Tragis, Bocah 7 Tahun Tewas Terjatuh ke Sumur Sedalam 15 Meter
loading...
A
A
A
JEPARA - Seorang bocah bernama Fathur Rohman (7), warga Desa Karanggondang Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara jatuh ke dalam sumur sekira pukul 15.00 WIB, Selasa (20/10/2020).
Namun satu setengah jam kemudian pada pukul 16.30 WIB berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia. (Baca juga : Protes Galian C dengan Tutup Akses Jalan, Dua Warga Diperiksa Polisi )
Kepala Basarnas Semarang, Nur Yahya menceritakan kronologi awal kejadian sekitar pukul 3 sore sang ibu sedang mencari keberadaan anaknya yang sedang main di sekitar rumah namun tidak ditemukan keberadaannya.(Baca juga : Cegah Penularan COVID-19, Pintu Masuk Karimunjawa Diperketat )
"Setelah mencari dengan suaminya didapati korban sudah berada di dalam sumur. selanjutnya warga melaporkan kejadian tersebut ke BPBD Jepara yang diteruskan ke Basarnas Pos SAR Jepara," ungkap Nur Yahya.
" Belum ada yang tau kenapa anak tersebut bisa jatuh ke sumur , diketahui jarak sumur dengan rumah korban kurang lebih 10 meter" ungkapnya.
Dia mengatakan, upaya evakuasi tim SAR gabungan dengan menggunakan metode lowering rescuer turun dengan tali untuk mengikat tubuh korban, diketahui ke dalam sumur mencapai 15 meter dan diameter mencapai 1 meter.
"Setelah upaya kurang lebih 20 menit SAR gabungan berhasil mengevakuasi dalam kondisi meninggal dunia, selanjut korban dibawa ke rumah duka," ujarnya.
Lihat Juga: Perwira Tinggi Bintang 3 TNI AU Menjabat Lebih dari Setahun, Salah Satunya Kepala Basarnas
Namun satu setengah jam kemudian pada pukul 16.30 WIB berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia. (Baca juga : Protes Galian C dengan Tutup Akses Jalan, Dua Warga Diperiksa Polisi )
Kepala Basarnas Semarang, Nur Yahya menceritakan kronologi awal kejadian sekitar pukul 3 sore sang ibu sedang mencari keberadaan anaknya yang sedang main di sekitar rumah namun tidak ditemukan keberadaannya.(Baca juga : Cegah Penularan COVID-19, Pintu Masuk Karimunjawa Diperketat )
"Setelah mencari dengan suaminya didapati korban sudah berada di dalam sumur. selanjutnya warga melaporkan kejadian tersebut ke BPBD Jepara yang diteruskan ke Basarnas Pos SAR Jepara," ungkap Nur Yahya.
" Belum ada yang tau kenapa anak tersebut bisa jatuh ke sumur , diketahui jarak sumur dengan rumah korban kurang lebih 10 meter" ungkapnya.
Dia mengatakan, upaya evakuasi tim SAR gabungan dengan menggunakan metode lowering rescuer turun dengan tali untuk mengikat tubuh korban, diketahui ke dalam sumur mencapai 15 meter dan diameter mencapai 1 meter.
"Setelah upaya kurang lebih 20 menit SAR gabungan berhasil mengevakuasi dalam kondisi meninggal dunia, selanjut korban dibawa ke rumah duka," ujarnya.
Lihat Juga: Perwira Tinggi Bintang 3 TNI AU Menjabat Lebih dari Setahun, Salah Satunya Kepala Basarnas
(nun)