Tragis! Pemudik Tewas Terbakar Usai Mobilnya Tabrak Pohon di Malang

Selasa, 02 Mei 2023 - 17:07 WIB
loading...
Tragis! Pemudik Tewas...
Kondisi mobil pemudik asal Mojokerto yang hangus terbakar dan menyebabkan pengemudi tewas. Foto/Polres Malang
A A A
MALANG - Pemudik asal Mojokerto tewas terbakar setelah mobil yang dinaikinya mengalami kecelakaan tunggal di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Peristiwa terjadi pada Senin malam (1/5/2023) sekitar pukul 23.30 WIB.

Kecelakaan lalu lintas ini terjadi saat mobil Toyota Calya yang dikendarai Indra Kusriawan (27) warga Dusun Geneng, Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Dawarblandong, Mojokerto menabrak pohon di Dusun Jatiarjo, Desa Gunung, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.


Diduga korban sempat tak sadarkan setelah mengalami kecelakaan hingga akhirnya mobilnya terbakar. Besarnya api membuat warga sempat kesulitan memadamkan api. Api baru berhasil dipadamkan pada Selasa dini hari (2/5/2023).

Salah satu saksi mata bernama Krisna (22) warga Dusun Jatiarjo, Desa Gunung Jati, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang menceritakan jika kejadian ini pertama diketahui pada Senin (01/05/2023) pada pukul 23.30 WIB.

Peristiwa berawal saat Toyota Calya dengan nomor polisi L 1238 WT yang dikemudikan Indra berjalan dari arah utara ke selatan dengan kecepatan tinggi.

Sesampainya di tempat kejadian kecelakaan Jalan Raya Dusun Jatiarjo, Indra gagal mengendalikan kendaraannya hingga menabrak salah satu pohon di sana. Mobil sempat terguling hingga muncul percikan api.



"Kerusakan kendaraan cukup parah karena setelah menabrak pohon mengalami kebakaran. Korban sendiri langsung meninggal di lokasi akibat luka bakar yang parah," terang Krisna saat dikonfirmasi pada Selasa (2/5/2023).

Kapolsek Jabung AKP Kusmindar menjelaskan, kematian korban akibat kecelakaan tunggal saat korban melaju dengan kecepatan tinggi di Jalan Raya Dusun Jatiarjo.

"Sopir melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan tinggi sedang melintas di TKP (Tempat Kejadian Perkara) di Jalan Raya Dusun Jatiarjo. Diduga kendaraan tersebut melintas kecepatan tinggi karena kondisi jalan sepi," ujar Kusmindar, secara terpisah.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4985 seconds (0.1#10.140)