Hendak Antar Pulang Teman, Mahasiswa di Palembang Ditikam Kawanan Begal hingga Alami 3 Luka Tusukan
loading...
A
A
A
PALEMBANG - MN (19), seorang mahasiswa menjadi korban tindak pidana pencurian dengan kekerasan atau begal usai mengantar pulang temannya di kawasan Kecamatan Sako Palembang. Akibat serangan komplotan begal tersebut MN mengalami tiga luka tusukan.
Sofyan (49), ayah korban mengatakan, bahwa anaknya tersebut hampir menjadi korban begal saat melintas di Jalan Anggrek, Kecamatan Sako Palembang, Minggu (28/5/2023) kemarin, sekitar pukul 04.00 WIB.
"Kejadian berawal saat anak saya itu hendak mengantar temannya berinisial MH (21) yang baru pulang dari kerja," ujar Sofyan saat melapor ke SPKT Polrestabes Palembang, Rabu (31/5/2023).
Saat melintas di Jalan Anggrek Kecamatan Sako, lanjut Sofyan, datang dua pelaku begal yang berboncengan menggunakan sepeda motor. Kedua pelaku langsung memepet dan mematikan kunci kontak sepeda motor korban.
"Setelah mematikan kunci kontak motor korban, salah satu pelaku mengeluarkan pisau dari balik pinggangnya, sehingga rekan korban MH langsung turun dan berlari sambil meminta pertolongan warga," jelasnya.
Sesudah MH berlari, kata Sofyan, korban MN masih di atas motor lantaran mempertahankan sepeda motor yang hendak diambil paksa para pelaku. Selanjutnya, kedua pelaku justru mengejar MH karena ingin mengincar tas yang dibawanya.
"Saat dikejar oleh kedua pelaku, MH melemparkan tas miliknya ke dalam halaman rumah warga, sehingga kedua pelaku langsung pergi," jelasnya.
Meski begitu, kedua pelaku sempat melakukan tindak kekerasan terhadap MN dengan cara menusuk di bagian lengan kiri sebanyak tiga tusukan dan paha kiri dua tusukan.
"Kami berharap pelakunya bisa segera ditangkap, apalagi anak saya sampai sekarang masih dalam perawatan di rumah sakit," jelasnya.
Sofyan (49), ayah korban mengatakan, bahwa anaknya tersebut hampir menjadi korban begal saat melintas di Jalan Anggrek, Kecamatan Sako Palembang, Minggu (28/5/2023) kemarin, sekitar pukul 04.00 WIB.
"Kejadian berawal saat anak saya itu hendak mengantar temannya berinisial MH (21) yang baru pulang dari kerja," ujar Sofyan saat melapor ke SPKT Polrestabes Palembang, Rabu (31/5/2023).
Saat melintas di Jalan Anggrek Kecamatan Sako, lanjut Sofyan, datang dua pelaku begal yang berboncengan menggunakan sepeda motor. Kedua pelaku langsung memepet dan mematikan kunci kontak sepeda motor korban.
"Setelah mematikan kunci kontak motor korban, salah satu pelaku mengeluarkan pisau dari balik pinggangnya, sehingga rekan korban MH langsung turun dan berlari sambil meminta pertolongan warga," jelasnya.
Sesudah MH berlari, kata Sofyan, korban MN masih di atas motor lantaran mempertahankan sepeda motor yang hendak diambil paksa para pelaku. Selanjutnya, kedua pelaku justru mengejar MH karena ingin mengincar tas yang dibawanya.
"Saat dikejar oleh kedua pelaku, MH melemparkan tas miliknya ke dalam halaman rumah warga, sehingga kedua pelaku langsung pergi," jelasnya.
Meski begitu, kedua pelaku sempat melakukan tindak kekerasan terhadap MN dengan cara menusuk di bagian lengan kiri sebanyak tiga tusukan dan paha kiri dua tusukan.
"Kami berharap pelakunya bisa segera ditangkap, apalagi anak saya sampai sekarang masih dalam perawatan di rumah sakit," jelasnya.
(don)