Kebutuhan Hewan Kurban di Kepri Diprediksi Naik 40%

Senin, 05 Juni 2023 - 02:22 WIB
loading...
Kebutuhan Hewan Kurban di Kepri Diprediksi Naik 40%
Kebutuhan hewan kurban sapi di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), pada tahun 2023 diprediksi mengalami peningkatan 40 persen. Foto/Ilustrasi
A A A
TANJUNGPINANG - Permintaan hewan kurban di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), pada perayaan Idul Adha tahun ini, dipastikan mengalami peningkatan. Dari data Pemprov Kepri, peningkatan permintaan hewan kurban mengalami kenaikan sekitar 40 persen bila dibandingkan tahun lalu.



Pada perayaan Idul Adha tahun ini, permintaan hewan kurban di wilayah Kepri mencapai sekitar 5.118 ekor. Sementara pada perayaan Idul Adha tahun lalu, permintaan hewan kurban mencapai sebanyak 3.636 ekor.



"Peningkatan permintaan hewan kurban ini, menunjukkan antusias masyarakat untuk berkurban meningkat, seiring dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi di Kepri," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Kesehatan Hewan (DKP2KH) Pemprov Kepri, Rika Azmi.



Rika Azmi menyebut, berdasarkan laporan yang diterima dari tujuh kabupaten dan kota yang ada di Kepri, total ketersediaan hewan sapi untuk kurban yang ada saat ini mencapai sebanyak 8.754 ekor.

Jumlah tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan hewan kurban tahun ini, yang sebanyak 5.118 ekor. Hal ini setelah kebijakan Satgas Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Kepri, kembali membuka lalu lintas masuknya hewan rentan PMK (HRP) ke daerah tersebut.

"Pasokan hewan kurban terbanyak berasal dari NTT, karena merupakan wilayah zona hijau sehingga bisa masuk ke seluruh wilayah Kepri. Sebagian ada juga masuk dari Lampung, dan Jambi, tapi khusus untuk tujuan Kota Batam, yang saat ini masih zona merah," ungkapnya.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.9954 seconds (0.1#10.140)