Diskusi Panggung Aspirasi Milenial Pangandaran, Sarana Sinergis Pemuda dengan Pemerintah
loading...
A
A
A
PANGANDARAN - Kelompok milenial di Pangandaran menggelar diskusi melalui panggung aspirasi yang digelar di Grend Pangandaran, Jawa Barat, Minggu (06/09/2020).
Penanggung jawab acara diskusi panggung aspirasi Arief Hikmawan mengatakan, acara tersebut digelar sebagai wujud kepedulian kelompok milenial terhadap masa depan Kabupaten Pangandaran.
"Diskusi kami gelar dengan melibatkan pemuda perwakilan dari setiap Desa di Kabupaten Pangandaran untuk menambah subtansi kepemudaan," kata Arief Hikmawan.
Arief Hikmawan menambahkan, sebagai generasi milenial, memiliki tanggungjawab dan komitmen mengawal dan terlibat menjadi bagian dari program yang dilaksanakan Pemerintah.
"Kami sebagai kelompok milenial wajib tahu apa yang sudah dikerjakan oleh Pemerintah dan yang sedang dikerjakan Pemerintah juga apa sajah yang akan dikerjakan Pemerintah," tambahnya.
Arief Hikmawan menjelaskan, keingin tahuan kelompok milenial tersebut sebagai pintu masuk agar aspirasi dari masyarakat bisa terakomodir dan menjadi program prioritas. "Jangan sampai program Pemerintah tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat," jelas Arief Hikmawan.
Apabila program yang dikerjakan oleh Pemerintah tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat maka akan menjadi program yang percuma. "Kelompok milenial saat ini merupakan aset yang harus disiapkan untuk menjadi pemimpin masa depan," terangnya.
Pemuda adalah tulang punggung bangsa, gambaran bangsa di masa depan akan terlihat pada keadaan pemuda saat ini, sambungnya. "Melalui diskusi panggung aspirasi, diharapkan bisa menjadi sarana inspirasi, ide dan gagasan untuk memajukan pemuda Kabupaten Pangandaran," paparnya.
Kondisi Kabupaten Pangandaran kedepan tergantung dari Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Manusia. Sumber Daya Alam ibarat kertas dan pensil. "Untuk menulis sebuah prestasi maka harus meningkatkan Sumber Daya Manusia dan akan jauh lebih bermanfaat juga terarah," tutur Arief Hikmawan.
Masih dikatakan Arief Hikmawan, Kabupaten Pangandaran saat ini butuh pemimpin yang memiliki cara pandang untuk kemajuan.
Penanggung jawab acara diskusi panggung aspirasi Arief Hikmawan mengatakan, acara tersebut digelar sebagai wujud kepedulian kelompok milenial terhadap masa depan Kabupaten Pangandaran.
"Diskusi kami gelar dengan melibatkan pemuda perwakilan dari setiap Desa di Kabupaten Pangandaran untuk menambah subtansi kepemudaan," kata Arief Hikmawan.
Arief Hikmawan menambahkan, sebagai generasi milenial, memiliki tanggungjawab dan komitmen mengawal dan terlibat menjadi bagian dari program yang dilaksanakan Pemerintah.
"Kami sebagai kelompok milenial wajib tahu apa yang sudah dikerjakan oleh Pemerintah dan yang sedang dikerjakan Pemerintah juga apa sajah yang akan dikerjakan Pemerintah," tambahnya.
Arief Hikmawan menjelaskan, keingin tahuan kelompok milenial tersebut sebagai pintu masuk agar aspirasi dari masyarakat bisa terakomodir dan menjadi program prioritas. "Jangan sampai program Pemerintah tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat," jelas Arief Hikmawan.
Apabila program yang dikerjakan oleh Pemerintah tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat maka akan menjadi program yang percuma. "Kelompok milenial saat ini merupakan aset yang harus disiapkan untuk menjadi pemimpin masa depan," terangnya.
Pemuda adalah tulang punggung bangsa, gambaran bangsa di masa depan akan terlihat pada keadaan pemuda saat ini, sambungnya. "Melalui diskusi panggung aspirasi, diharapkan bisa menjadi sarana inspirasi, ide dan gagasan untuk memajukan pemuda Kabupaten Pangandaran," paparnya.
Kondisi Kabupaten Pangandaran kedepan tergantung dari Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Manusia. Sumber Daya Alam ibarat kertas dan pensil. "Untuk menulis sebuah prestasi maka harus meningkatkan Sumber Daya Manusia dan akan jauh lebih bermanfaat juga terarah," tutur Arief Hikmawan.
Masih dikatakan Arief Hikmawan, Kabupaten Pangandaran saat ini butuh pemimpin yang memiliki cara pandang untuk kemajuan.