendaftaran kartu pra kerja dilakukan via online melalui website: prakerja.go.id. Atau dilakukan secara mandiri/perseorangan bagi tiap tenaga kerja yang terdampak Covid-19 di perusahaannya, baik yang dirumahkan atau kena pemutusan hubungan kerja (PHK).
Pihaknya juga menyediakan posko di kantor Disnakertrans Sulsel bagi masyarakat yang ingin dibantu melakukan pendaftaran. Kata Syamsi, posko tersebut melayani setiap hari, selama hari hari kerja.
Untuk kabar kelulusan peserta pun, langsung diinformasikan dari penanggung jawab program ini di pusat melalui email atau nomor kontak masing-masing pendaftar. "Pengumuman lulus dan tidak lulus di HP masing-masing pendaftar," jelas Syamsi.
Sementara itu sebelumnya,Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksanaan Program Kartu Pra Kerja, Denni Puspa Purbasari menjelaskan bagi peserta yang tidak lolos bisa dengan mudah mendaftar pada gelombang berikutnya tanpa harus melewati proses pengisian formulir dan lain-lain.
"Kami persilakan untuk (yang tidak lolos_red) gabung ke gelombang kedua hanya dengan satu klik saja, cukup mudah untuk gabung gelombang kedua," ucap Denni, pada video conference beberapa waktu yang lalu.
Baca : Mulai Besok Warga Bisa Daftar Kartu Pra Kerja, Dibuka Selama 4 Hari
(sri)