Kapolda Jateng: Puncak Arus Mudik di GT Kalikangkung Nanti Malam
loading...
A
A
A
SEMARANG - Puncak arus mudik di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung diprediksi akan terjadi pada Jumat (5/4/2024) malam atau Sabtu (6/4/2024).
Hal itu disampaikan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi saat berkunjung ke Pos Terpadu Operasi Ketupat Candi di Gerbang Tol Kalikangkung, Jumat (5/4/2024).
Luthfi menyebutkan jajarannya sudah siap dengan adanya puncak arus mudik yang terjadi di wilayahnya.“Kita pokoknya jam kapan pun sudah siap puncaknya, tapi prediksi kita kalau tidak besok nanti malam,” kata Luthfi.
Menurutnya, hal itu lantaran prediksi terjadi peningkatan jumlah pemudik dari arah Jakarta pada sore ini.
“Kebangkitan arus itu kalau dari Jakarta itu nanti sore, kita kan selalu koordinasi dengan nol kilometer di Cikampek sana, nanti kalau di sana mulai kepadatan, sampai sini kan sudah tahu kapan akan terjadi (puncak arus mudik),” ujarnya.
Sebelumnya, Luthfi menyebutkan pada H-5 lebaran/Idulfitri 1445 hijriah jumlah kendaraan yang melintas di Tol Trans Jawa dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah (Jateng) belum ada peningkatan yang signifikan.
Berdasarkan catatannya, memang betul ada peningkatan jumlah kendaraan yang melintas di GT Kalikangkung.Namun, jumlah tersebut masih dalam batas normal.“Baru kebangkitan arus kemarin jam 5 baru 2700 (per jam) kendaraan, artinya masih batas normal,” ucapnya.
Hal itu disampaikan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi saat berkunjung ke Pos Terpadu Operasi Ketupat Candi di Gerbang Tol Kalikangkung, Jumat (5/4/2024).
Luthfi menyebutkan jajarannya sudah siap dengan adanya puncak arus mudik yang terjadi di wilayahnya.“Kita pokoknya jam kapan pun sudah siap puncaknya, tapi prediksi kita kalau tidak besok nanti malam,” kata Luthfi.
Menurutnya, hal itu lantaran prediksi terjadi peningkatan jumlah pemudik dari arah Jakarta pada sore ini.
“Kebangkitan arus itu kalau dari Jakarta itu nanti sore, kita kan selalu koordinasi dengan nol kilometer di Cikampek sana, nanti kalau di sana mulai kepadatan, sampai sini kan sudah tahu kapan akan terjadi (puncak arus mudik),” ujarnya.
Sebelumnya, Luthfi menyebutkan pada H-5 lebaran/Idulfitri 1445 hijriah jumlah kendaraan yang melintas di Tol Trans Jawa dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah (Jateng) belum ada peningkatan yang signifikan.
Berdasarkan catatannya, memang betul ada peningkatan jumlah kendaraan yang melintas di GT Kalikangkung.Namun, jumlah tersebut masih dalam batas normal.“Baru kebangkitan arus kemarin jam 5 baru 2700 (per jam) kendaraan, artinya masih batas normal,” ucapnya.
(ams)