Bupati Luwu Kukuhkan Forum Kewaspadaan Dini
loading...
A
A
A
LUWU - Bupati Kabupaten Luwu, Basmin Mattayang, mengukuhkan Tim dan Forum Kewaspadaan Dini di aula rujab Bupati Luwu, Belopa Utara, Senin (7/9/2020) siang.
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh camat, lurah dan para kepala desa se-Kabupaten Luwu. Menurut Basmin, keberadaan forum ini di tengah masyarakat sangatlah penting.
Basmin menyebutkan, Kabupaten Luwu memiliki 22 kecamatan dengan wilayah yang cukup luas dan jumlah penduduk yang besar dan majemuk.
Potensi itu kata Bupati Luwu dua periode ini bukan tidak mungkin akan sangat mudah dimanfaatkan oknum tertentu yang ingin merusak kedamaian dan keharmonisan masyarakat Luwu, yang sudah tercipta sejak dulu.
"Wilayah Luwu yang cukup luas dan penduduknya sangat majemuk ini tentu dibutuhkan kerja keras dalam menjaga itu tetap terjaga, kehidupan yang damai dan saling menghargai antar sesama," ujarnya.
"Kehadiran forum kewaspadaan dini tentu sangatlah baik dan perlu didukung seluruh pihak. Ini semua agar terciptanya stabilitas keamanan, politik dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan," lanjutnya.
Olehnya itu, seluruh masyarakat utamanya mereka yang masuk dalam forum kewaspadaan dini ini, agar memiliki sikap mental yang kuat dan tentunya tidak boleh lengah terhadap ancaman dan gangguan di berbagai sektor kehidupan masyarakat.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Kesbangpol dan Linmas, Kabupaten Luwu, Alim Bachri menambahkan, mereka yang tergabung dalam forum kewaspadaan dini dituntut lebih berupaya melakukan pendekatan dialog.
"Untuk selalu taat pada norma dan etika yang berlaku di daerah Kabupaten Luwu dan tidak kala pentingnya adalah menjaga harmonisasi kerukunan antara umat beragama," serunya.
"Terakhir saya berharap forum kewaspadaan dini masyarakat Kabupaten Luwu ini, bisa menjadi bagian garda terdepan untuk selalu cakap memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menghindari potensi konflik di berbagai wilayah di Kabupaten Luwu," tambahnya.
Untuk diketahui, Pemkab Luwu menunjuk Yunus L Renta, sebagai Ketua Forum Masyarakat Kewaspadaan Dini Luwu, dengan beranggotakan sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat, di antaranya, KH Saleh K, Andi Saddakati Andi Arsyad, Andi Muhammad Ahkam Basmin dan Samsul S Tokambesse.
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh camat, lurah dan para kepala desa se-Kabupaten Luwu. Menurut Basmin, keberadaan forum ini di tengah masyarakat sangatlah penting.
Basmin menyebutkan, Kabupaten Luwu memiliki 22 kecamatan dengan wilayah yang cukup luas dan jumlah penduduk yang besar dan majemuk.
Potensi itu kata Bupati Luwu dua periode ini bukan tidak mungkin akan sangat mudah dimanfaatkan oknum tertentu yang ingin merusak kedamaian dan keharmonisan masyarakat Luwu, yang sudah tercipta sejak dulu.
"Wilayah Luwu yang cukup luas dan penduduknya sangat majemuk ini tentu dibutuhkan kerja keras dalam menjaga itu tetap terjaga, kehidupan yang damai dan saling menghargai antar sesama," ujarnya.
"Kehadiran forum kewaspadaan dini tentu sangatlah baik dan perlu didukung seluruh pihak. Ini semua agar terciptanya stabilitas keamanan, politik dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan," lanjutnya.
Olehnya itu, seluruh masyarakat utamanya mereka yang masuk dalam forum kewaspadaan dini ini, agar memiliki sikap mental yang kuat dan tentunya tidak boleh lengah terhadap ancaman dan gangguan di berbagai sektor kehidupan masyarakat.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Kesbangpol dan Linmas, Kabupaten Luwu, Alim Bachri menambahkan, mereka yang tergabung dalam forum kewaspadaan dini dituntut lebih berupaya melakukan pendekatan dialog.
"Untuk selalu taat pada norma dan etika yang berlaku di daerah Kabupaten Luwu dan tidak kala pentingnya adalah menjaga harmonisasi kerukunan antara umat beragama," serunya.
"Terakhir saya berharap forum kewaspadaan dini masyarakat Kabupaten Luwu ini, bisa menjadi bagian garda terdepan untuk selalu cakap memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menghindari potensi konflik di berbagai wilayah di Kabupaten Luwu," tambahnya.
Untuk diketahui, Pemkab Luwu menunjuk Yunus L Renta, sebagai Ketua Forum Masyarakat Kewaspadaan Dini Luwu, dengan beranggotakan sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat, di antaranya, KH Saleh K, Andi Saddakati Andi Arsyad, Andi Muhammad Ahkam Basmin dan Samsul S Tokambesse.
(luq)