Domba Hewan Kurban Bertanduk 4 Ini Dijual Rp12 Juta
loading...
A
A
A
GRESIK - Seekor domba bertanduk empat untuk kurban dijual Rp12 juta. Sementara harga normal hewan kurban kambing atau domba kurban kisaran Rp2,5 juta-3,5 juta.
Domba yang dijual di Gresik , Jawa Timur ini milik Fauzi Farellah (32), warga Desa Giri. Fauzi awalnya mengaku domba unik miliknya tidak dijual.
Namun, jika ada yang berminat membeli dia rela melepas seharga Rp 12 juta. Sayangnya sampai saat ini belum ada pembeli yang menawar. (BACA JUGA: Ini Sosok Edgar Berlanga, Petinju Sadis Raja Menang 14 KO Ronde 1)
"Semua kami datangkan dari Kabupaten Garut, Jawa Barat," ujar Fauzi, saat ditemui di tempat dagangannya, Rabu (22/7/2020).
Dia mengaku sebagian besar domba yang dijual seharga Rp3,5 juta. Itu merupakah harga yang paling murah. Semua domba dijamin dalam kondisi sehat.
"Sebelum kami bawa ke Gresik sudah diperiksa semua oleh mantri. Ada satu yang kurang sehat dan tidak kami bawa," ungkapnya. (BACA JUGA: Ekonomi Terpuruk Akibat Covid-19, DKI Susun Kebijakan untuk Bantu Usaha Mikro)
Terpisah, Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Gresik terus memonitoring para pedagang hewan di wilayah Gresik. Memastikan para pedagang mentaati protokol kesehatan COVID-19.
"Kami sedang memerika kelengkapan ijin berjualan, surat sehat," imbuh Kasi Kesehatan Hewan, Herman.
Domba yang dijual di Gresik , Jawa Timur ini milik Fauzi Farellah (32), warga Desa Giri. Fauzi awalnya mengaku domba unik miliknya tidak dijual.
Namun, jika ada yang berminat membeli dia rela melepas seharga Rp 12 juta. Sayangnya sampai saat ini belum ada pembeli yang menawar. (BACA JUGA: Ini Sosok Edgar Berlanga, Petinju Sadis Raja Menang 14 KO Ronde 1)
"Semua kami datangkan dari Kabupaten Garut, Jawa Barat," ujar Fauzi, saat ditemui di tempat dagangannya, Rabu (22/7/2020).
Dia mengaku sebagian besar domba yang dijual seharga Rp3,5 juta. Itu merupakah harga yang paling murah. Semua domba dijamin dalam kondisi sehat.
"Sebelum kami bawa ke Gresik sudah diperiksa semua oleh mantri. Ada satu yang kurang sehat dan tidak kami bawa," ungkapnya. (BACA JUGA: Ekonomi Terpuruk Akibat Covid-19, DKI Susun Kebijakan untuk Bantu Usaha Mikro)
Terpisah, Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Gresik terus memonitoring para pedagang hewan di wilayah Gresik. Memastikan para pedagang mentaati protokol kesehatan COVID-19.
"Kami sedang memerika kelengkapan ijin berjualan, surat sehat," imbuh Kasi Kesehatan Hewan, Herman.
(vit)