Proyek Metro Tanjung Bunga Ditarget Selesai Tiga Bulan

Sabtu, 19 September 2020 - 06:55 WIB
loading...
Proyek Metro Tanjung...
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah pada acara pematokan lahan Pelebaran Jalan Metro Tanjung Bunga, Minggu (13/9/2020). Foto: Humas Pemprov Sulsel
A A A
MAKASSAR - Proyek pembangunan pedestrian Metro Tanjung Bunga Kota Makassar masih berproses di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE ). Jika tak ada kendala, kontruksi fisik ini dimulai Oktober mendatang. Tersisa tiga bulan untuk menuntaskan proyek prestisius ini. Baca : Jalan Metro Tanjung Bunga Akan Jadi Jalan Terlebar di Indonesia

Kepala Bagian Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (BLPBJ) Kota Makassar, Fuad Aziz menyampaikan tender proyek ini masih dalam tahapan evaluasi administrasi, kualifikasi, teknis dan harga di LPSE Kota Makassar. Dan berdasarkan jadwal, pemenang tender akan diumumkan 23 September mendatang.

"Kalau tanda tangan kontrak itu kita jadwalkan 30 September. Jadi kontruksi fisik bisa kita mulai Oktober," kata Fuad, kemarin.

Dari enam kontraktor yang memasukkan penawaran hanya lima peserta yang memenuhi syarat. Dua diantaranya merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yakni PT Nindya Karya (Persero) dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk.

Sedangkan tiga kontraktor besar lainnya yaitu PT Bumi Karsa, PT Fatimah Indah Utama, dan PT Makassar Indah Graha Sarana. Baca Juga : Pemilik Lahan Serahkan Sertifikat untuk Pelebaran Jalan Metro Tanjung Bunga

Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar, Hamka menyampaikan, konsep di kawasan Metro Tanjung Bunga akan dibuat semenarik mungkin. Tujuannya, bisa mendatangkan wisatawan dan juga investor. "Jadi, konsepnya itu ada jalur lambat dan cepat. Pedestriannya akan ditata sedemikian rupa," tukas Hamka.

Ia melanjutkan jika jalur pedestrian Metro Tanjung Bunga akan ditambahkan untuk olahraga sepeda. Bahkan, di daerah danau Tanjung Bunga akan ada Ampiteater menambah daya tarik. "Lebar jalan nanti ini 50 meter dengan panjang sekira 1,4 kilometer," katanya.

Kata Hamka, proyek ini masih berproses di LPSE Bagian Layanan Barang dan Jasa dan menunggu pemenang. Targetnya, proyek trotoar senilai Rp127 miliar ini bisa dimulai Oktober. "Insyaallah kita mulai Oktober. Masih ada tiga bulan, kira optimisi bisa selesai di akhir tahun," bebernya. Baca Lagi : Dikebut Selesai Oktober, Konstruksi RPH Tamangapa Sudah Capai 60%
(sri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3989 seconds (0.1#10.140)