Nilai Kisruh Kadin Jabar Hambat Pemulihan Ekonomi, Gubernur Harap Selesai dan Kondusif

Sabtu, 26 September 2020 - 20:24 WIB
loading...
Nilai Kisruh Kadin Jabar Hambat Pemulihan Ekonomi, Gubernur Harap Selesai dan Kondusif
Pengurus baru Kadin Jabar hasil Muprovlub 10 September 2020 mulai mengaktifkan keorganisasian di Graha Kadin Jabar, Jalan Jakarta. Foto/SINDOnews/Dok
A A A
BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwal Kamil menilai kisruh kepengurusan di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jabar dapat menghambat program-program kolaborasi dengan Pemprov Jabar dalam upaya memulihkan ekonomi akibat dampak pandemi COVID-19.

Karena itu, Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu meminta permasalahan kepengurusan Kadin Jawa Barat segera selesai secara kondusif dan cepat. (BACA JUGA: Respons Kang Emil Saat Keluarga Inggit Garnasih Ungkit Janjinya )

"Setelah kondusif dan kolaboratif, baru laporkan ke provinsi agar segera bersinergi. Intinya, jangan lama-lama dinamikanya karena pemulihan ekonomi sudah menunggu. Kalau tidak bersama Kadin, mau ke siapa lagi," kata Kang Emil, Sabtu (26/9/2020). (KLIK JUGA: Akhiri Dualisme, Pengurus Baru Datangi Kantor Kadin Jabar )

Kang Emil mengemukakan, Pemprov Jabar tidak bisa ikut campur dalam masalah kepengurusan Kadin Jabar karena di Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Kadin tidak ada relasi ke Gubernur. (BISA DIKLIK: Sengkarut Kadin Jabar Berujung di Pengadilan, Ketum Ajukan Gugatan )

Sementara itu, Kadin Indonesia telah menerbitkan Surat Keputusan Dewan Pengurus Kamar Dagang dan Industri Indonesia Nomor SKEP/041 /DP /IX /2020 tentang Pemberhentian Tantan Pria Sudjana sebagai anggota Kadin.Dengan demikian, Tantan tidak berhak lagi mengaku-ngaku sebagai anggota Kadin Jabar. Kadin Jabar kini sudah berubah kepengurusan.(BACA JUGA: Kadin Jabar Ancam Gugat Penyelenggara Musprovlub ke PTUN )

Ketua panitia Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Muprovlub) Kadin Jabar Fadludin Damanhuri mengatakan, pada Musprovlub di Purwakarta pada 10 September 2020 lalu, Cucu Sutara terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Kadin Jabar yang baru. (BACA JUGA:

Fadel, panggilan Fadludin, mengatakan, pengurus Kadin baru sempat mendatangi kantor Kadin Jabar untuk meminta agar Tantan Pria Sujana memberikan tempat kepada Cucu karena akan menggerakan organisasi.

"Pak Cucu dengan pengurus baru harus segera menyusun program untuk berkolaborasi dengan Pemrov Jabar dalam upaya memulihkan perekonomian Jabar. Namun Tantan, tidak bersedia menyerahkan kantor," kata Fadel.

Sementara itu, Ketua Kompartemen Organisasi Kadin Indonesia Ali Said mengatakan, dengan keluarnya surat dari Kadin Indonesia yang menyatakan bahwa Tatan bukan anggota Kadin lagi sehingga Tatan tidak berhak lagi mengatasnamakan Kadin Jabar untuk urusan apa pun. Terkait Tatan akan mengajukan gugatan hukum, Ali Said mempersilakan.

Pemulihan Ekonomi Jabar
Ketua Kadin Jawa Barat Cucu Sutara mengatakan, pandemi COVID-19 berimbas kepada hampir semua sektor, termasuk ekonomi. Sebagai organisasi yang bergerak di sektor ekonomi, Kadin Jabar merasa turut bertanggung jawab mendukung pemulihan ekonomi di Jawa Barat.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.6503 seconds (0.1#10.140)