Kasus COVID-19 di DIY Tambah Tujuh, dari Tiga Klaster Berbeda

Minggu, 10 Mei 2020 - 17:45 WIB
loading...
Kasus COVID-19 di DIY...
Jumlah warga DIY yang dinyatakan positif corona hari ini kembali bertambah 7 orang. Mereka berasal dari Klaster Indogrosir, Klaster Gereja, dan Klaster Jamaah Tabligh. FOTO/IST
A A A
YOGYAKARTA - Jumlah warga DIY yang dinyatakan positif corona hari ini kembali bertambah 7 orang. Dengan penambahan itu, maka total kasus COVID-19 sebanyak 153.

Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19, Berty Murtiningsih mengatakan, dari hasil pemeriksaan laboratorium yang keluar Minggu (10/5/2020) hari ini, tujuh orang terkonfirmasi positif corona. Dengan demikian, secara keseluruhan kasus positif COVID-19 di DIY menjadi 153 kasus. "Ada penambahan kasus hari ini yaitu 7 kasus, dari tujuh ini 3 di antaranya klaster Indogrosir," katanya kepada wartawan di Yogyakarta, Minggu (19/5/2020).

Secara detail tujuh orang positif COVID-19 adalah pasien dalam pengawasan (PDP) kasus 149, perempuan (57), warga Bantul; kasus 150, perempuan (38), warga Sleman; kasus 151, laki-laki (55), warga Sleman; kasus 152, laki-laki (37), warga Sleman; kasus 153, laki-laki (28), warga negara asing (WNA) India; kasus 154, laki-laki (76), WNA India; kasus 155, laki-laki (28), warga Sleman.

Berty menjelaskan, dari hasil tracing diketahui bahwa kasus 149 merupakan bagian dari klaster Gereja, kasus 150, 151, dan 155 merupakan karyawan Indogrosir, kasus 152 kontak pasien positif, serta kasus 153 dan 155 merupakan bagian dari klaster jamaah tabligh.

"Jadi untuk klaster Indogrosir bertambah tiga lagi. Sebelumnya sudah tiga orang, sehingga menjadi enam kasus untuk laster Indogrosir, kemudian jamaah tabligh bertambah 2 dan klaster gereja bertambah 1," katanya.

Selain pasien positif, pasien corona sembuh juga bertambah satu orang. Dengan demikian, jumlah pasien corona sembuh sebanyak 60 orang. "Penambahan kasus sembuh yaitu kasus 79, seorang laki-laki, 45 tahun, warga Sleman," kata Berty.

Gugus Tugas COVID-19 DIY juga menyatakan sampai hari ini masih menunggu 152 hasil swab dengan keterangan 12 meninggal dalam proses menunggu hasil uji laboratorium.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1404 seconds (0.1#10.140)