Update: Crane Girder Proyek Flyover Ambruk, 2 Meninggal dan 7 Luka
loading...
A
A
A
MUARA ENIM - Crane girder proyek flyover Bantaian Muara Enim ambruk sehingga mengakibatkan 2 orang tewas dan 7 lainnya terluka. Penyebab ambruknya crane girder masih dalam penyelidikan, namun diduga dipicu dari getaran ketika KA Babaranjang melintas.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dua korban yang meninggal dunia adalah Edi Saputra asal Palembang dan Resto asal Makasar. Korban luka berat bernama Fad asal Jawa Timur dan Wahyudin asal Makassar, saat ini dirawat di RSUD dr HM Rabain Muara Enim.
Sedangkan lima orang yang menderita luka-luka dibawa ke Puskesmas Gunung Megang tetapi langsung dirujuk ke RS Bunda dan RSU Prabumulih.
Plt Camat Gunung Megang Abu Yamin, membenarkan ada sekitar sembilan korban yang telah dievakuasi ke RSUD dr HM Rabain Muara Enim dan RSU Prabumulih.
Humas RSUD dr HM Rabain Muara Enim, Jauhari membenarkan ada dua korban meninggal yang dibawa ke RSUD HM Rabain Muara Enim.
Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra mengatakan, elektrik launcher girder proyek Flyover Bantaian ambruk menimpa KA Babaranjang kosong yang melintas. Untuk korban sudah dievakuasi dan dirawat di rumah sakit.
“Penyebab ambruknya cren girder masih dalam penyelidikan. Namun bisa juga akibat getaran ketika KA Babaranjang melintas,” katanya. Kemacetan lalu lintas sudah diuraikan setelah gerbong kereta api dievakuasi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dua korban yang meninggal dunia adalah Edi Saputra asal Palembang dan Resto asal Makasar. Korban luka berat bernama Fad asal Jawa Timur dan Wahyudin asal Makassar, saat ini dirawat di RSUD dr HM Rabain Muara Enim.
Sedangkan lima orang yang menderita luka-luka dibawa ke Puskesmas Gunung Megang tetapi langsung dirujuk ke RS Bunda dan RSU Prabumulih.
Plt Camat Gunung Megang Abu Yamin, membenarkan ada sekitar sembilan korban yang telah dievakuasi ke RSUD dr HM Rabain Muara Enim dan RSU Prabumulih.
Humas RSUD dr HM Rabain Muara Enim, Jauhari membenarkan ada dua korban meninggal yang dibawa ke RSUD HM Rabain Muara Enim.
Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra mengatakan, elektrik launcher girder proyek Flyover Bantaian ambruk menimpa KA Babaranjang kosong yang melintas. Untuk korban sudah dievakuasi dan dirawat di rumah sakit.
“Penyebab ambruknya cren girder masih dalam penyelidikan. Namun bisa juga akibat getaran ketika KA Babaranjang melintas,” katanya. Kemacetan lalu lintas sudah diuraikan setelah gerbong kereta api dievakuasi.
(wib)