Kisah 3 Jenderal Mongol Dihukum Cambuk oleh Khubilai Khan Gara-gara Gagal Kalahkan Majapahit

Senin, 04 November 2024 - 05:47 WIB
loading...
A A A
Karena ekspedisi tersebut sebenarnya bertujuan untuk menaklukkan seluruh Pulau Jawa dan menjadikannya bagian dari kekaisaran Mongol. Karena kegagalan untuk menundukkan Raden Wijaya, ketiga jenderal Mongol menerima hukuman berat.

Setiba di Tiongkok, Jenderal Shi Bi dicambuk 17 kali dan sepertiga hartanya disita sebagai hukuman atas kegagalannya. Jenderal Ike Mese, meskipun hanya ditegur, juga kehilangan sepertiga hartanya. Kedua jenderal ini dianggap telah membuat kesalahan besar.

Sedangkan Jenderal Gao Xing yang sudah memperkirakan pengkhianatan Raden Wijaya mendapat penghargaan berupa 50 tahil emas karena dianggap tidak terlibat dalam kesalahan strategis yang fatal mempermalukan Khubilai Khan.

Namun, hukuman yang diterima Jenderal Shi Bi dan Jenderal Ike Mese tidak berlangsung lama. Dalam waktu singkat, keduanya diampuni oleh Kaisar dan dikembalikan ke posisi mereka semula. Bahkan, Jenderal Shi Bi kembali menduduki jabatan penting di pemerintahan pada 1295.

Perjalanan mereka ke Jawa, meskipun dianggap gagal secara militer, tetap diakui sebagai prestasi luar biasa karena mereka telah berlayar menyeberangi lautan sejauh ribuan mil dan menjelajahi wilayah yang belum pernah dikunjungi oleh bangsa Mongol sebelumnya.

Ekspedisi Mongol ke Jawa juga menggambarkan ketegangan budaya dan pandangan dunia yang berbeda antara Jawa dan Mongol. Dalam konsep Hinduisme Jawa, bangsa Mongol, atau yang dalam sumber-sumber Jawa disebut sebagai Tatar.

Hal itu dianggap sebagai asura atau raksasa jahat dan biadab. Keberadaan Mongol yang terlalu lama di tanah Jawa dianggap dapat mencemari kesucian tanah tersebut.

Oleh karena itu, tindakan Raden Wijaya untuk mengusir Mongol dari Jawa dinilai religius dan kultural yang kuat.

Keberhasilan Raden Wijaya dalam mengusir pasukan Mongol menandai awal kebangkitan Majapahit sebagai kerajaan besar di Nusantara. Sementara bagi Mongol, kegagalan mereka di Jawa menjadi salah satu dari beberapa kekalahan besar yang mereka alami di Asia Tenggara.

Khubilai Khan meninggal dunia pada 18 Februari 1294, hanya beberapa bulan setelah kegagalan di Jawa, meninggalkan ambisi besar yang tak sepenuhnya terpenuhi.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Jusuf Muda Dalam: Satu-Satunya...
Jusuf Muda Dalam: Satu-Satunya Menteri yang Dihukum Mati karena Korupsi di Indonesia
Serangan Mendadak 2...
Serangan Mendadak 2 Arah Kerajaan Majapahit dan Pasukan Tartar Mongol ke Daha Kediri
Kisah Ajudan Pribadi...
Kisah Ajudan Pribadi Tohjaya Raja Singasari Berbalik Lawan Majikan
5 Hal Menarik dari Prabu...
5 Hal Menarik dari Prabu Siliwangi, Mulai dari Asal Usul hingga Mitos Macan Putih
Kolonel Agus Hernoto:...
Kolonel Agus Hernoto: Legenda Kopassus yang Berani Hadang Jenderal LB Moerdani dengan Moncong Senjata
Majapahit Taklukan Kerajaan...
Majapahit Taklukan Kerajaan Thailand Berujung Hubungan Erat Melayu dan Jawa
Pengamanan Istana Singasari...
Pengamanan Istana Singasari Diperketat usai Anusapati Habisi Nyawa Ken Arok
Kisah SBY yang Selamatkan...
Kisah SBY yang Selamatkan Pimpinan Musuh saat Perang di Timor Timur demi Taati Hukum Perang
Kisah Kelantan, Negara...
Kisah Kelantan, Negara Bagian Malaysia yang Masuk Kerajaan Majapahit di Bawah Hayam Wuruk
Rekomendasi
Usut Korupsi Pertamina,...
Usut Korupsi Pertamina, Kejagung Didukung Presiden
Kunjungi Semarak Festival...
Kunjungi Semarak Festival Ramadan Persembahan Pegadaian di 61 Lokasi Seluruh Indonesia
5 Artis Protes Ifan...
5 Artis Protes Ifan Seventeen Jadi Dirut PFN, Ada Luna Maya dan Fedi Nuril
Berita Terkini
Mutasi Polri, 5 Kapolres...
Mutasi Polri, 5 Kapolres di Lampung Diganti
14 menit yang lalu
Siswa SDN di Cigombong...
Siswa SDN di Cigombong Bogor Ikuti Kegiatan MNC Peduli-MNC Land: Bermain sambil Belajar
22 menit yang lalu
Lebaran di Solo, Jokowi...
Lebaran di Solo, Jokowi Tak Gelar Open House di Rumah
53 menit yang lalu
Tingkatkan Kualitas...
Tingkatkan Kualitas SDM, Gubernur Kalteng Gagas Program Satu Rumah Satu Sarjana
54 menit yang lalu
PN Tangerang Kabulkan...
PN Tangerang Kabulkan Praperadilan Korban Kriminalisasi, Pengacara FR Apresiasi Hakim
1 jam yang lalu
Abrasi Sungai Mengancam...
Abrasi Sungai Mengancam Jalan di Aceh Barat, Bupati Tarmizi Tindak Cepat dengan Normalisasi!
1 jam yang lalu
Infografis
5 Kerugian Ukraina Setelah...
5 Kerugian Ukraina Setelah Ditinggalkan oleh Amerika Serikat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved