PDIP Surabaya Tancap Gas Menangkan Ganjar di Kampung-kampung
loading...
A
A
A
SURABAYA - DPC PDIP Kota Surabaya, langsung tancap gas untuk memenangkan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang. Langkah ini dilakukan, setelah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden (Capres) yang diusung PDIP di Pilpres 2024 mendatang.
Ketua DPC PDIP Surabaya, Adi Sutarwijono menegaskan, langsung tancap gas melakukan kerja konsolidasi di kampung-kampung dalam menyongsong kemenangan Pilpres dan Pemilu 2024. "Kami akan langsung melakukan konsolidasi untuk pemenangan Mas Ganjar di Surabaya, meneruskan konsolidasi tiada henti selama ini dalam memenangkan PDIP pada 2024," ujarnya.
Adi optimistis kesatuan gerak dalam pemenangan PDIP dan Ganjar sebagai capres akan optimal. PDIP Surabaya lebih memilih konsolidasi kerja kerakyatan di kampung-kampung di seluruh Surabaya, ketimbang konsolidasi di hotel maupun mal.
"Beberapa waktu lalu ada kandidat presiden yang memobilisasi rakyat untuk mendukungnya di mal elite. Tapi PDIP memilih melebur bersama rakyat di kampung-kampung, di gang-gang, untuk memenangkan partai dan Mas Ganjar," tegas Adi.
Dia menyatakan, kader-kader banteng Kota Surabaya akan mengabarkan nama Ganjar Pranowo sebagai calon presiden di kampung-kampung, mengetuk pintu setiap rumah tangga, bergerak door to door, mengabarkan ke komunitas-komunitas perempuan dan anak-anak muda kaum milneil, serta ke seluruh segmen masyarakat.
"Kami yakin, di Kota Surabaya, PDIP dan Ganjar Pranowo akan menuai dukungan suara rakyat yang berlimpah-limpah, karena gerak kader-kader banteng berjalan konsisten berada di tengah-tengah warga. Terpilihnya Mas Ganjar Pranowo sebagai capres, akan menjadi momentum kemenangan PDIP ketiga kali alias hatrick," kata Adi.
Di sisi lain, Adi memuji kecermatan mengumumkan Ganjar sebagai capres dalam suasana penuh kegembiraan mudik Lebaran. Berita baik tersebut akan diperbincangkan masyarakat hingga ke pelosok tanah air.
"Ini suasana pas mudik. Kami langsung meminta kepada seluruh kader dan simpatisan PDIP dari Surabaya yang sedang mudik untuk menyampaikan berita baik dari Ibu Megawati ini ke sanak kerabat, handai taulan, dan kolega selama mudik di kampung halaman," paparnya.
Pada saat sama, lanjut Adi, tanggal 21 April bertepatan peringatan Hari Kartini, sebuah hari yang didedikasikan untuk mengenang semangat pahlawan nasional Raden Ajeng Kartini dalam membangun prinsip emansipasi dan perjuangan kaum perempuan.
"Ibu Kartini juga menjadi simbol untuk berani melakukan terobosan, mengirim pesan pencerahan kepada semua tentang pentingnya kaum perempuan. Sehingga pengumuman Mas Ganjar capres juga menjadi momentum untuk tiada henti membangun semangat keadilan gender di berbagai bidang kehidupan," ujar Ketua DPRD Kota Surabaya tersebut.
Ketua DPC PDIP Surabaya, Adi Sutarwijono menegaskan, langsung tancap gas melakukan kerja konsolidasi di kampung-kampung dalam menyongsong kemenangan Pilpres dan Pemilu 2024. "Kami akan langsung melakukan konsolidasi untuk pemenangan Mas Ganjar di Surabaya, meneruskan konsolidasi tiada henti selama ini dalam memenangkan PDIP pada 2024," ujarnya.
Adi optimistis kesatuan gerak dalam pemenangan PDIP dan Ganjar sebagai capres akan optimal. PDIP Surabaya lebih memilih konsolidasi kerja kerakyatan di kampung-kampung di seluruh Surabaya, ketimbang konsolidasi di hotel maupun mal.
"Beberapa waktu lalu ada kandidat presiden yang memobilisasi rakyat untuk mendukungnya di mal elite. Tapi PDIP memilih melebur bersama rakyat di kampung-kampung, di gang-gang, untuk memenangkan partai dan Mas Ganjar," tegas Adi.
Dia menyatakan, kader-kader banteng Kota Surabaya akan mengabarkan nama Ganjar Pranowo sebagai calon presiden di kampung-kampung, mengetuk pintu setiap rumah tangga, bergerak door to door, mengabarkan ke komunitas-komunitas perempuan dan anak-anak muda kaum milneil, serta ke seluruh segmen masyarakat.
"Kami yakin, di Kota Surabaya, PDIP dan Ganjar Pranowo akan menuai dukungan suara rakyat yang berlimpah-limpah, karena gerak kader-kader banteng berjalan konsisten berada di tengah-tengah warga. Terpilihnya Mas Ganjar Pranowo sebagai capres, akan menjadi momentum kemenangan PDIP ketiga kali alias hatrick," kata Adi.
Di sisi lain, Adi memuji kecermatan mengumumkan Ganjar sebagai capres dalam suasana penuh kegembiraan mudik Lebaran. Berita baik tersebut akan diperbincangkan masyarakat hingga ke pelosok tanah air.
"Ini suasana pas mudik. Kami langsung meminta kepada seluruh kader dan simpatisan PDIP dari Surabaya yang sedang mudik untuk menyampaikan berita baik dari Ibu Megawati ini ke sanak kerabat, handai taulan, dan kolega selama mudik di kampung halaman," paparnya.
Pada saat sama, lanjut Adi, tanggal 21 April bertepatan peringatan Hari Kartini, sebuah hari yang didedikasikan untuk mengenang semangat pahlawan nasional Raden Ajeng Kartini dalam membangun prinsip emansipasi dan perjuangan kaum perempuan.
"Ibu Kartini juga menjadi simbol untuk berani melakukan terobosan, mengirim pesan pencerahan kepada semua tentang pentingnya kaum perempuan. Sehingga pengumuman Mas Ganjar capres juga menjadi momentum untuk tiada henti membangun semangat keadilan gender di berbagai bidang kehidupan," ujar Ketua DPRD Kota Surabaya tersebut.
(eyt)