Kodam XVIII/Kasuari Terjunkan 4 Tim Gelar Baksos Daerah Terpencil di Papua Barat.

Minggu, 10 November 2019 - 19:03 WIB
Kodam XVIII/Kasuari Terjunkan 4 Tim Gelar Baksos Daerah Terpencil di Papua Barat.
Kodam XVIII/Kasuari Terjunkan 4 Tim Gelar Baksos Daerah Terpencil di Papua Barat.
A A A
JAKARTA - Kodam XVIII/Kasuari menggelar bakti sosial di daerah terpencil di Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, Sabtu (9/11/2019). Tim Baksos Kodam XVIII/Kasuari menerjunkan empat tim dibeberapa daerah di wilayah tersebut. Kapendam XVIII/Kasuari Kolonel Kolonel Inf Andi Gus Wulandri dalam keterangan tertulisnya di Manokwari, Papua Barat, Sabtu (9/11/2019) menjelaskan, Kabulaten Teluk Wondana adalah salah satu kabupaten di Provinsi Papua Barat dengan ibukota Wasior.

Kabupaten ini, terbentuk pada 12 April 2003 sebagai hasil pemekaran Kabupaten Manokwari berdasarkan UU Nomor 26 Tahun 2002. “Di wilayah Teluk Wondama masih terdapat daerah sangat terpencil atau terisolir, yang tidak terdapat akses transportasi darat, hanya bisa ditempuh dengan jalan kaki. Bahkan, di daerah tersebut fasilitas kesehatan (faskes) sangat terbatas, “ ujarnya.

Kapendam mengatakan melihat kondisi ini, Mayjen TNI Joppye Onesimus Wayangkau selaku pimpinan dan Panglima Kodam (Pangdam) XVIII/Kasuari yang membawahi wilayah Papua Barat, tidak tinggal diam. Melalui gagasan, inisiatif, dan upayanya, Mayjen Joppye menggerakkan Kodam XVIII/Kasuari bersinergi dengan berbagai pihak terkait melakukan.

"Aksi Kemanusiaan" berupa Baksos Peduli Kemanusiaan Kodam XVIII/Kasuari yang digelar di Distrik Naikere, Kabupaten Teluk Wondama, dengan kegiatan berupa penyuluhan kesehatan, pengobatan massal, pemberian bahan kontak berupa sembako, pakaian dan alat tulis, mengajar dan bermain dengan anak-anak serta menonton bersama film dokumenter.

"Baksos Peduli Kemanusiaan" ini digelar di empat titik yang digarap oleh empat tim, di mana setiap tim berjumlah 23 orang, terdiri dari personel Staf Teritorial, Kesehatan, Penerangan dan Perhubungan Kodam XVIII/Kasuari, Koramil 1801-07/Wasior, dan warga masyarakat setempat, “ jelas Kapendam.

Pada kesempatan ini, Pangdam XVIII/Kasuari juga berpesan dan mengingatkan kepada para siswa sekolah di wilayah Distrik Naikere, agar rajin belajar dan jangan pernah berputus asa. ”Pangdam berpesan bahwa anak-anak ini harus diberi semangat untuk sekolah. Karena hanya itulah cara agar anak-anak Papua bisa berbekal di masa depan, bisa maju, dan bisa bersama membangun daerah kita. Karena di pundak generasi usia dini, pembangunan Papua diharapkan dapat meningkat,” ujar Mayjen TNI Joppye dikutip Kapendam.

Kepala Kampung Sararti, Tarmesa Murai dalam sambutannya mengatakan sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas kunjungan dan pelaksanaan Baksos "Peduli Kemanusiaan" di Distrik Naikere. ”Saya berterima kasih atas pelaksanaan kegiatan ini, dan sekiranya apa yang telah diberikan ini semakin bermanfaat bagi kami. Kami minta pelayanan rumah sehat, agar saya selaku Kepala Kampung juga bisa melayani masyarakat atau tamu yang datang. Karena kami di sini belum ada air bersih dan rumah yang layak, sehingga banyak petugas Distrik tidak tinggal menetap di kampung,” ucapnya.

Adapun Bupati Kabupaten Teluk Wondama, Bernadus Imburi selain menyampaikan ucapan terima kasih atas Baksos yang digelar Kodam XVIII/Kasuari di wilayahnya, sekaligus berharap agar kegiatan tersebut dapat berlanjut di waktu mendatang.
(zil)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3900 seconds (0.1#10.140)