Kukuhkan Tim Kampanye, Sugianto Komitmen Lanjutkan Pembangunan Kalteng
loading...
A
A
A
PALANGKARAYA - Calon Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran mengukuhkan tim kampanye dan tim relawan tingkat provinsi pada hari ini, Sabtu (10/10/2020) di halaman rumah relawan Sugianto-Edy di Jalan Imam Bonjol, Palangkaraya.
Dalam acara ini, Sugianto Sabran mengapresiasi kerja-kerja tim pemenangan dan tim relawan. Dia pun meminta kepada mereka agar terus meningkatkan kerja-kerjanya agar meraih kemenangan untuk kemajuan Kalimantan Tengah.
“Solidaritas tim harus tetap kita jaga. Kita harus bergerak solid, tujuan kita memenangkan Sugianto Sabran-Edy Pratowo,” kata Sugianto yang didampingi Edy Pratowo dalam pidatonya yang disambut tepuk tangan para pendukung dan tim relawan.
Sugianto yang merupakan calon Gubernur petahana mengingatkan agar tim pemenangan segera memanaskan mesin-mesin partai sampai ke level ranting untuk melakukan kerja-kerja kampanye. Begitupun untuk relawan diminta memperkuat simpul-simpul suara di daerah masing-masing
“Perlu saya tekankan kembali ketika turun ke masyarakat, selalu menggunakan adab yang sopan, tim pemenangan dan tim relawan merupakan penyambung lidah saya dan Pak Edy ketika ke masyarakat. Sosialisasikan ke masyarakat bagaiamana pencapaian kinerja baik Gubernur selama ini, sosialisasikan program kita KALTENG MAKIN BERKAH,” ucapnya.
Pada kesempatan ini pula, Sugianto menyampaikan bahwa dirinya selama 4 tahun menjabat Gubernur Kalteng sudah banyak membangun terutama di bidang infrastruktur jembatan dan jalan.
Pembangunan itu dilakukan mulai dari kota hingga ke desa-desa. Bahkan, sampai pada tahun 2021 nanti pihaknya sudah menganggarkan pembangunan yang berpusat dari desa ke kota. “Lima tahun ini kami fokus di infrastruktur jalan-jalan propinsi, jembatan, termasuk bekerja sama dengan Kemen PUPR,” ucapnya.
Dia pun menargetkan, hingga tahun 2024 nanti bila dirinya masih menjabat gubernur, tidak ada lagi desa tertinggal. “Tahun 2023 tidak ada lagi desa yang tidak berlistrik di Kalteng. Kalau ada desa yang tidak teraliri listrik saya mundur dari Gubernur Kalimantan Tengah. Percuma janji-janji, saya malu, Pak,” ungkapnya.
Sugianto yang seorang pengusaha berjanji akan meningkatkan APBD Kalteng yang saat ini sudah Rp5 triliun menjadi Rp8 sampai 18 triliun. “Seorang Gubernur jangan cuma pakai APBD pintarnya, buat kartu prasejahtera, untuk rakyat miskin, gratis biaya rumah sakit, BPJS gratis, ini itu. Gampang itu Cuma kebijakan. Tapi bagaiamana mencari uang untuk Kalteng itu yang lebih penting,” ujarnya. (Baca: Kambuh Edarkan Sabu Lagi, Residivis Narkoba Dibekuk)
Selain itu, Kalimantan Tengah akan dijadikan sebagai daerah industri dan daerah penghasil pangan, buah, daging, dan gula. “Industrinya akan dibangun di Kalteng, akan menghasilkan tepung tapioka, 7 tahun kedepan paling dikit APBD Kalteng 15 triliun. Nah, ini butuh kerja keras. Gubernur harus berani, jeli melihat peluang,” pungkas Sugianto.
Dalam acara ini, Sugianto Sabran mengapresiasi kerja-kerja tim pemenangan dan tim relawan. Dia pun meminta kepada mereka agar terus meningkatkan kerja-kerjanya agar meraih kemenangan untuk kemajuan Kalimantan Tengah.
“Solidaritas tim harus tetap kita jaga. Kita harus bergerak solid, tujuan kita memenangkan Sugianto Sabran-Edy Pratowo,” kata Sugianto yang didampingi Edy Pratowo dalam pidatonya yang disambut tepuk tangan para pendukung dan tim relawan.
Sugianto yang merupakan calon Gubernur petahana mengingatkan agar tim pemenangan segera memanaskan mesin-mesin partai sampai ke level ranting untuk melakukan kerja-kerja kampanye. Begitupun untuk relawan diminta memperkuat simpul-simpul suara di daerah masing-masing
“Perlu saya tekankan kembali ketika turun ke masyarakat, selalu menggunakan adab yang sopan, tim pemenangan dan tim relawan merupakan penyambung lidah saya dan Pak Edy ketika ke masyarakat. Sosialisasikan ke masyarakat bagaiamana pencapaian kinerja baik Gubernur selama ini, sosialisasikan program kita KALTENG MAKIN BERKAH,” ucapnya.
Pada kesempatan ini pula, Sugianto menyampaikan bahwa dirinya selama 4 tahun menjabat Gubernur Kalteng sudah banyak membangun terutama di bidang infrastruktur jembatan dan jalan.
Pembangunan itu dilakukan mulai dari kota hingga ke desa-desa. Bahkan, sampai pada tahun 2021 nanti pihaknya sudah menganggarkan pembangunan yang berpusat dari desa ke kota. “Lima tahun ini kami fokus di infrastruktur jalan-jalan propinsi, jembatan, termasuk bekerja sama dengan Kemen PUPR,” ucapnya.
Dia pun menargetkan, hingga tahun 2024 nanti bila dirinya masih menjabat gubernur, tidak ada lagi desa tertinggal. “Tahun 2023 tidak ada lagi desa yang tidak berlistrik di Kalteng. Kalau ada desa yang tidak teraliri listrik saya mundur dari Gubernur Kalimantan Tengah. Percuma janji-janji, saya malu, Pak,” ungkapnya.
Sugianto yang seorang pengusaha berjanji akan meningkatkan APBD Kalteng yang saat ini sudah Rp5 triliun menjadi Rp8 sampai 18 triliun. “Seorang Gubernur jangan cuma pakai APBD pintarnya, buat kartu prasejahtera, untuk rakyat miskin, gratis biaya rumah sakit, BPJS gratis, ini itu. Gampang itu Cuma kebijakan. Tapi bagaiamana mencari uang untuk Kalteng itu yang lebih penting,” ujarnya. (Baca: Kambuh Edarkan Sabu Lagi, Residivis Narkoba Dibekuk)
Selain itu, Kalimantan Tengah akan dijadikan sebagai daerah industri dan daerah penghasil pangan, buah, daging, dan gula. “Industrinya akan dibangun di Kalteng, akan menghasilkan tepung tapioka, 7 tahun kedepan paling dikit APBD Kalteng 15 triliun. Nah, ini butuh kerja keras. Gubernur harus berani, jeli melihat peluang,” pungkas Sugianto.
(nag)