Driver Cewek Ojol Tewas Mengenaskan, Suami Sirinya Diburu Polisi

Kamis, 03 September 2020 - 16:53 WIB
loading...
Driver Cewek Ojol Tewas Mengenaskan, Suami Sirinya Diburu Polisi
Petugas Polsek Percut Sei Tuan memburu seorang lelaki berinisial FP yang diduga suami siri driver ojek online (Ojol) Fitri Yanti (44) yang ditemukan tewas. (Foto/SINDOnews/Sartana Nasution)
A A A
MEDAN - Petugas Polsek Percut Sei Tuan memburu seorang lelaki berinisial FP yang diduga suami siri driver ojek online (Ojol) Fitri Yanti (44) yang ditemukan tewas mengerikan.

Korban ditemukan mengenaskan di parit Jalan Mahoni Pasar II, Desa Bandar Klippa, Percut Sei Tuan, Minggu (30/8/2020) lalu.

Pengejaran itu dilakukan karena polisi menduga FP dibalik tewasnya Fitri Yanti. Fitri ditemukan dalam kondisi mengenaskan, lehernya digorok menggunakan senjata tajam.

Kapolsek Percut Sei Tuan, AKP Ricky Pripurna Atmaja mengatakan, hingga saat ini, penyidik masih mengejar diduga suami siri korban keluar daerah. (BACA JUGA: Rektor UIN Sumut Ditetapkan Tersangka Terkait Proyek Pembangunan Gedung Kuliah)

“Inisialnya FP. Korban suami sahnya sudah cerai,” kata Kapolsek Percut Sei Tuan, AKP Ricky Pripurna Atmaja, di Mapolrestabes Medan, Kamis (3/9/2020)

Dia mengatakan, Sementara FP diketahui sudah memiliki istri sah. Sedangkan dengan korban sudah tiga tahun berhubungan namun dari hubungan itu, keduanya belum mempunyai anak.

Sebelumnya, warga Jalan Mahoni Pasar II Tembung, Dusun 3, Desa Bandar Khalifa, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang, geger ditemukannya sosok wanita dengan wajah babak belur dan leher dengan luka bekas gorokan senjata tajam, Minggu (30/8/2020). (BACA JUGA: Messi Tinggalkan Barca, Sergio Ramos Kehilangan Lawan)

Temuan mayat wanita dengan kondisi telungkup di semak belukar yang diketahui bernama Fitri Yanti (44) warga Jalan Bromo Gang Bahagia, Kecamatan Medan Denai, pertama kali diketahui oleh warga sekitar.

Selanjutnya warga melaporkannya ke warga lainnya dan diteruskan ke Polsek Percut Sei Tuan. (BACA JUGA: Pentagon: China Lirik Indonesia untuk Jadi Pangkalan Militernya)

Tak lama berselang personil kepolisian dan Tim Inafis Polrestabes Medan tiba di lokasi guna melakukan olah TKP. Selanjutnya mayat korban dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan guna dilakukan otopsi. Sementara sejumlah warga mengatakan jika korban bukan warga sekitar.
(vit)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1322 seconds (0.1#10.140)