Wacana Perubahan Status Jadi Domestik, Ini Kata Executive GM Bandara Husein

Jum'at, 04 September 2020 - 11:27 WIB
loading...
Wacana Perubahan Status...
Suasana di Bandara Internasional Husein Sastranegara Bandung. Foto/SINDOnews/Dok
A A A
BANDUNG - Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berencana mengubah status delapan bandara dari internasional menjadi domestik. Salah satu bandar udara yang bakal berubah status adalah Bandara Internasional Husein Sastranegara Bandung .

Dengan perubahan status tersebut, Bandara Internasional Husein Sastranegara tak akan lagi melayani penerbangan internasional. Bandara Husein hanya melayani penerbangan domestik. (BACA JUGA: Pengusaha Wisata Bandung Tolak Rencana Bandara Husein Jadi Domestik )

Terkait wacana itu, Executive General Manager Bandara Husein Sastranegara Iwan Winaya Bahdar mengaku belum mendapat informasi resmi dari pihak regulator, Angkasa Pura II. Iwan justru baru mengetahui wacana tersebut dari media massa. (BACA JUGA: APTI Jabar Nilai Simplifikasi Tarif Layer Bakal Matikan Usaha-Petani Tembakau Lokal )

"Terkait wacana itu (perubahan status bandara), terus terang kami belum mendapat informasi resmi. Artinya, belum ada informasi resmi dari regulator terkait internasional jadi domestik di Bandara Husein Sastranegara Bandung," kata Iwan melalui sambungan telepon, Jumat (4/9/2020). (BACA JUGA: Bandung Diteror Penjahat Jalanan, Dua Pekan 9 Warga Jadi Korban )

Berdasarkan informasi yang diterima dari media massa pun, ujar dia, belum ada kepastian soal perubahan status Bandara Husein Sastranegara. Kalaupun nanti wacana tersebut direalisasikan, bakal ada sejumlah perubahan yang terjadi di bandara. Terutama hanya dapat menyediakan terminal domestik, bukan internasional.

"Kita bicara seandainya ya. Seandainya itu terjadi (perubahan status internasional menjadi domestik), kan pastinya tidak ada terminal internasional lagi (di Bandara Husein Sastranegara). Kami menggunakan domestik full lah, kalau misalkan itu terjadi," ujar dia.

Seperti diketahui, wacana mengenai perubahan status bandara tertuang lewat surat bernomor AU.003/1/8/DRJU.DBU-2020 yang ditujukan ke Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi. Surat tersebut ditandatangani oleh Direktur Jenderal Perhubungan Udara Novie Riyanto R.

Sebelumnya, wacana pengurangan bandara internasional pernah diutarakan oleh Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Menurut dia, bandara internasional di Indonesia saat ini terlalu banyak. Berdasarkan catatan, terdapat 30 bandara internasional di seluruh Indonesia.

"Arahan presiden sudah jelas. Saya melihat bahwa airline hub kita terlalu banyak, 30 landasan internasional, kenapa harus 30," ujar Luhut dalam sebuah webinar katanya dalam diskusi transportasi untuk merajut keberagaman secara virtual, Jumat (14/8).

Wacana ini pun mendapat respon dari para pelaku usaha wisata di Bandung Raya. Mereka menilai perubahan status Bandara Husein Sastranegara dari internasional menjadi domestik akan mematikan industri wisata di Bandung Raya.

Sebab, selama ini, para pelancong dari Malaysia, Singapura, dan Brunei Daarussalam berkunjung ke Kota Bandung untuk berbelanja dan wisata. Mereka bisa langsung datang ke Bandung melalui Bandara Husein Sastranegara.
(awd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Wali Kota Farhan Ajak...
Wali Kota Farhan Ajak Rektor Maranatha Tangani Masalah Bandung
Heboh TikToker Malaysia...
Heboh TikToker Malaysia Hilang di Hutan Bandung, Ternyata Hanya Konten Medsos
Kemenhub Terjunkan Tim...
Kemenhub Terjunkan Tim Selidiki Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi
4 Pelaku Penculikan...
4 Pelaku Penculikan IRT di Antapani Bandung Ditangkap, Motif Diduga Sakit Hati
IRT di Antapani Masih...
IRT di Antapani Masih Syok dan Menangis usai 8 Jam Dibawa Penculik Keliling Bandung
DPR Dorong Percepatan...
DPR Dorong Percepatan Kawasan Ekonomi Khusus dan Pelabuhan Tanjung Carat Banyuasin
Bandung Geger! Wanita...
Bandung Geger! Wanita Diduga Diculik Pria Berpistol usai Pulang dari Arisan
Dukung Pasangan Haru-Dhani,...
Dukung Pasangan Haru-Dhani, Ini Pesan Ketua DPD Partai Perindo Kota Bandung
Peduli Keselamatan Berkendaraan,...
Peduli Keselamatan Berkendaraan, Pemkab Kota Baru Raih Penghargaan Kemenhub RI
Rekomendasi
Pemakaman Barbie Hsu...
Pemakaman Barbie Hsu Diiringi Tangis Keluarga di Tengah Hujan dan Kabut Tebal
Mudik 2025 Pakai Mobil...
Mudik 2025 Pakai Mobil Listrik, Perhatikan Hal Penting Ini
51 Orang Tewas saat...
51 Orang Tewas saat Kebakaran Klub Malam di Makedonia Utara
Berita Terkini
2 Jambret Apes di Surabaya,...
2 Jambret Apes di Surabaya, 1 Tewas Tenggelam usai Kabur dari Amukan Warga
1 jam yang lalu
Profil Mayjen TNI Piek...
Profil Mayjen TNI Piek Budyakto yang Dimutasi Jadi Pangdam Udayana
2 jam yang lalu
Gas 3 Kg Meledak di...
Gas 3 Kg Meledak di Depok, 5 Orang Terluka
3 jam yang lalu
Eddy Soeparno Bersama...
Eddy Soeparno Bersama Anggota DPR PAN Gelar Bazar Murah di Subang
3 jam yang lalu
Bersihkan Sumur Limbah...
Bersihkan Sumur Limbah Pabrik, 3 Pekerja di Sumedang Tewas
4 jam yang lalu
Kabupaten Bandung Kembali...
Kabupaten Bandung Kembali Dilanda Banjir, 4 Kecamatan Terendam dan Ratusan Warga Mengungsi
5 jam yang lalu
Infografis
Inggris Saat Ini Menghadapi...
Inggris Saat Ini Menghadapi Ancaman 800 Rudal Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved