Peserta SKB CPNS Boleh Pilih Lokasi Ujian Sesuai Domisilinya

MAKASSAR - Seleksi kompetensi bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) bakal digelar September-Oktober mendatang. Peserta dibolehkan memilih lokasi tes sesuai domisilinya masing-masing. Baca : Tes SKB CPNS Direncanakan Berlangsung Selama Seminggu

Pemprov Sulsel pun sementara mempersiapkan tahapan lanjutan CPNS tersebut. Peserta yang sebelumnya lulus dalam pelaksanaan seleksi kompetensi dasar (SKD) diwajibkan mendaftar ulang untuk ikut tes SKB.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel, Imran Jauzi mengatakan, pendaftaran ulang sudah akan dilakukan selama sepekan, dimulai tanggal 1-7 Agustus 2020. Pendaftaran ulang dilakukan melalui akun SSCASN masing-masing pelamar. "Jadi pendaftaran ulang itu bisa sekaligus mengecek apakah yang berdangkutan sudah siap untuk ikut ujian SKB. Kedua, untuk menentukan lokasi dimana dia mau ujian," sebut Imran kepada SINDOnews, kemarin.

Dia melanjutkan, pelaksanaan SKB CPNS ini memang berbeda dibanding tes sebelumnya. Tahun ini, peserta diberi kesempatan memilih lokasi tesnya sendiri. Dimana menyesuaikan tempat tinggalnya. Walaupun formasi seleksi CPNS tempatya mendaftar juga berbeda wilayah.

Kebijakan ini diambil untuk mengurangi mobilisasi perpindahan wilayah para peserta. Apalagi ini masih masa pandemi. Langkah tersebut diharapkan bisa mencegah penularan Covid-19 lebih meluas. Makanya pergerakan peserta diminimalisir.

"Kalau dia berada di Jawa, dia bisa ujian disana melalui kantor regional BKN disana, misalnya. walaupun formasinya tempat dia daftar di Pemprov Sulsel. Tergantung domisili peserta. Daripada dia kembali kesini (Makassar), sementara dia berada di luar Sulsel. Kan banyak itu peserta dari seluruh daerah," paparnya.

Meski begitu, Imran menuturkan, pihaknya tetap mempersiapkan lokasi tes SKB CPNS untuk formasi Pemprov Sulsel. Rencananya di kompleks kantor Gubernur Sulsel. Pihaknya menyedakan sekitar 100 unit komputer untuk tes CAT-nya kedepan.

"Jadwalnya kan September-Oktober. Kalau tanggal pastinya belum ada. Karena nanti kan didata dulu. Makanya ada pendaftaran ulang, supaya dilihat juga pemilihan lokasi tes peserta. Nanti bisa dihitung berapa sesi ujian yang disiapkan dari total peserta yang mau tes," ujar Imran.

Imran menegaskan, pelaksanaan SKB CPNS lingkup Pemprov Sulsel pun akan dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Dia berharap, para peserta tetap menjaga kesehatan, dan tidak banyak beraktivitas di tempat lain untuk sementara waktu untuk pencegahan Covid-19. Baca Juga : Seleksi Kompetensi Bidang CPNS Ditarget Digelar Agustus 2020

Sementara Kepala Bidang Perencanaan dan Informasi ASN BKD Sulsel, Taufiq Akbar menambahkan, ada sebanyak 489 peserta yang tercatat akan mengikuti tes SKB CPNS lingkup Pemprov Sulsel. Ratusan peserta ini yang sebelumnya dinyatakan lolos tes SKD dan memenuhi passing grade.

Berdasarkan jadwal sebelumnya, tahap lanjutan SKB sedianya digelar pada 25 Maret-10 April. Namun diundur dengan alasan mengantisipasi penyebaran virus korona atau Covid-19. Makanya baru direncanakan pelaksanaannya pada bulan September-Oktober 2020.

"Jadwal tes SKB setiap instansi daerah belum ada. Tapi secara umum jadwal SKB sesuai surat dari BKN, rencananya dilaksanakan 1 September sampai dengan 12 Oktober 2020," jelas Taufiq.

Diketahui, Pemprov Sulsel pada seleksi CPNS tahun anggaran 2019 menerima kuota 195 formasi. Formasi ini terdiri atas formasi khusus cumlaude dengan alokasi 4 formasi, sedangkan khusus disabilitas sebanyak 4 formasi pula. Sementara formasi umum, ada 187 formasi yang terdiri dari tenaga kesehatan 74 formasi, tenaga teknis 113 formasi. Baca Lagi : BKN Sulsel Pastikan Ujian SKB CPNS Tetap Dilaksanakan