Kabupaten Bandung Jalan di Tempat, Konstituen Susun RPJMD Rakyat
loading...
A
A
A
Bahkan, tambah Umar, sebagai wujud penegasan komitmen mereka untuk melibatkan masyarakat dalam pembangunan, pasangan yang mengusung jargon Bedas (Bersama Dadang-Syahrul) itu bersedia menandatangani pakta integritas atau kontrak politik dengan Forum Konstituen sebagai perwakilan masyarakat di 31 kecamatan di Kabupaten Bandung.
"Dari ketiga paslon yang ada, hanya pasangan Bedas yang siap mengakomodasi gagasan-gagasan rakyat, yang siap membangun Kabupaten Bandung bersama rakyat. Ini adalah momentum yang tepat untuk melakukan perubahan," tegasnya.
Karenanya, pihaknya telah menitipkan RPJMD versi rakyat tersebut kepada pasangan yang diusung oleh PKB, NasDem, Demokrat, dan PKS tersebut dan diterima langsung oleh Dadang Supriatna dan Syahrul Gunawan di Grand Sunshine Hotel, Soreang, Kabupaten Bandung .
(Baca juga: Bersenjata Lengkap Polisi Bubarkan Pesta Nikah di Maumere )
Lebih lanjut Umar mengatakan, selama 20 tahun terakhir, masyarakat Kabupaten Bandung hanya dijadikan obyek karena hanya dilibatkan dan disapa calon kepala daerah menjelang pilkada saja. Namun, setelah mereka terpilih sebagai kepala daerah, masyarakat yang memilihnya malah ditinggalkan dan hanya menjadi penonton.
Karenanya, Umar mengajak masyarakat Kabupaten Bandung menjadi pemilih cerdas dan rasional serta tak mudah diiming-imingi uang. Calon kepala daerah yang dipilih harus yang siap menyejahterakan masyarakat, bukan keluarga ataupun golongannya saja.
"Disangkanya warga Kabupaten Bandung itu sama dengan 10 atau 20 tahun lalu yang bisa disogok dengan duit. Warga Kabupaten Bandung saat ini sudah cerdas, sudah maju. Jangan pilkada ini hanya diukur dengan duit dan duit. Masyarakat sudah cerdas, mereka memilih pemimpin yang membawa perubahan. Ulah jiga kieu wae (Jangan seperti ini saja)," tandasnya.
(Baca juga: Respons Kang Emil Saat Keluarga Inggit Garnasih Ungkit Janjinya )
Sekjen Forum Konstituen, Edi Guswanto atau yang akrab disapa Edi Egas menyatakan, selain menitipkan RPJMD versi rakyat, Forum Konstituen juga siap memenangkan pasangan yang telah mengantongi nomor urut tiga itu.
"Kami sengaja membangun jaringan sendiri di luar partai dan tim sukses Bedas. Kami punya tim dan jaringan sendiri di 31 kecamatan untuk membangun kemenangan Bedas. Kami akan berjuang dan optimistis karena kemenangan sudah di depan mata," tegasnya.
"Dari ketiga paslon yang ada, hanya pasangan Bedas yang siap mengakomodasi gagasan-gagasan rakyat, yang siap membangun Kabupaten Bandung bersama rakyat. Ini adalah momentum yang tepat untuk melakukan perubahan," tegasnya.
Karenanya, pihaknya telah menitipkan RPJMD versi rakyat tersebut kepada pasangan yang diusung oleh PKB, NasDem, Demokrat, dan PKS tersebut dan diterima langsung oleh Dadang Supriatna dan Syahrul Gunawan di Grand Sunshine Hotel, Soreang, Kabupaten Bandung .
(Baca juga: Bersenjata Lengkap Polisi Bubarkan Pesta Nikah di Maumere )
Lebih lanjut Umar mengatakan, selama 20 tahun terakhir, masyarakat Kabupaten Bandung hanya dijadikan obyek karena hanya dilibatkan dan disapa calon kepala daerah menjelang pilkada saja. Namun, setelah mereka terpilih sebagai kepala daerah, masyarakat yang memilihnya malah ditinggalkan dan hanya menjadi penonton.
Karenanya, Umar mengajak masyarakat Kabupaten Bandung menjadi pemilih cerdas dan rasional serta tak mudah diiming-imingi uang. Calon kepala daerah yang dipilih harus yang siap menyejahterakan masyarakat, bukan keluarga ataupun golongannya saja.
"Disangkanya warga Kabupaten Bandung itu sama dengan 10 atau 20 tahun lalu yang bisa disogok dengan duit. Warga Kabupaten Bandung saat ini sudah cerdas, sudah maju. Jangan pilkada ini hanya diukur dengan duit dan duit. Masyarakat sudah cerdas, mereka memilih pemimpin yang membawa perubahan. Ulah jiga kieu wae (Jangan seperti ini saja)," tandasnya.
(Baca juga: Respons Kang Emil Saat Keluarga Inggit Garnasih Ungkit Janjinya )
Sekjen Forum Konstituen, Edi Guswanto atau yang akrab disapa Edi Egas menyatakan, selain menitipkan RPJMD versi rakyat, Forum Konstituen juga siap memenangkan pasangan yang telah mengantongi nomor urut tiga itu.
"Kami sengaja membangun jaringan sendiri di luar partai dan tim sukses Bedas. Kami punya tim dan jaringan sendiri di 31 kecamatan untuk membangun kemenangan Bedas. Kami akan berjuang dan optimistis karena kemenangan sudah di depan mata," tegasnya.