Sejarah Kesultanan Cirebon: Letak, Asal-usul, Masa Kejayaan, Keruntuhan serta Peninggalannya

Kamis, 28 September 2023 - 10:47 WIB
loading...
A A A
Dia memperluas wilayah kekuasaan hingga mencakup Banten, Indramayu, Brebes, Tegal, Pekalongan, Demak, dan sebagian Jawa Tengah. Sunan Gunung Jati juga menjalin hubungan baik dengan kerajaan-kerajaan di Nusantara dan luar negeri seperti Aceh, Malaka, Turki Utsmani, Portugal, dan Spanyol.

Selain memperluas wilayah, Sunan Gunung Jati juga memainkan peran penting dalam penyebaran Islam di wilayah Sunda dengan pendekatan budaya dan seni, mengembangkan seni wayang golek cepak dan seni batik khas Cirebon.

Selain itu, ia membangun berbagai fasilitas publik termasuk masjid, pesantren, pasar, pelabuhan, dan benteng, seperti Masjid Agung Sang Cipta Rasa, Pesantren Gunung Jati, dan Pelabuhan Cirebon yang menjadi pusat perdagangan.

Keruntuhan Kesultanan Cirebon


Runtuhnya Kesultanan Cirebon dimulai pada 1666 saat masa pemerintahan Panembahan Ratu II atau Pangeran Rasmi. Penyebabnya adalah fitnah dari Sultan Amangkurat I, penguasa Mataram dan mertua Panembahan Ratu II.

Sultan Amangkurat I menuduh Panembahan Ratu II bersekongkol dengan Banten untuk menjatuhkan kekuasaan di Mataram, mengakibatkan Panembahan Ratu II diasingkan dan wafat di Surakarta pada 1667.

Setelah kematiannya, Mataram mengambil alih Kerajaan Cirebon secara sepihak, memicu kemarahan Sultan Ageng Tirtayasa dari Banten.

Sultan Ageng Tirtayasa membebaskan putra Panembahan Ratu II yang juga diasingkan oleh Mataram. Akibatnya, Kesultanan Cirebon terpecah menjadi tiga bagian di mana masing-masing dengan sultan yang berkuasa.

Pecahnya kesultanan juga menandai runtuhnya Kesultanan Cirebon. Hal tersebut karena situasi semakin memburuk dengan politik adu domba VOC.

Peninggalan Kesultanan Cirebon


- Keraton Kasepuhan.
- Keraton Kanoman.
- Makam Sunan Gunung Jati.
- Masjid Agung Sang Cipta Rasa.
- Seni Batik Cirebon.
- Seni Wayang Golek.

Demikian informasi mengenai sejarah Kesultanan Cirebon, semoga informasi ini bermanfaat.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1718 seconds (0.1#10.140)