Mencekam! Rusuh di Tamansiswa, Motor Berserakan Toko dan Kuliner Pilih Tutup

Minggu, 04 Juni 2023 - 21:39 WIB
loading...
Mencekam! Rusuh di Tamansiswa,...
Sejumlah personel keamanan berjaga di lokasi tawuran di pusat Kota Yogyakarta, tampak juga motor berserakan di lokasi. Foto: MPI/Erfan Erlin
A A A
YOGYAKARTA - Suasana mencekam tampak di Jalan Tamansiswa Yogyakarta pascakerusuhan tawuran massal di kawasan itu. Bahkan sebagian besar toko dan kuliner memilih tutup.

Sejumlah motor bergelimpangan dan nampak sempat menjadi sasaran perusakan. Sempat mereda sebentar namun pukul 20.30 WIB kerusuhan kembali terjadi. Bahkan anggota perguruan beladiri terpaksa dievakuasi masuk ke pendopo Tamansiswa.

Sejumlah warga berjaga di setiap mulut gang untuk mencegah ada yang masuk ke kampung. Ratusan personel polisi diturunkan untuk mencegah kerusuhan lebih besar terjadi. Nampak Kapolda DIY, Irjen Pol Suwondo Nainggolan turun di lokasi kejadian mengkoordinir personilnya.



Mahasiswa yang tinggal di Jalan Tamansiswa, Muhammad Zulfikar menyatakan awalnya dia hendak mencari sate. Namun ketika sampai di Jalan Tamansiswa, dia diminta hadir oleh polisi dan warga setempat untuk minggir hingga akhirnya dia masuk ke sebuah toko.

"Saya mau cari sate melalui jalan sini sama polisi dan orang-orang suruh minggir terus saya minggir di sini,"kata dia.



Dia melihat dari arah Utara sudah ada kerumunan massa yang terlihat saling lempar batu. Dia melihat massa saling melempar baik menggunakan batu ataupun kayu. Dia sendiri tidak mengetahui dari mana mulanya lemparan batu tersebut.

Tak hanya dirinya, namun para pengemudi ojek online juga memilih minggir dan berlindung. Diapun akhirnya membantu pemilik toko untuk menutup usahanya Kemudian pulang. "Saya bantu tutup toko terus berlari pulang,"tambahnya.



Kapolda sendiri belum bersedia untuk memberikan komentarnya karena masih berkonsentrasi untuk menangani kerusuhan tersebut.

Sementara itu, Ipda Abdullah Komandan KRC I menuturkan ia ditugaskan untuk memimpin 1 Unit KRC yang berisi 35 personil untuk berjaga di kawasan Jalan Tamansiswa. Mereka berjaga sejak pukul 19.00 WIB untuk mencegah anggota perguruan beladiri melintas.

"Sementara tidak ada kerusakan dan korban luka,"tambahnya.
(nic)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
3 Gerbong di Stasiun...
3 Gerbong di Stasiun Tugu Ternyata Dibakar, Motif Pelaku Terungkap
Ceramah di Masjid UGM...
Ceramah di Masjid UGM Dipadati Ribuan Jemaah, Anies Baswedan Selalu Dinanti
Masjid Jogokariyan Bagikan...
Masjid Jogokariyan Bagikan 3.500 Porsi Takjil Gratis Setiap Hari, Dana Capai Rp1,5 Miliar
Prajurit TNI AD dan...
Prajurit TNI AD dan AL Bentrok di Tempat Hiburan Malam, Begini Penjelasan Kodam I Bukit Barisan
Pemuda Muhammadiyah...
Pemuda Muhammadiyah Gelar Pelatihan Nasional Dai Muda Penggerak Desa di Yogyakarta
Kisah Pasukan Diponegoro...
Kisah Pasukan Diponegoro Rampas 30 Ribu Gulden dan Gagalkan Bantuan Belanda ke Yogyakarta
37 Orang Jadi Korban...
37 Orang Jadi Korban Kericuhan usai Laga Persija Vs Persib, 22 Diduga Bobotoh
Kronologi Bentrok Suporter...
Kronologi Bentrok Suporter Usai Laga Persija vs Persib di Bekasi
Serangan 6.000 Pasukan...
Serangan 6.000 Pasukan Pangeran Diponegoro, Bakar Perkampungan Cina hingga Rumah Bangsawan Pro Belanda
Rekomendasi
Brigade Al-Qassam Gelar...
Brigade Al-Qassam Gelar Operasi Pertama, Israel Bunuh 1.000 Orang Sejak Perang Kembali Pecah
Tokoh Sayap Kanan Prancis...
Tokoh Sayap Kanan Prancis Le Pen Dijatuhi Hukuman 4 Tahun Penjara
Hasil Kinerja BCAP 2024,...
Hasil Kinerja BCAP 2024, Laba Bersih Melesat hingga 62,5%
Berita Terkini
Jalur Selatan Nagreg...
Jalur Selatan Nagreg Dipenuhi Pemudik Lokal pada Hari Kedua Lebaran, Macet hingga 6 Km
39 menit yang lalu
Hari Kedua Lebaran,...
Hari Kedua Lebaran, Tol Layang MBZ Arah Cikampek Diberlakukan Buka Tutup Situasional
55 menit yang lalu
9.000 Kendaraan Serbu...
9.000 Kendaraan Serbu Kawasan Wisata Puncak Bogor saat Liburan Lebaran
1 jam yang lalu
Arus Lalin Hari Kedua...
Arus Lalin Hari Kedua Lebaran Meningkat, Contraflow KM 55-65 Arah Cikampek Dibuka
1 jam yang lalu
Misteri Nisan Abad 15...
Misteri Nisan Abad 15 Penyebar Pertama Agama Islam di Malang Raya
4 jam yang lalu
Profil Karaeng Galesong,...
Profil Karaeng Galesong, Putra Sultan Hasanuddin yang Membantu Perlawanan Rakyat Jawa Terhadap Belanda
4 jam yang lalu
Infografis
Misteri Dinosaurus Cakar...
Misteri Dinosaurus Cakar Maut di Jurrasic World Terpecahkan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved