Derasnya Curah Hujan, Jalan Menuju Kecamatan Ulupungkut Madina Tertimbun Longsor

Rabu, 04 November 2020 - 13:03 WIB
loading...
Derasnya Curah Hujan, Jalan Menuju Kecamatan Ulupungkut Madina Tertimbun Longsor
Kondisi Jalan penghubung Kotanopan dan Ulupungkut, Kabupaten Madina, Sumatera Utara, Rabu (4/11/2020). Foto/SINDOnews/Liansah Rangkuti
A A A
MADINA - Derasnya curah hujan mengakibatkan tanah longsor sehingga membuat jalan tertutup menuju Kecamatan Ulupungkut, Kabupaten Mandailing Natal ( Madina ), Sumatera Utara.

"Iya akibat tidak bisa dilalu kami terhambat perjalanan akibat longsor di Desa Muara Siabut menuju Kecamatan Ulupungkut ini" kata Mhd Idris Harahap (41), warga yang melintas kepada MNC Media, Selasa (3/11/2020) malam. (Baca juga: Hujan Deras, Talud di Wedomartani Longsor dan Ancam Bangunan di Atasnya )

Hingga malam jalan penghubung Kotanopan menuju Kecamatan Ulupungkut yang tertimbun tanah longsor diduga akibat derasnya curah hujan di kawasan itu belum bisa dilalui. Bahkan tanah yang longsor semakin bertambah banyak menutup jalan. (Baca juga: Tambang Emas Ilegal Merajalela, Limbahnya Cemari Sungai di Madina )

"Kami hanya bertahan di dalam mobil karena hujan terus tercurah tapi ada sebagian yang keluar melihat kondiai longsor. Bahkan ada sebagian bahu jalan sudah terjatuh akibat longsor tapi yang paling parah hingga malamnya tanah yang longsor menimbun jalan bertambah banyak terus," kata dia.

Kemudian saat dihubungi Babinsa Ulupungkut, Samsul Bahri Rambe, mengatakan, tengah malam itu juga jalan yang tertimbun longsor secepatnya dikerjakan dan dibersihkan. Sehingga tidak lama kemudian jalan menuju Ulupungkut Kabupaten Madina itu bisa dilalui kendaraan.

"Telah terjadi longsor di jalan provinsi pada pukul 16.00 WIB di Desa Simpan Duhu Lombang, Kecamatan Ulupungkut, Kabupaten Mandailing Natal, pada pukul 18.30 jalan sudah bisa dilewati kembali. Pengaisan material longsor dikerjakan oleh pihak CV PROMEKANIKA bersamaa adanya proyek pembuatan benteng jalan di desa tersebut," kata Samsul.

Namun, kata Samsul, pada pkul 23.00 kembali terjadi longsor hingga menutupi badan jalan. Setelah diadakan koordinasi akhirnya jalan dapat digunakan pada pukul 06.30 Rabu (4/11/2020).

"Alhamdulillah pagi ini kondisi sekarang jalan sudah dapat di gunakan kembali dan sampai sekarang kami tetap memantau perkembangan selanjutnya, dari peristiwa bencana tersebut diketahui tidak ada korban jiwa dan kami imbau agat masyarakat yang melintasi kawasan itu tetap berhati-hati," kata dia.
(nth)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1636 seconds (0.1#10.140)