Tertinggi di Dunia, Pembangunan Patung Bung Karno Telan Anggaran Rp14,5 Miliar
loading...
A
A
A
Pamriadi menjelaskan, pembangunan patung tersebut akan menelan anggaran sekitar Rp14,5 miliar. Pemberi ide pembangunan ini datang dari akademisi Institut Teknologi Bandung (ITB).
“Monumen Plaza ini akan dilakukan pembangunan pada awal Juli dengan membangun pertama adalah menata taman Plaza Bung Karno,” jelas Pamriadi.
Diterangkan Pamriadi, patung ini dibuat oleh pematung yang memang kerap membuat patung Bung Karno, yakni Dunadi asal Yogyakarta.
“Sedang diproses sekarang di Yogyakarta. Insya Allah tahun ini Monumen Plaza Bung Karno di Bandung ini akan menjadi monumen tertinggi di Indonesia, mungkin tertinggi di dunia. Ini akan menjadi ikon baru di Jawa Barat,” terangnya.
Sejumlah tokoh yang hadir di acara tersebut yakni Penasihat Pembangunan yang juga Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono dan Sekretarisnya Ketut Sustiawan, Wakil Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari, Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan.
Hadir juga sejumlah tokoh masyarakat seperti Tito yang merupakan putra Inggit Garnasih, Kapolda Jabar Irjen Akhmad Wiyagus, Ketua Yayasan Fatmawati Erros Djarot, dan mantan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan.
“Monumen Plaza ini akan dilakukan pembangunan pada awal Juli dengan membangun pertama adalah menata taman Plaza Bung Karno,” jelas Pamriadi.
Diterangkan Pamriadi, patung ini dibuat oleh pematung yang memang kerap membuat patung Bung Karno, yakni Dunadi asal Yogyakarta.
“Sedang diproses sekarang di Yogyakarta. Insya Allah tahun ini Monumen Plaza Bung Karno di Bandung ini akan menjadi monumen tertinggi di Indonesia, mungkin tertinggi di dunia. Ini akan menjadi ikon baru di Jawa Barat,” terangnya.
Sejumlah tokoh yang hadir di acara tersebut yakni Penasihat Pembangunan yang juga Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono dan Sekretarisnya Ketut Sustiawan, Wakil Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari, Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan.
Hadir juga sejumlah tokoh masyarakat seperti Tito yang merupakan putra Inggit Garnasih, Kapolda Jabar Irjen Akhmad Wiyagus, Ketua Yayasan Fatmawati Erros Djarot, dan mantan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan.
(shf)