Mahfud MD Ajak Relawan Selamatkan Indonesia dari Ancaman Pembusukan
loading...
A
A
A
YOGYAKARTA - Praktik-praktik korupsi, dan masalah penegakan hukum menjadi ancaman serius di Indonesia. Bahkan, menurut cawapres yang diusung Partai Perindo, Mahfud MD menyebut praktik-praktik korupsi dan masalah penegakan hukum menjadi ancaman pembusukan bagi Indonesia.
Di hadapan para relawan yang hadir di Yogyakarta, Mahfud MD mengajak para relawan untuk menyelamatkan Indonesia dari ancaman pembusukan karena praktik-praktik korupsi dan masalah penegakan hukum tersebut.
Mahfud mengatakan kepada 42 kelompok relawan yang ditemuinya di Yogyakarta, untuk memilih calon pemimpin yang tepat, yang berorientasi pada kesatuan dan kesejahteraan masyarakat.
"Mari kita selamatkan Negara Kesatuan Republik Indonesia ini dari ancaman-ancaman pembusukan yang sudah mulai menggerogoti Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tercinta," kata Mahfud, Minggu (29/10/2023).
"Tetapi, gerogotan-gerogotan itu akan kita hadapi dan kita bersihkan pada 14 Februari 2024 mendatang," sambungnya. Oleh karena itu, dirinya berpesan kepada para relawan untuk bergerak secara efektif dalam rangka memenangkan Pilpres di 2024.
Ia meminta kepada relawan pendukungnya, agar tidak terlalu banyak membuat acara-acara seremonial, namun langsung terjun menyosialisasikan program-program kepada kerabat dan tetangga.
"Karena ini acaranya konsolidasi, mungkin kita tidak perlu banyak acara-acara seremonial. Sesudah acara ini bubar, datangi masing-masing tetangga, saudara, datangi agar memilih pemimpin yang benar. Jangan mau diintimidasi oleh siapapun, karena negara ini adalah negara demokrasi," ucapnya.
Lihat Juga: Cerita Mahfud MD Dikawal 2 Anggota Sat-81/Gultor Kopassus Anak Buah Luhut saat Konflik Cicak Vs Buaya
Di hadapan para relawan yang hadir di Yogyakarta, Mahfud MD mengajak para relawan untuk menyelamatkan Indonesia dari ancaman pembusukan karena praktik-praktik korupsi dan masalah penegakan hukum tersebut.
Mahfud mengatakan kepada 42 kelompok relawan yang ditemuinya di Yogyakarta, untuk memilih calon pemimpin yang tepat, yang berorientasi pada kesatuan dan kesejahteraan masyarakat.
"Mari kita selamatkan Negara Kesatuan Republik Indonesia ini dari ancaman-ancaman pembusukan yang sudah mulai menggerogoti Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tercinta," kata Mahfud, Minggu (29/10/2023).
"Tetapi, gerogotan-gerogotan itu akan kita hadapi dan kita bersihkan pada 14 Februari 2024 mendatang," sambungnya. Oleh karena itu, dirinya berpesan kepada para relawan untuk bergerak secara efektif dalam rangka memenangkan Pilpres di 2024.
Ia meminta kepada relawan pendukungnya, agar tidak terlalu banyak membuat acara-acara seremonial, namun langsung terjun menyosialisasikan program-program kepada kerabat dan tetangga.
"Karena ini acaranya konsolidasi, mungkin kita tidak perlu banyak acara-acara seremonial. Sesudah acara ini bubar, datangi masing-masing tetangga, saudara, datangi agar memilih pemimpin yang benar. Jangan mau diintimidasi oleh siapapun, karena negara ini adalah negara demokrasi," ucapnya.
Lihat Juga: Cerita Mahfud MD Dikawal 2 Anggota Sat-81/Gultor Kopassus Anak Buah Luhut saat Konflik Cicak Vs Buaya
(eyt)