Program Pendidikan, Kesehatan Gratis, AMS, Insentif RT-RW di Pangandaran Harus Berlanjut
loading...
A
A
A
PARIGI - Kepiawaian Jeje Wiradinata dalam mengelola anggaran sudah tidak terbantahkan.
Fakta tersebut terimplementasikan selama Jeje Wiradinata menjadi Bupati Kabupaten Pangandaran di antaranya, program pendidikan, kesehatan gratis, AMS, insentif RT-RW.
Semangat memperjuangkan kepentingan masyarakat sudah melekat pada sosok Jeje Wiradinata. Bahkan mampu memaksimalkan anggaran tanpa mengganggu kegiatan yang sudah terencanakan.
Terlebih pada Pilkada Pangandaran 9 Desember 2020 mendatang, politisi yang handal loby dan negosiasi ini bakal berpasangan dengan Ujang Endin Indrawan, mantan birokrat yang mahir dalam bidang perencanaan.
"Saya bertugas menjadi birokrat di Kabupaten Ciamis, Kota Banjar dan Pangandaran," kata Ujang Endin Indrawan.
Ujang Endin Indrawan menambahkan, selama menjadi birokrat, program pendidikan gratis di Jawa Barat hanya di 2 daerah yaitu Kota Banjar dan Kabupaten Pangandaran.
"Merancang program pendidikan gratis dan kesehatan gratis bukan hal yang bisa dilakukan dalam waktu singkat," tambahnya.
Banyak variabel dan komponen juga aspek yang harus terpetakan terlebih dahulu agar saat program berjalan berbanding lurus dengan perencanaan.
"Kami pasangan Juara (Jeje Wiradinata - Ujang Endin Indrawan) akan menyelamatkan program tersebut, itulah bagian kecil tekad kami maju pada Pilkada 2020," terangnya.
Patut dikhawatirkan jika perencanaan yang sudah terkonsep bahkan sudah terealisasi yang jelas pro rakyat, berubah jika kepemimpinan Pangandaran jatuh pada orang lain.
Perpaduan politisi dan birokrat untuk Pangandaran Juara akan membawa kemajuan Pangandaran baik SDM maupun kesejahteraan masyarakatnya.
Fakta tersebut terimplementasikan selama Jeje Wiradinata menjadi Bupati Kabupaten Pangandaran di antaranya, program pendidikan, kesehatan gratis, AMS, insentif RT-RW.
Semangat memperjuangkan kepentingan masyarakat sudah melekat pada sosok Jeje Wiradinata. Bahkan mampu memaksimalkan anggaran tanpa mengganggu kegiatan yang sudah terencanakan.
Terlebih pada Pilkada Pangandaran 9 Desember 2020 mendatang, politisi yang handal loby dan negosiasi ini bakal berpasangan dengan Ujang Endin Indrawan, mantan birokrat yang mahir dalam bidang perencanaan.
"Saya bertugas menjadi birokrat di Kabupaten Ciamis, Kota Banjar dan Pangandaran," kata Ujang Endin Indrawan.
Ujang Endin Indrawan menambahkan, selama menjadi birokrat, program pendidikan gratis di Jawa Barat hanya di 2 daerah yaitu Kota Banjar dan Kabupaten Pangandaran.
"Merancang program pendidikan gratis dan kesehatan gratis bukan hal yang bisa dilakukan dalam waktu singkat," tambahnya.
Banyak variabel dan komponen juga aspek yang harus terpetakan terlebih dahulu agar saat program berjalan berbanding lurus dengan perencanaan.
"Kami pasangan Juara (Jeje Wiradinata - Ujang Endin Indrawan) akan menyelamatkan program tersebut, itulah bagian kecil tekad kami maju pada Pilkada 2020," terangnya.
Patut dikhawatirkan jika perencanaan yang sudah terkonsep bahkan sudah terealisasi yang jelas pro rakyat, berubah jika kepemimpinan Pangandaran jatuh pada orang lain.
Perpaduan politisi dan birokrat untuk Pangandaran Juara akan membawa kemajuan Pangandaran baik SDM maupun kesejahteraan masyarakatnya.
(ars)