Diduga Tak Dapat Proyek, Pria di Bandung Bawa Ular dan Bentak Kepala Dinas
loading...
A
A
A
BANDUNG BARAT - Perilaku oknum warga membawa ular sanca tiga meter dan membentak serta mengancam Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bandung Barat (KBB) terekam kamera.
Bahkan video berdurasi lebih dari 1 menit yang direkam secara sengaja tersebut viral dan menjadi perbincangan di media sosial serta Whats Grup warga KBB.
Informasi SINDOnews, kejadian tersebut di ruangan Kepala Dinas PUPR KBB, Anugrah, Senin (5/10/2020) sekitar pukul 13.00 WIB. Tampak seorang pria berkepala plontos dan mengenakan baju putih dan biru memegang ular membentak. Pria ini mengaku tidak puas karena selama dua tahun tidak pernah dapat pekerjaan (proyek) di Dinas PUPR.
(Baca juga: Bandung Barat Zona Merah, Bupati Gak Terima dan Minta Dinkes Koreksi Data )
Dia tampak emosi dan terus meminta kejelasan soal proyek yang tidak pernah didapatkannya. Tampak seorang staf kepala dinas yang berdiri di sampingnya dan berusaha menenangkan justru ikut dibentak oleh pria tersebut. Dengan nada tinggi dia terus mendesak agar kepala dinas memberikan keputusan saat itu juga soal proyek yang diinginkannya.
Ketika hal ini dikonfirmasikan ke Kadis PUPR KBB, Anugrah yang bersangkutan sudah pergi. Seorang stafnya mengatakan jika kepala dinas usai kejadian tersebut langsung dinas luar karena ada kegiatan yang harus dihadiri. "Pak Kadis udah gak ada. Setelah kejadian itu langsung pergi, infonya ke Bandung ada agenda kedinasan yang mesti dihadiri," terang staf tersebut.
Informasi didapatkan dari Sekretaris Dinas PUPR KBB, Edi Setiadi, pria yang membawa ular tersebut datang dan langsung masuk ke ruangan kadis. "Kejadian itu benar, tadi sekitar jam satu siangan. Pria itu ke pak kadis langsung masuk ruangan sambil bawa ular. Katanya gak puas soal pekerjaan (proyek)," terangnya.
(Baca juga: Pengguna Tiktok yang Diduga Lecehkan Islam Minta Maaf, Ini Katanya )
Namun dirinya tidak mengetahui secara pasti proyek apa dan dimana yang diributkan oleh pria tersebut. Sebab dia dan staf lainnya sedang di luar ruangan kepala dinas.
Saat terjadi keramaian, pihak Satpol PP KBB sempat mendatangi ruangan Dinas PUPR, dan tidak berselang lama keributan itu bisa dikendalikan. Orang yang datang membawa ular dan masuk ke ruangan kepala dinas ada tiga orang.
"Kejadiannya gak lama dan saya juga gak tau spesifiknya proyek apa. Satpol PP juga datang dan kondisi sudah normal," imbuhnya.
Bahkan video berdurasi lebih dari 1 menit yang direkam secara sengaja tersebut viral dan menjadi perbincangan di media sosial serta Whats Grup warga KBB.
Informasi SINDOnews, kejadian tersebut di ruangan Kepala Dinas PUPR KBB, Anugrah, Senin (5/10/2020) sekitar pukul 13.00 WIB. Tampak seorang pria berkepala plontos dan mengenakan baju putih dan biru memegang ular membentak. Pria ini mengaku tidak puas karena selama dua tahun tidak pernah dapat pekerjaan (proyek) di Dinas PUPR.
(Baca juga: Bandung Barat Zona Merah, Bupati Gak Terima dan Minta Dinkes Koreksi Data )
Dia tampak emosi dan terus meminta kejelasan soal proyek yang tidak pernah didapatkannya. Tampak seorang staf kepala dinas yang berdiri di sampingnya dan berusaha menenangkan justru ikut dibentak oleh pria tersebut. Dengan nada tinggi dia terus mendesak agar kepala dinas memberikan keputusan saat itu juga soal proyek yang diinginkannya.
Ketika hal ini dikonfirmasikan ke Kadis PUPR KBB, Anugrah yang bersangkutan sudah pergi. Seorang stafnya mengatakan jika kepala dinas usai kejadian tersebut langsung dinas luar karena ada kegiatan yang harus dihadiri. "Pak Kadis udah gak ada. Setelah kejadian itu langsung pergi, infonya ke Bandung ada agenda kedinasan yang mesti dihadiri," terang staf tersebut.
Informasi didapatkan dari Sekretaris Dinas PUPR KBB, Edi Setiadi, pria yang membawa ular tersebut datang dan langsung masuk ke ruangan kadis. "Kejadian itu benar, tadi sekitar jam satu siangan. Pria itu ke pak kadis langsung masuk ruangan sambil bawa ular. Katanya gak puas soal pekerjaan (proyek)," terangnya.
(Baca juga: Pengguna Tiktok yang Diduga Lecehkan Islam Minta Maaf, Ini Katanya )
Namun dirinya tidak mengetahui secara pasti proyek apa dan dimana yang diributkan oleh pria tersebut. Sebab dia dan staf lainnya sedang di luar ruangan kepala dinas.
Saat terjadi keramaian, pihak Satpol PP KBB sempat mendatangi ruangan Dinas PUPR, dan tidak berselang lama keributan itu bisa dikendalikan. Orang yang datang membawa ular dan masuk ke ruangan kepala dinas ada tiga orang.
"Kejadiannya gak lama dan saya juga gak tau spesifiknya proyek apa. Satpol PP juga datang dan kondisi sudah normal," imbuhnya.
(msd)