Kantor Pos Siap Salurkan Dana BLT ke Kampung-Kampung di Jayapura

Senin, 04 Mei 2020 - 20:15 WIB
loading...
Kantor Pos Siap Salurkan Dana BLT ke Kampung-Kampung di Jayapura
Kepala Kantor Pos Jayapura Alex Nitalessy (kiri)
A A A
SENTANI - Kepala Kantor Pos Jayapura Alex Nitalessy mengatakan bahwa pihaknya telah ditunjuk untuk menyalurkan dana bantuan langsung tunai (BLT) kepada masing-masing kampung di wilayah Kabupaten Jayapura.

Penunjukan kantor pos sebagai penyalur dana BLT itu merupakan kebijakan secara nasional. Hal itu juga berlaku di seluruh wilayah termasuk Kabupaten Jayapura.
"Kantor pos Jayapura Sabungan dengan program pemerintah terkait penanganan penyebaran Covid 19, kantor pos ditugaskan untuk menyalurkan bantuan sosial tunai," kata Alex.

Nitalessy beberapa waktu lalu di media center Covid 19 Kabupaten Jayapura menjelaskan, untuk Kabupaten Jayapura akan dilakukan penyaluran uang tunai sebesar Rp600.000 setiap kepala keluarga.

Dana itu disalurkan untuk belanja keperluan keluarga selama tiga bulan yang terhitung mulai April, Mei dan Juni, "Kami masih menunggu data sampai saat ini kami masih melakukan verifikasi dengan pemerintah daerah kabupaten Jayapura, atau dalam hal ini dinas sosial. Sehingga ada kesamaan data, dengan demikian nanti tidak menimbulkan masalah pada saat pembayaran. Karena ini nanti akan dilakukan pembayaran oleh kantor pos langsung melalui loket-loket kantor pos," ujarnya.

Untuk wilayah kabupaten Jayapura kantor pos sendiri memiliki beberapa cabang yang tersebar di Sentani kota, Lere, Genyem, Demta. Kantor kantor cabang ini nantinya akan membantu masyarakat untuk mendapatkan bantuan langsung tunai dari pemerintah dan nilai Rp600.000 tersebut.

"Sebelum penyaluran ini memang kita harus melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial sehingga didapatkan data yang betul-betul akurat," tandasnya.

Data ini penting mengingat tidak semua warga yang akan mendapatkan BLT tersebut. Jika data tersebut sudah diperoleh pihaknya akan melakukan penjadwalan untuk segera menyalurkan bantuan langsung tunai dari pemerintah tersebut.
(ars)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1185 seconds (0.1#10.140)